Pendam IX/Udayana
Kamis, 22 Maret 2018
Dalam rangka meningkatkan kesiapan prajurit dalam
pelaksanaan pembinaan dan pemberdayaan wilayah pertahanan di darat, Kodim 1612/Manggarai
gelar kegiatan Pembinaan Kesiapan (Binsiap) Aparat Kewilayahan (Apwil) dan
Kemampuan Teritorial (Puanter) Triwulan I TA. 2018 bertempat di Aula Makodim
1612/Manggarai Jl. Adi Sucipto, Ruteng.
Pembukaan sosialisasi Pembinaan Kesiapan Aparat
Kewilayahan (Bin Siap Apwil) dan Kemampuan Teritorial (Puan Ter), Kodim
1612/Manggarai Bidang Teritorial TW I TA. 2018, secara resmi dibuka Dandim
1612/Manggarai Letnan Kolonel Czi Hartanto Dwi Priono, S.T,. Kegiatan juga
dihadiri Pasi Bhakti Korem 161/Wira Sakti Kapten Inf Ahmad Nurdin H., S.Sos.
Kegiatan Binsiap Apwil dan Puanter berlangsung selama
2 hari, diikuti Staf Makodim, Danramil dan Babinsa jajaran Makodim sebanyak 110
orang.
Dalam pengarahannya Dandim menyampaikan tentang pentingnya
sosialisasi ini kepada prajurit Kowil agar nantinya bisa lebih memahami tugas
dan fungsinya, sehingga tidak terjadi keraguan dalam mengaplikasikannya di
lapangan.
“Aparat kewilayahan perlu memahami dan mampu
melaksanakan tugas pembinaan teritorial agar memiliki kesaman langkah dan
tindakan dalam menjalankan tugas”, tegas Dandim.
Sesuai UU RI Nomor 34 Tahun 2014 tentang TNI,
khususnya pasal 8 point d berbunyi bahwa Angkatan Darat bertugas “Melaksanakan
pemberdayaan wilayah pertahanan di darat”. Untuk itu tugas melaksanakan
pemberdayaan wilayah pertahanan di darat yang diperankan oleh TNI khususnya
Komando Kewilayahan (Satkowil) yang tergelar di wilayah salah satunya
direalisasikan melalui kegiatan pembinaan teritorial. Kemudian untuk mendukung
kegiatan Binter tersebut dilaksanakanlah upaya peningkatan kemampuan Apkowil
melalui kegiatan Binsiap Apwil dan Puanter yang diselenggarakan setiap triwulan.
Di akhir sambutannya, Dandim menekankan agar para
peserta dan Babinsa senantiasa mendengarkan, menyimak, memahami dan mencermati
setiap materi yang akan disampaikan oleh narasumber sehingga dapat
mengimplementasikan saat pelaksanaan tugas di lapangan.
Pasi Opsdim 1612/Manggarai Kapten Inf I Gede Putu Wira
Mahardika yang sekaligus mewakili Pasi Intel, berkesempatan menyampaikan materi
Analisa Kejadian kepada seluruh anggota Babinsa Kodim 1612/Manggarai,
diantaranya mengenai pengertian Analisa Kejadian, Perencanaan, langkah-langkah,
Persiapan, Pelaksanaan, Pengklasifikasikan wilayah, Perumusan sasasaran
kegiatan Binter dan Pengakhiran.
“Prajurit Kowil harus mampu berintegrasi dengan
komponen bangsa lain maka seyogyanya satuan membuat rencana penyelenggaraan
kegiatan pembinaan kesiapan aparat kewilayahan dan kemampuan teritorial secara
terprogram, sehingga terpelihara kemampuan aparat kewilayahan dalam menjabarkan
dan mensosialisasikan Binter di wilayah, terwujudnya mental, disiplin dan
semangat aparat yang tangguh dan profesional serta terwujudnya kemanunggalan
TNI-Rakyat di wilayah teritorial Kodim 0829/Bangkalan”, jelas Pasi Opsdim
1612/Manggarai.
Pasiter Kodim 1612/Manggarai Kapten Inf Musoli selaku
pemateri Lima Kemampuan Teritorial menyampaikan materi Binsiap Apwil dan
Puanter diantaranya adalah Sikap Tertorial, Lima Kemampuan teritorial, Metode
Binter, Pengetahuan terorisme, Pengetahuan Bencana Alam, pemberi materi Para
Pasi dan Danramil. (Kodim 1612/Manggarai)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar