Kamis, 12 Januari 2017

Kodim 1605/Belu Amankan Senjata Rakitan Dan Munisi



Pendam IX/Udayana
Kamis, 12 Januari 2017

Kodim 1605/Belu berhasil mengamankan Jatmuhandak berupa dua pucuk senjata api (Senpi) jenis pistol rakitan beserta ratusan amunisi campuran dari warga perbatasan Belu.

Dua pucuk pistol rakitan serta campuran amunisi diserahkan masyarakat (warga baru) yang berdomisili di Dusun Taeksoruk, Desa Dafala, Kecamatan Tastim, Kabupaten Belu wilayah perbatasan Indonesia dan Timor Leste.

Penyerahan secara sukarela oleh warga kepada anggota unit Intel Kodim 1605/Belu, Koptu Marselinus Lopang Bora dan Kopda Slamet Jatmiko berlangsung, Selasa (10/1/2017) kemarin di Dusun Taeksoruk.

Dalam keterangannya,  Dandim 1605/Belu, Letkol Czi. Nurdihin Adi Nugroho melalui Pasi Intel, Lettu Inf. Jemri Mamengko mengatakan penyerahan Jatmuhandak berupa dua pucuk pistol rakitan, 180 amunisi campuran dan magasen M 16 A1 sebanyak 4 buah diserahkan warga setelah dilakukan sosialisasi oleh anggota TNI dari Kodim 1605/Belu terkait barang-barang terlarang tersebut. “Penyerahan itu merupakan hasil penggalagan dan himbauan yang dilakukan anggota sejak tanggal 2 Januari lalu,” ujar dia.

Dengan adanya himbauan dan penggalangan itu jelas Lettu Inf Jemri, ada beberapa warga yang mengerti dan sadar menyatakan untuk menyerahkan pistol rakitan dua pucuk dan amunisi yang masih disimpan.  “Warga serahkan secara sukarela kemarin ke dua anggota unit Intel dan saat ini barang tersebut sudah kita amankan di gudang Fourir Kodim 1605/Belu,” sebut mantan Danramil  Kakuluk Mesak itu.

Lebih lanjut dijelaskan, kegiatan penggalangan oleh anggota TNI akan terus dilaksanakan secara terus menerus kepada warga perbatasan terkait Jatmuhandak yang masih disimpan, sehingga warga sadar bahwa menyimpan Jatmuhandak di rumah tidak akan aman dan menyalahi aturan. “Kita akan terus galang dengan memberikan himbauan serta gambaran tentang resiko jika menyimpan barang itu, sehingga warga serahkan secara sukarela ke Kodim 1605/Belu,” ujarnya. (Penrem 161/Wira Sakti)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar