Jumat, 13 Januari 2017

Danrem 162/Wira Bhakti : Tekankan Jaga Nama Baik Satuan



Pendam IX/Udayana
jumat, 13 Januari 2017

Danrem 162/WB  Kolonel  Inf  Farid Makruf, M.A., memberikan pengarahan kepada Prajurit Yonif 742/SWY yang akan melaksanakan penugasan di perbatasan RI-RDTL guna melaksanakan tugas dengan baik dan tidak membuat pelanggaran sekecil apapun selama pelaksanaan tugas serta jaga nama baik satuan.  Kamis (12/1) di lapangan Yonif 742/SWY

Sebagai seorang prajurit TNI tugas merupakan segala-galanya, apalagi prajurit yang berdinas di satuan tempur, kegiatan penugasan merupakan suatu hal yang biasa dan wajib untuk dilaksanakan oleh setiap prajurit. Meskipun penugasan merupakan suatu hal yang biasa namun kita tidak boleh menganggap remeh setiap penugasan yang dipercayakan oleh pimpinan kepada kita, hal inilah yang disampaikan oleh Danrem 162/WB saat memberikan pengarahan kepada prajurit Yonif 742/SWY yang akan melaksanakan penugasan di perbatasan RI-RDTL.

Kegiatan pengarahan yang dilaksanakan tersebut diikuti oleh seluruh anggota Yonif 742/SWY, Danrem 162/WB Kolonel Inf Farid Makruf, M.A., yang didampingi oleh Danyonif  742/SWY Mayor Inf M. Fuad dan Kasiops Korem 162/WB Mayor Inf Komang Agus.

Dalam kesempatan tersebut beliau juga menyampaikan agar nanti saat melaksanakan kegiatan latihan pratugas, para prajurit ini dapat melaksanakannya dengan sungguh-sungguh sehingga nantinya saat berada ditempat tugas sesungguhnya dapat melaksanakan tugas dengan baik  dan yang terpenting jangan membuat pelanggaran sekecil apapun selama pelaksanaan tugas, jaga nama baik satuan, hal ini perlu saya ingatkan  karena jika satu saja prajurit yang melanggar maka akan mencemarkan satuan Bataliyon 742/SWY. Saya berharap Yonif 742/SWY ini dapat menjadi contoh yang baik bagi satuan-satuan tugas lainnya dan dapat sukses melaksanakan penugasan ini, karena jika prajurit berhasil dengan baik dalam penugasan ini, nantinya akan diusulkan untuk pelaksanaan penugasan ke luar negeri.

Selanjutnya saya juga berpesan kepada Komando Rumah (Korum) atau para prajurit yang tidak ikut dalam penugasan untuk benar-benar menjaga satuan dan lingkungan asrama serta membantu menjaga keluarga yang ditinggalkan sehingga teman kalian yang melaksanakan tugas disana akan merasa tenang dan dapat melaksanakan tugas dengan baik.Saya tidak menginginkan para prajurit yang dipercayakan untuk menjaga keamanan malah melakukan perbuatan yang mengganggu keamanan dan melakukan pelanggaran seperti yang terjadi disatuan lain, untuk itu saya tekankan kembali kepada seluruh prajurit baik yang akan melaksanakan penugasan maupun Korum jangan melakukan pelanggaran sekecil apapun selalu pedomani Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan 8 Wajib TNI selama kalian bertugas sebagai prajurit TNI. (Penrem 162/Wira Bhakti)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar