Senin, 14 Agustus 2017

Pangdam IX/Udayana Sebagai Irup di SMA Negeri Bali Mandara

Pendam IX/Udayana
Senin, 14 Agustus 2017

Sebagai insan yang beriman dan bertaqwa marilah kita senantiasa memanjatkan puji syukur kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa/Tuhan Yang Maha Esa karena atas limpahan rahmat dan karuniaNya pada hari ini kita dapat menyelenggarakan Upacara Bendera dalam keadaan sehat wal’afiat.

Sebelum menyampaikan sambutan lebih lanjut, Pangdam IX/Udayana mengucapkan terima kasihkepada Bapak Bupati dan Bapak Kepala Sekolah SMA Negeri Bali Mandara yang telah memberikan kesempatan untuk bertindak sebagai Inspektur Upacara pada Upacara Bendera Senin 14 Agustus 2017.

Pada kesempatan tersebut perlu disampaikan, bahwa Era reformasi dan keterbukaan teknologi informasi saat ini telah membangkitkan kesadaran hak-hak individu warga negara dalam berekspresi serta juga berpengaruh besar terhadap tumbuh suburnya demokrasi di Indonesia. Euphoria pemahaman demokrasi yang dijabarkan hanya sebatas kebebasan tanpa dilandasi kuatnya karakter dan kepribadian bangsa, lambat laun akan dapat melemahkan ikatan kebangsaan dan kesadaran bela negara. Hal ini dibuktikan dengan semakin rendahnya pengetahuan anak-anak atau generasi muda bangsa terhadap simbol-simbol kenegaraan serta semakin lunturnya paham dan semangat nasionalisme.

Kesadaran bela negara diartikan sebagai tekad, sikap dan perilaku warga negara yang dijiwai oleh kecintaan kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945 dalam menjamin kelangsungan hidup berbangsa.

Untuk membangkitkan semangat dan rasa nasionalisme khususnya kepada para generasi penerus bangsa, maka diperlukan penanaman nilai-nilai kebangsaan yang tertuang dalam Empat Konsensus Dasar Berbangsa dan Bernegara yaitu Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika. Penanaman nilai-nilai kebangsaan akan lebih baik apabila adik-adik Siswa-Siswi SMA dapat memanfaatkan media komunikasi publik seperti Media sosial dengan menampilkan unsur kreatifitas dan inovasi, saya yakin nilai-nilai Empat Konsensus Dasar Berbangsa dan Bernegara dengan cepat dapat dicerna dan diterima oleh generasi muda.
Adik-adik Siswa-Siswi SMA sebagai generasi penerus bangsa harus memiliki intelektual, moralitas, mentalitas serta leadership yang baik agar tidak mudah terpengaruh oleh arus globalisasi. Untuk itu saya berharap kepada Siswa-Siswi SMA agar tidak terjerumus oleh pengaruh-pengaruh negatif yang ada di sekitar lingkungan kita seperti Penyalahgunaan Narkoba, geng motor, pergaulan bebas, Miras, tawuran antar pelajar dan lain sebagainya, karena itu jelas akan merusak masa depan kita.

Pangdam IX/Udayana juga berpesan kepada adik-adik Siswa-Siswi SMA agar selalu ikut menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. Persatuan dan kesatuan tidak boleh mematikan keanekaragaman dan kemajemukan, serta sebaliknya keanekaragaman dan kemajemukan tidak boleh menjadi pemecah belah tetapi harus menjadi hal yang memperkaya persatuan dan kesatuan bangsa.

Hadir dalam acara tersebut antara lain : Bupati beserta unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah  (FKPD) Kabupaten Buleleng, Asrendam IX/Udayana, para Asisten Kasdam IX/Udayana serta Kapendam IX/Udayana, para Kepala Sekolah se-Kabupaten Buleleng, dan Hadirin serta  para Siswa-Siswi SMA se-Kabupaten Buleleng. (Pendam IX/Udayana )



Tidak ada komentar:

Posting Komentar