Pendam IX/Udayana
Jumat, 16 Desember 2016
Kegiatan peringatan Hari Juang Kartika Tahun 2016 dengan tema" Melalui Hari Juang Kartika Kita Mantapkan Jati Diri TNI AD dan Kemanunggalan TNI - Rakyat guna mewujudkan Indonesia yang Berdaulat, Mandiri dan Berkepribadian". Dalam kegiatan upacara tersebut bertindak selaku inspektur upacara Danrem 162/WB Kolonel Inf Farid Makruf, M.A., Kamis (15/12/2016) di Lapangan Karang Genteng Pagutan Kota Mataram.
Selain membacakan amanat Jenderal Besar Sudirman, inspektur upacara juga membacakan amanat dari Kepala Staf Angkatan Darat. Kegiatan upacara peringatan Hari Juang Kartika tahun 2016 dihadiri oleh Wakil Gubernur Prov. NTB H Muhammad Amin SH., M.Si, Kabinda Prov. NTB Tarwo Kusnarno SE., MS.i, Danlanud Rembiga Kolonel Pnb. Bambang Gunarto, ST.M.M., Dansat Brimobda Polda NTB Kombes Pol. Taufik, Kasrem 162/WB Letkol Inf Hery Setyanto, Mayor Pom Laut Sukmawan yang mewakili Danlanal Mataram, Dandim 1606/Lobar Letkol Inf Hery Setyanto, Danyonif 742/SWY Mayor Inf M. Fuad Suparlin, Dan/Ka/Pa Satdisjan Jajaran Korem 162/WB, Ketua LVRI NTB Brigjen purnawiran Abdul Kadir, Para Kasi dan Pasirem 162/WB, Ibu Persit Kartika Chandra Kirana Koorcabrem 162/WB, Ibu-Ibu Jalasenastri, Ibu-ibu Via Ardiagarini, dan Perwakilan Menwa.
Kegiatan berjalan dengan tertib, aman dan lancar. Setelah kegiatan upacara selesai, dalam kesempatan tersebut juga dilaksanakan kegiatan penyerahan bangunan bedah rumah Veteran secara simbolis, yang merupakan program dari "BUMN Hadir Untuk Negeri" sebanyak 50 unit oleh Wakil Gubernur NTB dan Danrem 162/WB. Hal ini merupakan salah satu bentuk perhatian TNI-AD khususnya Korem 162/WB kepada para sesepuh dan senior TNI AD yang telah memberikan Darma Bakti dan mengukir prestasi demi kejayaan TNI AD, Bangsa dan Negara, selain itu pada waktu yang bersamaan juga digelar kegiatan pasar murah dan hiburan rakyat. Kegiatan pasar murah dan hiburan rakyat ini selain dinikmati oleh seluruh undangan dan para anggota TNI dan PNS, kegiatan ini juga diramaikan oleh seluruh masyarakat Karang Genteng dan masyarakat di Kota Mataram. Hal ini juga merupakan salah satu bentuk perhatian TNI AD kepada masyarakat serta merupakan salah satu upaya untuk menjaga kedekatan antar TNI dengan masyarakat sehingga kemanunggalan TNI dengan rakyat tetap terjaga, karena TNI sebagai Tentara Rakyat, Tentara Pejuang, Tentara Nasional dan Tentara Profesional yang senantiasa harus manunggal dengan rakyat serta mengedepankan kepentingan masyarakat, Bangsa dan Negara. Kesatuan Republik lndonesia diatas segala-galanya, “Dirgahayu TNI Angkatan Darat”. (Penrem 162/WB)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar