Rabu, 14 November 2018

Korem 163/Wira Satya Gandeng Instansi Terkait Gelar Latihan Gulbencal Kebakaran Hutan


Pendam IX/Udayana
Rabu, 14 November 2018

Korem 163/Wira Satya menggelar latihan penanggulangan bencana alam (Gulbencal) kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) selama dua hari (12-13/11) di wilayah Kodim 1626/Bangli tepatnya di Dusun Mampeh, Kecamatan Kintamani, Bangli.

Kegiatan latihan ini merupakan kerjasama antara Korem 163/Wira Satya dengan Dinas BPBD dan Pemadam Kebakaran Kabupaten Bangli serta melibatkan unsur Babinsa.

Kasiops Korem 163/Wira Satya Letkol Inf Bayu Panji Bangsawan atas seijin Danrem 163/Wira Satya Kolonel Arh A.M. Suharyadi, S.I.P., M.Si., menjelaskan latihan ini dilaksanakan dalam rangka mengantisipasi kebakaran hutan dan lahan milik warga. Latihan ini sangat penting mengingat pada musim kemarau di wilayah Kintamani beberapa waktu lalu sering terjadi kebakaran hutan.

Menurutnya kebakaran hutan dan lahan akan dapat berpengaruh pada berbagai kegiatan di wilayah Pulau Bali utamanya juga akan berpengaruh pada kenyamanan karena kita tahu Bali adalah daerah tujuan wisata.

Mengingat kebakaran dalam musim kemarau sering terjadi maka kewaspadaan dan upaya dini mengantisipasi perlu dilakukan.

"Selama ini Babinsa jika ada kebakaran hutan, cara pemadamannya masih memakai cara-cara manual dan belum memiliki pemahaman secara utuh bagaimana cara menangani bencana kebakaran yang terjadi", tegas Letkol Bayu.

Ditambahkannya, melalui kegiatan latihan ini kita bisa memberikan pemahaman kepada Para Babinsa supaya tahu bagaimana cara penanganannya jika ada kebakaran hutan atau lahan seperti itu. Apa yang harus dilakukan untuk mengatasi bila ada kebakaran hutan dan apa yang harus dilakukan sebelum terjadi kebakaran, sehingga ada fungsi mitigasinya.

Kasiops mengharapkan Para Babinsa dapat mensosialisasikan pengetahuan dan keterampilan yang didapatkan dalam latihan kali ini kepada masyarakat dengan tujuan agar seluruh komponen masyarakat dapat memahami pentingnya penanganan kebakaran secara maksimal dan tepat.

Pantauan di lokasi, untuk pelaksanaan aplikasi latihan penanggulangan bencana kebakaran dimulai dari tindakan awal sampai pada tindakan lanjutan dengan  sistim terpadu dengan instansi terkait sehingga bencana kebakaran dapat teratasi dengan baik.

Latihan yang melibatkan sekitar 135 orang peserta baik dari TNI dan instansi sipil terkait, seperti BPBD, Damkar dan masyarakat setempat juga melibatkan peralatan pendukung antara lain kendaraan Damkar,  Ambulance dan peralatan milik TNI.

Selain Pejabat dari unsur TNI hadir juga pejabat sipil Kasi Penanggulan dan Pencegahan BPBD Kabupaten Bangli Merta Wirawan, Kasi SDM PMK Kabupaten Bangli Wayan Sudiarta dan Plt Kasi Kesiapsiagaan BPBD Bangli I Ketut Agus Sutapa. (Penrem 163/WSA)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar