Pendam IX/Udayana
Rabu, 1 Maret 2017
Syukuran HUT ke-56 Korem 163/Wira Satya digelar
Selasa (28/2) Selain petinggi Pemerinta provinsi
Bali, Kabupaten/Kota, Kepolisian, Tokoh
Masyarakat dan Adat,
juga dihadiri puluhan disabilitas.
Dominan mereka cacat pada kaki. Tamu istimewa yang
hadir yaitu mantan Pangdam IX/Udayana saat ini menjabat Ketua PHDI, Mayjen TNI
(Purn) Wisnu Bawa Tenaya dan Pangdam
IX/Udayana Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Kustanto Widiatmoko. “Kami akan
serahkan 26 kaki palsu. Ini merupakan wujud setitik kasih sayang Korem 163/Wira
Satya kepada masyarakat Bali,” kata Danrem 163/Wira Satya Kolonel Inf. I Nyoman
Cantiasa.
Sejak kelahiran Korem 56 tahun silam, lanjut Danrem,
sudah banyak tugas dan pengabdian telah dilaksanakan sebagai satuan toritorial
serta menjaga stabilitas keamanan Bali. “Rangkaian keberhasilan itu merupakan
bukti kemanunggalan TNI dengan rakyat. Perjalanan panjang Satuan Korem 163/Wira
Satya dicapai hingga kondisi Bali seperti sekarang, tidak lepas dari tuntunan
dan binaan pimpinan Kodam, dalam hal ini Bapak Panglim Kodam,” ujarnya.
Danrem menyampaikan banyak kegiatan sudah dilakukan,
diantaranya bakti sosial, upaya khusus seperti swasembada pangan, pendampingan
petani, karya bakti, kegiatan pembentukan wawasan kebangsaan, Bali Merah Putih,
Sehati, Nusantara Bersatu, harus tetap merawat kebinnekaan.
Paling penting, kata Cantiasa, dalam waktu dekat Bali
kedatangan Raja Arab dengan membawa rombongan cukup banyak. “Ini sejarah di
Bali,” tandasnya. Korem selama ini bersama kepolisian dan instansi terkait
bekerja keras menjaga keamanan dan stabilitas Bali. Meminimalisir bentrok
ormas, sweeeping di lapas dan patroli gabungan terus dilakukan. “Upaya ini
harus terus ditingkatkan dari waktu ke waktu, bersingergi dengan kepolisian,
Pemda dan masyarakat. Tema peringatan tahun ini yaitu bersama rakyat, Korem
163/Wira Satya kuat, hebat, profesional, dicintai rakyat dan siap laksanakan
tugas,” tegas Danrem asal Buleleng ini. (Penrem 163/Wira Satya)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar