Jumat, 31 Mei 2019

Kompak, Stake Holder di NTB Cek Kesiapan Jelang Hari Raya Idul Fitri 1440 H


Pendam IX/Udayana
Jumat, 31 Mei 2019

Mataram - Untuk memastikan kesiapan pelayanan personel pengamanan terpadu jelang lebaran Idul Fitri minggu depan, seluruh persiapan terkait dengan kelancaran mudik dan arus balik dilakukan. 

Hari ini, Jumat pagi (30/5) Danrem 162/WB Kolonel Czi Ahmad Rizal Ramdhani, S.Sos. SH. M.Han., bersama Waka Polda NTB Brigjen Drs. Tajuddin mendampingi Gubernur NTB Dr. H. Zulkieflimansyah, SE. M.Sc., melaksanakan peninjauan dan pengecekan kesiapan pelayanan mudik lebaran termasuk pos pengamanan terpadu tahun 2019 di beberapa lokasi.

Menurut Danrem 162/WB, kegiatan ini merupakan langkah yang baik dengan turun langsung untuk memastikan kesiapan pelayanan secara terpadu dibeberapa lokasi seperti Terminal Mandalika Kota Mataram, Pelabuhan Lembar Lombok Barat dan Bandara International Lombok di Lombok Tengah.

"Ini kita lakukan untuk memberikan kenyamanan dan rasa aman bagi para pemudik baik yang keluar maupun yang masuk ke wilayah NTB," ujar Danrem.

Danrem kemudian memberikan contoh seperti di Terminal Mandalika, beberapa bus antara kota antara provinsi kita tanya terkait dengan kondisi busnya dan sopirnya maupun kelengkapan administrasi secara pribadi berupa SIM, STNK, KTP dan lainnya, juga pemasangan stiker ketentuan Undang-Undanga Nomor 22 tahun 2009 tentang lalu lintas dan angkutan jalan.

"Khusus untuk sopir, selain kondisi Bus harus Fit dan Prima, dia harus berbadan sehat dan terbebas dari pengaruh alkohol dan Narkoba sehingga selama melakukan perjalanan tetap lancar dan aman," harap pria kelahiran Jakarta tersebut.

Selain mengecek kesiapan pelayanan, lanjutnya, juga melakukan pengecekan kesiapan personel pos pengamanan terpadu yang ada di lokasi tersebut dengan harapan para personel di pos pam termotivasi dan tetap semangat dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab selama lebaran.

"Seluruh pos pengamanan mulai dari Kota Mataram hingga Bima diisi oleh anggota Polri bersama TNI dan instansi terkait secara terpadu memberikan pelayanan dan rasa aman kepada para pemudik maupun masyarakat," paparnya.

Danrem juga menghimbau kepada seluruh pemudik maupun masyarakat untuk tetap waspada dan berhati-hati selama diperjalanan, siapkan semua kelengkapan diri maupun kendaraan yang akan digunakan agar tetap nyaman dan selamat sampai tujuan. 

Selain Danrem dan Waka Polda NTB, juga terlihat hadir mendampingi Gubernur NTB yakni, Kabinda NTB Tarwo Koesnarno, Danlanud ZAM Rembiga, perwakilan Lanal Mataram, perwakilan Basarnas NTB, Dinas Perhubungan dan isntansi lainnya. 

Sebelumnya, Gubernur NTB melepas mudik gratis bersama mahasiswa yang akan pulang kampung ke wilayah Pulau Sumbawa. (Penrem 162/WB)

2 Warga Perbatasan Terbantu Berkat Transfusi Darah dari Satgas Yonif Mekanis 741/GN


Pendam IX/Udayana
Jumat, 31 Mei 2019

TTU - Setetes darah kita bisa sangat berguna bagi saudara kita, apa lagi bila memang sangat dibutuhkan. Seperti halnya yang dilakukan  Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Barat Yonif Mekanis 741/GN yang memberikan bantuan donor darah kepada warga perbatasan yang mengalami keguguran kandungan, Kamis (30/5/2019).

Satgas Yonif Mekanis 741/GN mendapatkan informasi bahwa ada pasien sakit yang di rawat di RSUD Kefamenanu atas nama Ny. Lusiana Manu (41) warga Desa Inbate yang sedang membutuhkan bantuan transfusi darah golongan B pasca melahirkan anak ke 3.

Segera setelah mendapat informasi tersebut, satgas merespon untuk memberikan bantuan tranfusi darah sebagai wujud rasa sosial kemanusian, dan didapatkan 3 orang personel pendonor dari Pos Napan Bawah atas nama Pratu Bagas Binasti, Pratu Heri Herianto dan Prada Faisal.

Ketika sedang melaksanakan giat donor, ada masyarakat yang mendatangi satgas yang juga menyampaikan bahwa salah satu anggota keluarganya membutuhkan donor darah pasca melahirkan atas nama Ny. Natalia Siki (37) yang mengalami pendarahan karena keguguran dan membutuhkan gol darah O.

Kebetulan salah satu anggota satgas atas nama Pratu Agung Prasetyo yang mengantar anggota lain yang akan mendonor memiliki darah yang cocok dengan Ny. Natalia Siki, sehingga segera dilaksanakan transfusi darah.

Dansatgas Mayor Inf Hendra Saputra,S.Sos., M.M., M.I.Pol. menyampaikan bahwa pihaknya mendengar informasi dari pihak rumah sakit bahwa ada pasien yang segera membutuhkan donor darah, dan bersifat segera karena menurutnya hal seperti ini harus segera dibantu, dirinya menyampaikan kejajaran yang terdekat untuk meluncur kesana guna dicek apakah cocok untuk dapat mendonor.

"Alhamdulillah karena kita niat membantu semuanya cocok, bahkan dengan kebetulan ada masyarakat lain yang membutuhkan bantuan juga, beruntung kita juga dapat membantu. Semua karena kita saudara jadi bagaimana caranya kita pasti bantu," ucap Dansatgas.

Atas bantuan yang diberikan personel Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Barat dari keluarga pasien mengucapkan rasa terima kasih yang sebesar besarnya, karena satgas sudah bersedia membantu kesulitan keluarga mereka. (Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Barat)

Berkat Pijat Refleksi dari Pelda Riyanto, Aurel Penderita Tumor Otak Kini Berangsur Membaik


Pendam IX/Udayana
Jumat, 31 Mei 2019

Tabanan - Selain sebagai seorang anggota TNI yang bertugas sebagai Babinsa di Kecamatan Marga Pelda Riyanto yang merupakan anggota Koramil 1619-06/Marga, Kesatuan Kodim 1619/Tabanan ini juga memiliki keterampilan terapi reflexi dan sudah banyak rekan, sahabat, tetangga dan masyarakat yang ia obati  kondisinya membaik.

Dengan memiliki keahlian itu Pelda Riyanto sangat ringan tangan dan tidak segan-segan membantu masyarakat yang membutuhkan keahliannya untuk melakukan terapi refleksi dan pengobatan terhadap segala jenis penyakit, termasuk penyakit yang sudah cukup parah seperti halnya yang dialami oleh Aurel Binti Rahmat (13) yang beralamat di BTN Griya Multi Jadi blok 8 no 29 Br. Jadi Pisah, Desa Jadi, Kecamatan Marga, Kabupaten Tabanan ini menderita tumor otak sejak sekitar 1 tahun yang lalu.

Menurut ayah Aurel, Rahmat Hidayat mengatakan bahwa Aurel yang diketahui menderita sakit tumor dikepala sejak setahun yang lalu setelah ujian Nasional tahun 2018 itu sebelumnya sudah pernah dibawa ke Rumah Sakit Sanglah dan di scan dengan hasil dinyatakan positif ada tumor di kepalanya, kemudian atas koordinasi  keluarga karena suatu hal akhirnya Aurel dioperasi di Sidoarjo Jawa Timur.

"Setelah operasi kondisinya membaik sekitar 1,5 bulan namun setelah itu pingsan lagi dan koma hingga berbulan-bulan, karena keterbatasan biaya  akhirnya keluarga memutuskan  walaupun sakit Aurel tetap dibawa ke Bali dan dirawat sendiri di Rumah," ucapnya.

Karena merasa perihatin atas penyakit yang diderita Aurel, maka demi kemanusiaan dan dengan niat tulus ikhlas ingin membantu maka atas permintaan dan persetujuan orang tuanya Pelda Riyanto mulai mencurahkan perhatiannya dan memberikan keahliannya tersebut untuk membantu Aurel.

Pada terapi yang pertama dilaksanakan selama 30 menit, kemudian terapi ke kedua membuahkan hasil karena Aurel sudah siuman dan mampu berbicara seraya membalas salam.

"Betapa terkejutnya saya karena Aurel sudah siuman dan mampu mambalas salam kami Assalamu'alaikum dia balas Wa'alaikum salam kemudian terapi terus dilanjutkan hingga akhirnya sampai saat ini sudah 6 kali terapi dan Aurel sudah bisa belajar duduk," ucap Pelda Riyanto mengakhiri sambil tersenyum.

Rahmat Hidayat sebagai orang tua sangat berterimakasih atas bantuan Babinsa Pelda Riyanto yang telah banyak berkorban untuk Aurel dan berharap Aurel dapat kembali pulih seperti sediakala dan dapat berkatifitas seperti anak-anak seumur Aurel.

Sedangkan Dandim 1619/Tabanan Letkol Inf Toni Sri Hartanto yang ditemui di Kantornya Makodim 1619/Tabanan membenarkan bahwa anggotanya tersebut memiliki keahlian khusus pengobatan terapi pijat refleksi.

"Saya sangat mengapresiasi keahliannya tersebut karena Pelda Riyanto telah banyak berbuat kepada adik kita Aurel semoga keahliannya ini dapat bermanfaat bukan hanya untuk aurel namun juga untuk seluruh warga masyarakat yang membutuhkan," tegas Dandim. (Kodim 1619/Tabanan)

Buat Sumur Resapan di 9 Titik, Satgas Yonif Mekanis 741/GN Ringankan Beban Masyarakat Perbatasan


Pendam IX/Udayana
Jumat, 31 Mei 2019

TTU - Air adalah suatu kebutuhan yang sangat penting untuk kehidupan mahkluk hidup. Manusia sangat membutuhkan air dengan jumlah yang harus cukup untuk melanjutkan hidup baik itu untuk di konsumsi ataupun untuk diberikan ke hewan ternak atau untuk berkebun. Hal ini lah yang menjadi pendorong Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Barat Yonif Mekanis 741/GN membuat sumur resapan, pada Kamis (30/5/2019).

Satgas Yonif Mekanis 741/GN melaksanakan penggalian sumur atau peresapan air di sembilan titik yang dianggap sangat strategis untuk masyarakat bisa mengambil air. Adapun beberapa titik tersebut yakni 3 titik di Jajaran pos Tripoli Desa Netemnanu utara, Kecamatan Amfoang Timur, Kabupaten Kupang, 4 Titik di Desa Haumeniana, Kecamatan Bikomi Ninulat, dan 2 titik di Desa Sungkaen, Kecamatan Bikomi Nilulat, Kabupaten TTU.

Tujuan dibuatnya sumur galian ini adalah untuk membantu masyarakat yang setiap harinya pulang pergi ke kebun atau sawah dan memudahkan mengambil air untuk minum ternak. Dengan adanya bantuan sumur kepada masyarakat yang ada diperbatasan, masyarakat sangat senang karena terbantu terutama pada saat musim kemarau yang sulit untuk mendapatkan air.

Apresiasi masyarakat sangat luar biasa bahkan di jajaran Tropoli Masyarakat menyampaikan kepada Dankipur II berencana membuat syukuran guna mengucapkan terima kasih kepada Tuhan YME yang telah memberikan rezeki berupa sumur. Pada saat bulan Ramadhan pun penggalian tetap berlanjut, walau kadang terdapat rintangan seperti contoh di Desa Sungkaen yang penggalian dilaksanakan oleh pos Baen galian banyak batu dan dinding galian sempat roboh kembali sehingga menutup kembali galian, namun personil yang melaksanakan penggalian tidak ada kata menyerah.

Dansatgas Pamtas RI-RDTL Sektor Barat Yonif Mekanis 741/GN Mayor Inf Hendra Saputra, S.Sos., M.M., M.I.Pol., menyampaikan bahwa walaupun bukan tugas utama namun membantu kesulitan masyarakat di wilayah perbatasan adalah prioritas.

"Saya memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada anggota yang telah pantang menyerah melaksanakan penggalian sumur tersebut walau cuaca sekarang yang tidak menentu dan medan yang cukup berat." (Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Barat)

Tim Patroli Gabungan Amankan 'DG' Terduga Pelaku Illegal Logging Bersama BB


Pendam IX/Udayana
Jumat, 31 Mei 2019

Sumbawa Barat - Tim Patroli Gabungan Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) Sejorong bersama anggota Kodim 1628/Sumbawa Barat berhasil mengamankan terduga pelaku IIlegal Logging tanpa ijin tebang dari pihak terkait dikawasan Hutan Selalu Legini RTK 59, Desa Talonang, Kecamatan Sekongkang, Kabupaten Sumbawa Barat, Rabu (29/5/2019).

Terduga pelaku berinisial DG (37) ini berasal dari Desa Sekongkang Kecamatan sekongkang Kabupaten sumbawa Barat bersama barang bukti berupa kayu yang sudah diolah dalam bentuk papan dan usuk serta 1 unit senso.

Menurut Dandim 1628/Sumbawa Barat Letnan Kolonel Czi Eddy Oswaronto, ST., penangkapan dilakukan oleh tim gabungan KPH Sejorong bersama anggota Kodim 1628/Sumbawa Barat yang sedang melaksanakan patroli rutin pengamanan Hutan Selalu Legini Desa Talonang.

"Pada saat melakukan patroli ini, tim gabungan menemukan terduga pelaku yang sedang melakukan aktivitas penebangan kayu di Dalam Kawasan Hutan. Melihat kejadian itu, anggota tim kemudian mengamankan dan membawa terduga pelaku beserta barang bukti yang ada ke Polsek Sekongkang untuk proses penyidikan lebih lanjut," terang Eddy sapaan akrab Dandim.

Terkait dengan proses hukum, sambungnya, pihaknya bersama KPH sudah menyerahkan sepenuhnya kepada Kepolisian selaku instansi yang memiliki kompetensi dibidang itu dan akan terus melakukan pemantauan.

"Ya kalau memang terbukti bersalah agar diproses sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku berdasarkan Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2013 tentang pencegahan dan pemberantasan perusakan hutan sehingga dapat memberikan efek jera kepada pelaku maupun orang-orang yang berpotensi melakukan tindakan illegal logging," harapnya.

Selain itu, Dandim juga mengajak mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama menjaga dan memelihara kelestarian hutan dan lingkungan mengingat kondisi hutan sudah memprihatinkan. (Kodim 1628/Sumbawa Barat)

Nuzulul Qur'an di Korem 161/WS Diakhiri Dengan Penyerahan Hadiah Aneka Lomba


Pendam IX/Udayana
Jumat, 31 Mei 2019

Kupang Usai Sholat Isya, Sholat Taraweh dan Sholat Witir, Korem 161/Wira Sakti gelar acara peringatan Nuzulul Qur'an 1440 H/2019, di Masjid Nurul Wathon Asrama TNI AD Kuanino, Kupang, Rabu (29/5/2019).

Danrem 161/Wira Sakti Brigjen TNI Syaiful Rahman, S.Sos., dalam sambutannya yang dibacakan oleh Kasi Ren 161/Wira Sakti Kolonel Inf Hery Setyanto mengajak kepada seluruh anggota untuk memaknai peringatan Nuzulul Qur'an dalam hidup dan kehidupan sehari hari.

"Peringatan Nuzulul Qur'an ini bukanlah rutinitas semata, tetapi mari kita jadikan momen ini sebagai evaluasi dan introspeksi diri kita, dan mari kita semua mengambil hikmah dan memaknai peringatan Nuzulul Qur'an guna meningkatkan Iman dan Taqwa kita kepada Allah SWT," jelas Danrem 161/Wira Sakti.

Sementara itu Ustadz Sofyan Abdurrahman, S.Ag., dalam  ceramahnya mengajak agar kita semua memaknai dan membumikan Al Qur'an dalam hidup dan kehidupan kita sehari-hari.

"Dengan kita semua menjadikan Al Qur'an sebagai pedoman dan pegangan hidup, maka kita tidak akan ada rasa takut dalam hidup.  Takut hanya kepada Allah SWT semata," jelas ustadz Sofyan Abdurrahman, S. Ag.

Lebih lanjut disampaikan ajakan untuk senantiasa bersama Allah SWT, salah satunya dengan selalu melantunkan dzikir. Dengan dzikir maka kita akan menerima setiap ketentuan Allah  SWT dan selalu berpikir positif. Dengan berpikir positif maka akan mendekatkan datangnya rahmat dalam hidup dan kehidupan kita. 

Adapun tema kegiatan yang diangkat pada tahun ini adalah "Melalui Puasa Ramadhan, Nuzulul Qur'an dan Idul Fitri 1440 H /2019 M, Kita tingkatkan Iman dan Taqwa Prajurit dan PNS TNI AD dalam rangka mendukung Tugas Pokok TNI AD".

Peringatan Nuzulul Qur'an 1440 H /2019 M ini diakhiri dengan Penyerahan hadiah aneka lomba dalam rangka menyambut Bulan Ramadhan 1440 H.

Adapun hasil pemenang dari lomba Cerdas Cermat tingkat SD dengan Juara I Denhub, Juara II Denpom dan Juara III dari Denma. Lomba Adzan anak-anak, Juara I Ajenrem , Juara II Denma, Juara III Kodim 1604/Kupang. Lomba baca puisi, Juara I Kodim 1604/Kupang, Juara II Denma dan Juara III Denma. Lomba menghafal Surat pendek, Juara I Denhub, Juara II Denma dan Juara III Denpom. Dan lomba Kultum dewasa, Juara I Denma, Juara II Denpom dan Juara III Denhub, Adapun Lomba Tilawah dewasa, Juara I sampai Juara III direbut oleh Denma. (penrem161ws)

Tekankan Peningkatan Keamanan Jelang Cuti Lebaran, Dandim 1619/Tabanan Tinjau Gudmurah


Pendam IX/Udayana
Jumat, 31 Mei 2019

Tabanan - Dandim 1619/Tabanan sebagai Komandan Garnizun yang mewilayahi  Daerah Kabupaten Tabanan memandang penting untuk mengetahui secara langsung satuan-satuan yang berada di wilayah tanggung jawabnya diantaranya adalah Satuan Gudang Munisi Daerah (Gudmurah) 09-21-01 yang berlokasi di Blayu, Kecamatan Marga, Kabupaten Tabanan, Rabu (29/5/2019).

Dalam kunjungannya Dandim 1619/Tabanan Letkol Inf Toni Sri Hartanto diterima oleh Pasiminbekhar Gudmurah 09-21-01 Lettu Cpl Ariful beserta Perwira Jaga, Bintara Jaga serta anggota Gudmurah 09-21-01 yang sedang berdinas pada saat itu.

Dalam kunjungan yang penuh dengan suasana kekeluargaan tersebut, Dandim 1619/Tabanan menekankan agar dalam pelaksanaan cuti Hari Raya Idul Fitri 1440 H anggota Gudmurah tetap meningkatkan pengamanan terhadap Gudang Munisi Daerah  tersebut. (Kodim 1619/Tabanan)

Pantau Langsung Situasi Jelang Lebaran, Dandim Lobar & Kapolres Mataram Tinjau Pos Pam Terpadu


Pendam IX/Udayana
Jumat, 31 Mei 2019

Mataram - Pelaksanaan lebaran Idul Fitri tinggal menghitung hari, aktifitas masyarakatpun sudah mulai ramai terutama di jalan raya. Untuk mengantisipasi hal tersebut, Dandim 1606/Lobar Letnan Kolonel Czi Djoko Rahmanto, S.IP., bersama Kapolres Mataram AKBP Saiful Alam melaksanakan peninjauan dan pemantauan Pos Pengamanan Operasi Ketupat Gatarin di beberapa lokasi, salah satunya di Pos Pam Terpadu Simpang 3 Kebon Roek, Kecamatan Ampenan, Kota Mataram, Rabu (29/5).

Pos pengamanan terpadu ditempat tersebut terdiri dari personel gabungan Kodim 1606/Lobar, Polres Mataram dan Brimob Polda NTB.

Menurut Dandim 1606/Lobar, pengecekan itu dilakukan untuk memastikan kesiapan pos pengamanan dan melihat secara langsung situasi dan kondisi jelang lebaran Idul Fitri terutama di tempat-tempat yang ramai dikunjungi.

"Untuk wilayah Kota Mataram, selain terminal Mandalika, juga tempat-tempat wisata seperti di pantai Ampenan dan sekitarnya. Untuk wilayah Lombok Barat, ada Pelabuhan Lembar dan beberapa tempat wisata yang padat dikunjungi masyarakat pasca lebaran, sedangkan Kabupaten Lombok Utara ada beberapa lokasi yang menjadi perhatian terutama di 3 Gili selain Kota Tanjung sebagai pusat ekonomi dan pemerintahan," terang Dandim.

Selama pelaksanaan operasi kedepan, sambungnya, pihaknya akan terus melakukan pemantauan dan monitoring serta koordinasi dengan instansi terkait demi kelancaran pelaksanaan pengamanan selama lebaran.

Selain itu, Djoko juga menyampaikan pihaknya bersama anggota Polres setempat dan instansi terkait akan bersinergi dan berupaya semaksimal mungkin untuk memberikan rasa aman dan nyaman selama maupun pasca pelaksanaan lebaran Idul Fitri.

"Itu merupakan prioritas utama yang harus kami lakukan dalam Operasi Ketupat Gatarin ini," ujarnya.

Dandim kelahiran Jawa Timur ini juga berharap agar seluruh masyarakat terutama para pengendara sepeda motor maupun mobil agar mentaati ketentuan berlalu lintas dan mengecek kelengkapan kendaraan sebelum digunakan sehingga dalam melakukan perjalanan tetap aman dan selamat sampai tujuan. (Kodim 1606/Lobar)

Kamis, 30 Mei 2019

Pererat Silaturrahmi, Keluarga Besar Korem 162/WB Bukber dengan Management Golden Palace


Pendam IX/Udayana
Kamis, 30 Mei 2019

Mataram  - Danrem 162/WB Kolonel Czi Ahmad Rizal Ramdhani, S.Sos. SH. M.Han., berserta Dandim se-pulau Lombok, para Kasi dan Pasi Korem bersama istri menghadiri undangan buka puasa bersama di Hotel Golden Palace, Jalan Sriwijaya, Mataram, Rabu (29/5/2019).

Kehadiran Danrem beserta rombongan disambut hangat Owner Hotel Golden Palace Teddy Sanyoto beserta stafnya di Garuda Ball room.

Dalam sambutannya, Danrem 162/WB mengucapkan terimakasih atas undangan dan atensi Hotel Golden Palace untuk berbuka puasa dan sholat taraweh bersama keluarga besar Korem 162/WB dan jajarannya. 

"Kegiatan silaturrahmi ini merupakan suatu kebanggaan yang harus kita jaga dan pelihara  bersama dengan meningkatkan komunikasi yang intensif diantara kita semua," ujar Danrem.  

Terkait dengan kondisi saat ini, sambungnya, untuk dunia pariwisata memang sudah mulai menggeliat pasca terjadinya gempa yang melanda NTB dan Lombok khususnya dengan berbagai promosi dan event-event baik yang bersifat lokal, nasional maupun internasional.

"Ini membuktikan bahwa pariwisata NTB ingin bangkit kembali seperti sebelumnya, mengingat tempat wisata Lombok merupakan salah satu destinasi wisata dunia," terang Alumni Akmil 93 tersebut.

Selain itu, Danrem juga mengatakan pihaknya akan berusaha untuk membantu mempromosikan pariwisata NTB sehingga dunia pariwisata hidup kembali dan bangkit menuju NTB Gemilang sesuai harapan kita bersama.  

Sebelumnya, Owner Golden Palace menyampaikan acara semacam ini hampir setiap tahun diadakan dengan harapan hubungan silaturrahmi dengan jajaran Korem tetap berjalan baik sesuai harapan.

Menurutnya, pasca terjadinya gempa, pariwisata di NTB khususnya perhotelan mengalami penurunan pengunjung, namun kita harus berjuang dengan situasi dan kondisi yang ada supaya bisa menghidupi keluarga maupun management Golden Palace kedepan.

"Mari kita berdoa bersama agar tidak terjadi lagi gempa dan semoga pasca lebaran Idul Fitri ini, kondisi pariwisata NTB khususnya Lombok segera bisa pulih seperti sebelum terjadinya gempa," pungkasnya. (Penrem 162/WB)

Hindari Amukan Massa, Ini Yang Dilakukan Babinsa Madapangga Kepada Pencuri Kambing


Pendam IX/Udayana
Kamis, 30 Mei 2019

Bima - Sekitar pukul 16.50 Wita, di wilayah hukum Madapangga terjadi pencurian ternak kambing di Desa Rade Kecamatan Madapangga Kabupaten Bima, Rabu (29/05).

Saat pelaku membawa ternak, diketahui oleh warga Rade dan berhasil ditangkap. Warga yang resah dengan aksi pencurian, langsung menghakimi dan mengeroyok pelaku.

Nasib baik bagi pelaku yang berinila R ini, berhasil diselamatkan Babinsa Desa Rade Koramil 1608-05/Donggo Sertu Syamsuddin dari amukan massa saat di lokasi.

"Pelaku diamankan dirumah Babinsa untuk menghindari main hakim sendiri massa" ungkap Dandim 1608/ Bima Letkol Bambang Kurnia Eka Putra.

Untuk cepat mengamankan pelaku, Babinsa Desa Rade ini kemudian menghubungi Kapolsek agar pelaku terhindar dari amukan massa sekaligus untuk diproses sesuai aturan hukum yang berlaku.

"Kini pelaku beninisial R ini sudah diamankan di Polsek Madapangga untuk ditangani lebih lanjut secara hukum, namun untuk nama lengkapnya belum diketahui," Ujar Dandim.

Menurutnya, langkah yang diambil pihaknya yakni Babinsa setempat sudah tepat dengan mengamankan pelaku dari amukan massa dan menyerahkannya langsung kepada pihak Kepolisian setempat terkait dengan proses penegakan hukum.

"Saya berharap dan menghimbau kepada seluruh masyarakat, apabila menemukan hal serupa agar tidak melakukan main hakim sendiri dan sebaiknya diserahkan kepada Babinsa atau Babinkamtibmas untuk diamankan dan diproses sesuai dengan aturan hukum yang berlaku," pungkasnya. (Kodim 1608/Bima)

Korem 163/Wira Satya Gelar Komunikasi Sosial Bersama Aparat Pemerintah


Pendam IX/Udayana
Kamis, 30 Mei 2019

Denpasar - Korem 163/Wira Satya kembali menggelar acara komunikasi sosial atau Komsos dengan komponen masyarakat di  wilayah Denpasar, Rabu (29/05), bertempat di Aula Makorem 163/Wira Satya.

Pada kegiatan Komsos kali ini menggundang aparat pemerintah dan instansi lain di lingkup Pemerintahan Provinsi Bali, seperti Dinas, Badan dan Instansi Vertikal di tingkat Provinsi.

Kepala Staf Korem 163/Wira Satya Letkol Kav Jacob Janes Patty membuka kegiatan tersebut sekaligus membacakan sambutan Danrem 163/Wira Satya Kolonel Arh A.M. Suharyadi, S.I.P., M.Si.

Dalam sambutannya Danrem mengapresiasi kehadiran para peserta Komsos yang kali ini melibatkan unsur aparat pemerintah dari berbagai instansi.

Menurut Danrem, komunikasi sosial atau Komsos sebagai salah satu metode pembinaan teritorial atau Binter merupakan hal yang penting untuk memberikan pemahaman dan menyamakan persepsi kepada segenap komponen bangsa guna meningkatkan partisipasi dalam konteks pertahanan negara serta mewujudkan kemanunggalan TNI dengan rakyat.

Danrem menyampaikan bahwa TNI adalah alat negara bidang pertahanan, sesuai dengan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 34 tahun 2004 tentang TNI bahwa tugas pokok TNI termasuk TNI Angkatan Darat sebagai bagian integral dari TNI adalah menegakkan kedaulatan negara, mempertahankan keutuhan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia 1945 serta melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia dari ancaman dan gangguan terhadap keutuhan bangsa dan negara yang dalam pelaksanaan tugas pokok tersebut dijabarkan dalam tugas Operasi Militer Perang (OMP) dan Operasi Militer Selain Perang (OMSP).

Dalam salah satu tugas OMSP tersebut adalah melaksanakan tugas memberdayakan wilayah pertahanan dan kekuatan pendukungnya secara dini sesuai dengan Sistem Pertahanan Semesta atau Sishanta. Implementasi tugas pemberdayaan wilayah pertahanan tersebut dilaksanakan melalui pembinaan teritorial atau Binter yang juga menjadi salah satu fungsi utama dari TNI AD.

Binter tidak hanya menjadi tugas satuan, tetapi merupakan jati diri yang melekat pada setiap Prajurit TNI AD yang dilaksanakan dalam tugas sehari-hari. Dalam berinteraksi dengan seluruh komponen bangsa baik itu dengan aparat pemerintah, rakyat dan komponen lainnya, maka Prajurit TNI AD termasuk Prajurit Korem 163/Wira Satya harus memiliki lima kemampuan teritorial, yang salah satunya adalah kemampuan komunikasi sosial.

Komunikas sosial merupakan media yang sangat efektif dalam rangka membangun senergitas baik antar individu maupun antar instansi. Kita perlu menyadari bahwa segala bentuk pembangunan yang diselenggarakan oleh pemerintah harus dilaksanakan dengan sinergi yang baik dalam lingkup sektoral maupun lintas sektoral. Kegiatan komunikasi sosial yang kita laksanakan pada hari ini di samping untuk bersilahturahmi juga dalam rangka untuk saling bertukar informasi antara TNI AD dengan aparat pemerintah. 

Sasaran yang ingin dicapai dalam kegiatan ini, antara lain, terjalinnya kerjasama yang semakin erat antara TNI AD dengan aparat pemerintah di daerah dalam mendukung kebijakan-kebijakan Pimpinan TNI AD tahun 2019 di bidang teritorial. Tercapainya pemahaman aparat pemerintah tentang nilai-nilai Pancasila sebagai falsafah dan ideologi negara. Tercapainya pemahaman aparat pemerintah tentang wawasan kebangsaan guna menyiapkan wilayah pertahanan dan kekuatan pendukungnya untuk tercapainya tugas pokok TNI AD.

Pada kesempatan ini peserta juga mendapatkan pembekalan materi tentang Pancasila Sebagai Falsafah Bangsa dan Ideologi Negara yang disampaikan oleh Perwira Seksi Pembinaan Perlawanan Wilayah (Pasi Binwanwil) Staf Teritorial Korem 163/Wira Satya Mayor Inf I Made Mustika. Sementara Kasiter Letkol Inf Frandi Siboro memberikan materi terkait Pembinaan Wawasan Kebangsaan.

Beberapa peserta memberikan tanggapan pada saat sesi tanya jawab yang mengapresiasi kegiatan Komsos dengan aparat pemerintah yang diselenggarakan Korem 163/Wira Satya. 

Ngurah Subagia dari Litbang Bappeda Provinsi Bali mengharapkan bentuk jalinan komunikasi antara TNI-Polri, aparat pemerintah dan komponen masyarakat lainnya harus tetap dijaga kesinambungannya yang selama ini sudah berjalan baik. Komsos dapat digunakan sebagai sarana bertukar informasi dan bersilaturahmi yang banyak memberikan manfaat.

Senada I Nyoman Buda Antara dari Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Bali menyampaikan, kegiatan ini dapat memberikan gambaran dan langkah-langkah dari aparat keamanan seperti TNI-Polri terutama dalam mengantisipasi paham-paham radikal yang tidak sesuai dengan ideologi Pancasila dan UUD Negara Republik Indonesia 1945. Termasuk juga bagaimana antisipasi terhadap terorisme serta sikap-sikap intoleransi yang mungkin saja muncul di kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Untuk itu kegiatan Komsos yang dilakukan Korem 163/Wira Satya sangat bermanfaat dalam menambah informasi dan wawasan kita terkait kondisi terkini yang dihadapi Bangsa Indonesia. (Penrem 163/WSA)

Mama Adriana Minta Tolong ke Pos Oepoli Satgas Yonif Mekanis 741/GN Untuk Mengobati Suaminya


Pendam IX/Udayana
Kamis, 30 Mei 2019

Kupang - Bila orang tersayang sakit pastilah menjadi pikiran atau beban tersendiri bagi kita. Hal inilah yang dirasakan oleh Mama Adriana Kalo, sehingga yakin untuk segera meminta tolong kesehatan kepada Pos Oepoli Tengah Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Barat Yonif Mekanis 741/GN, Rabu, (29/5/2019).

Pagi hari, Pos Oepoli Tengah Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Barat Yonif Mekanis 741/GN didatangi oleh salah seorang warga bernama Adriana kolo (69) yang tinggal di Naktuka. Mama Adriana datang ke pos Oepoli tengah untuk berobat karena sakit kepala yang setelah diperiksa tensi 90/70, serta meminta bantuan bahwa suaminya yang bernama Miguel Falo (72) juga sedang mengalami sakit karena bekas operasi ginjal di perutnya.

Yang bersangkutan tidak bisa datang ke pos karena sedang menahan sakit dirumahnya. Mama Adriana sendiri tidak bisa berbahasa Indonesia, Dirinya hanya menggunakan bahasa Dahwan yaitu bahasa daerah sehingga harus diartikan oleh Pratu Hebron yang kebetulan juga putra daerah.

Menerima informasi tersebut, Bakes Kipur II Serda Hamdi Afifus Sulton segera melaporkan kepada Dankipur II Kapten Inf Miswanto, segera Kapten Inf Miswanto, Serda Hamdi dan Pratu Boanerges bersama dengan Mama Adriana berangkat menuju ke Naktuka untuk membantu suami mama Andriana di rumahnya.

Setelah sampai dirumah menempuh jarak sekitar 40 menit berjalan kaki, yang bersangkutan sedang tergeletak ditanah dengan beralas tikar sambil merasakan kesakitan.

Dansatgas Pamtas RI-RDTL Sektor Barat Mayor Inf Hendra Saputra, S.Sos., M.M., M.I.Pol., mengatakan, "Saya menerima laporan dari Danki ada masyarakat diwilayah Naktuka yang memang masih menjadi wilayah sengketa memerluka bantuan pengobatan. Hal ini perlu menjadi perhatian kita bersama. Selama itu tidak melanggar peraturan dan ada yang meminta bantuan pada kami, kami akan segera bantu apa lagi kaitannya dengan nyawa seseorang," demikian ungkap Dansatgas. (Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Barat)

Rabu, 29 Mei 2019

HUT ke-62 Kodam IX/Udayana, Pangdam IX/Udayana Tinjau Karya Bakti TNI Rehab RTLH


Pendam IX/Udayana
Rabu, 29 Mei 2019

Denpasar - Pangdam IX/Udayana, Mayjen TNI Benny Susianto, S.I.P., melaksanakan peninjauan kegiatan Karya Bakti TNI rehab Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) dalam rangka menyambut HUT ke-62 Kodam IX/Udayana yang bekerjasama melalui Program CSR dari PT. Bank Mandiri Bali dengan melakukan rehab rumah milik Wayan Sunarta (45) yang kesehariannya bertugas sebagai Pecalang/Linmas desa dengan alamat di Jalan Gunung Seraya, Banjar Tegalbuah, Desa  Padangsambian Kelod, Kecamatan Denpasar Barat, Rabu (29/5/2019).

Pada kesempatan tersebut, Pangdam IX/Udayana memohon bantuan doa kepada masyarakat, agar TNI khususnya Kodam IX/Udayana dapat terus mampu mengemban tugasnya dan mampu memberikan kinerjanya yang terbaik untuk bangsa dan negara ini. Kepada Bank Mandiri, Pangdam berharap semoga semakin sukses dengan usaha dan bisnis keuangannya, sehingga Bank Mandiri bisa selalu hadir dalam kegiatan-kegiatan sosial seperti ini.

“Kepada masyarakat, saya berpesan agar selalu dan terus berdoa dan berkarya, mudah-mudahan kegiatan ini dapat menjadi spirit pengabdian kepada bangsa dan negara. Ternyata kalau kita berbuat baik tentunya Tuhan akan melihat kita dan teruslah bekerja sesuai dengan profesi yang dimiliki,” tambah Pangdam.

Kemudian sambutan dari Sekdes Desa Padangsambian Kelod, Ketut Wiranata, pada intinya mengucapakan banyak-banyak terimakasih atas segala perhatian dan bantuan Bapak Pangdam IX/Udayana dan Bank Mandiri yang sudah bekerjasama membantu warga Desa Padangsambian Kelod dengan pekerjaan sebagai Linmas Desa yang selama ini memiki rumah tidak layak huni menjadi layak huni.

“Kami mewakili aparat pemerintahan desa mengucapkan Dirgahayu ke-62 Kodam IX/Udayana, semoga tetap jaya,” ucap Sekdes.

Saat peninjauan tersebut, dilaksanakan juga penyerahan secara simbolis bantuan dana CSR dari PT. Bank Mandiri untuk rehab 5 unit RTLH milik Veteran, Pecalang dan masyarakat kurang mampu yang berada di wilayah Kodim 1611/Badung dan Kodim 1623/Karangasem.

Hadir dalam acara tersebut, Danrem 163/Wira Satya, Aster Kasdam IX/Udayana, Kapendam IX/Udayana, Kepala Kanwil Bank Mandiri Denpasar, Dandim 1611/Badung, Pabandya dan Pabanda Bhakti TNI, Danramil 1611-07/Denbar, Pasi Ter Kodim 1611/Badung, Babinsa dan Bhabinkamtibmas Padangsambian Kelod serta Kadus dan Klian Adat Padangsambian Kelod. (Pendam IX/Udayana)

Pangdam IX/Udayana Terima Kunjungan Ketua Umum FOKSI dan Ketua Umum PERPANI Provinsi Bali


Pendam IX/Udayana
Rabu, 29 Mei 2019

Denpasar - Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Benny Susianto, S.I.P., pada Selasa (28/5/2019) menerima kunjungan Ketua Umum Federasi Olahraga Kabaddi Seluruh Indonesia (FOKSI) Provinsi Bali dan Ketua Umum Persatuan Panahan Indonesia (Perpani) Provinsi Bali di ruang tamu Pangdam IX/Udayana.

Rombongan yang dipimpin langsung oleh Wakil Ketua KONI dan Ketua KABBADI Prov. Bali  Maryoto didampingi Ketua Umum PERPANI Prov. Bali Wisnu Mataram, Ketua Penyelenggara Panahan Zulpahmi dan perwakilan Club Panahan Bali Edi, menyampaikan ucapan terimakasih atas kesempatan dan waktu yang diberikan untuk melaksanakan audiensi kepada Pangdam IX/Udayana ditengah kesibukannya yang padat dalam melaksanakan tugas.

Pimpinan rombongan menyampaikan tujuannya beraudiensi dengan Pangdam IX/Udayana, selain bersilaturahmi, tidak ada lain adalah untuk mempererat hubungan dan kerja sama antara Kodam IX/Udayana dengan FOKSI dan PERPANI Provinsi Bali

Secara khusus, pimpinan rombongan melaporkan rencana pelaksanaan kegiatan lomba Kabaddi,  Panahan dan Karate yang akan digelar oleh FOKSI dan PERPANI Prov. Bali dalam rangka memeriahkan HUT ke 62 Kodam IX/Udayana.

"Dalam kegiatan lomba tersebut, kami berharap adanya kerja sama dan kolaborasi dengan Kodam IX/Udayana, serta sekaligus memohon arahan dari Pangdam IX/Udayana," ucap Maryoto.

Selanjutnya Pangdam IX/Udayana juga menyampaikan ucapan selamat datang dan terima kasih atas kunjungannya ke Kodam IX/Udayana dan  memberikan apresiasi serta mendukung kegiatan lomba  Kabaddi, Karate dan Panahan yang akan digelar oleh FOKSI dan PERPANI.

"Hal itu sejalan dengan program Kodam IX/Udayana di bidang olahraga yang saat ini sedang giat-giatnya diintensifkan  anggota  Jajaran  Kodam IX/Udayana melaksanakan kegiatan olahraga merupakan salah satu kebutuhan yang harus rutin dilakukan guna memiliki fisik yang bugar, prima dan sehat, baik kesehatan jasmani maupun rohani. Selain dapat dijadikan sebagai hobi, kegiatan ini dapat menghasilkan prestasi," demikian tegas Pangdam.

Hadir  mendampingi Pangdam IX/Udayana dalam acara audiensi tersebut diantaranya Aster Kasdam IX/Udayana, Kapendam IX/Udayana, Kajasdam IX/Udayana  dan Waasops Kasdam IX/Udayana (Pendam IX/Udy).

Dandim 1612/Manggarai : Anggota TNI Juga Memiliki Aturan Hukum, Maka Kita Harus Memahaminya


Pendam IX/Udayana
Rabu, 29 Mei 2019

Manggarai - Kumdam IX/Udayana memberikan penyuluhan hukum bagi para prajurit Kodim 1612/Manggarai. Dalam kegiatan yang dilaksaakan di aula kodim setempat, Senin (27/05/2019) tersebut juga diikuti para Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan anggota Persit KCK Kodim 1612/Manggarai.

Dalam sambutannya Dandim 1612/Manggarai Letkol Inf Rudi Markiano Simangunsong, S.Sos., mengatakan bahwa Indonesia merupakan negara hukum, secara konstitusional telah disebutkan pada UUD 1945.

"Apalagi kita sebagai anggota TNI, secara khusus memiliki aturan dan hukum yang lebih banyak bila dibandingkan dengan masyarakat pada umumnya, untuk itu saya berharap anggota sekalian dapat memahami itu, dan diharapkan kita semua bisa memperbaiki kualitas hidup secara pribadi dan cara pola pikir kita semakin dewasa dalam bertindak serta bijak dan tentunya menjadi contoh bagi masyarakat," pungkas Dandim.

Dandim juga berharap dengan adanya kegiatan penyuluhan hukum ini anggota dapat lebih mengerti lagi aturan dan rambu-rambu dalam kehidupan sehari-hari sebagai seorang prajurit.

"Disimak baik-baik apa yang akan disampaikan nantinya, dan anggota sekalian silahkan bertanya kalau kurang jelas ataupun ada permasalah hukum yang perlu di sampaikan," tegas Dandim.

Sementara itu, Kasidukbankum Kumdam IX/Udayana, Mayor Chk Daniel Dwi Saputra, S.H., M.H., menerangkan penyuluhan ini dilakukan guna memberikan pemahaman hukum bagi prajurit. Walau menjadi aparat, seorang anggota TNI tetap harus taat hukum sesuai peraturan yang berlaku.

“Tujuannya agar kita mengikuti aturan yang sudah berlaku, menghindari adanya anggota yang belum tahu hukum agar mengerti dan tidak melakukan kesalahan. Selain itu kegiatan ini juga bertujuan agar anggota bisa menyelesaikan hukum dengan bantuan Kumdam baik anggota militer atau para PNS yang sudah diikat dengan peraturan,” tegasnya.

Sebagai anggota TNI, seorang prajurit dituntut mampu menjadi teladan dalam masyarakat. Prajurit juga harus menghindari terjadnya pelanggaran-pelangaran di lingkup militer apalagi tindak kejahatan yang berkaitan bersinggungan dengan hukum.

Mayor Daniel menambahkan, hingga saat ini pelanggaran menonjol yang dilakukan prajurit jajaran Kodam IX/Usayana yakni tentang disersi, dan asusila karena ketidakharmonisan keluarga. Bagi parajurit yang melakukan pelanggaran, mahkamah militer tak segan-segan akan memberikan sanksi tegas bahkan hingga pemecatan. 

Disela-sela kegiatan tersebut, Kasidukbankum juga memberikan buku saku Undang-Undang nomor 23  tahun 2014 tentang  penghapusan kekerasan dalam rumah tangga kepada anggota Kodim 1612/Manggarai. (Kodim 1612/Manggarai)

Selasa, 28 Mei 2019

Danrem 162/WB : Korem dan Jajaran Siap Back Up Polri Dalam Operasi Ketupat Gatarin


Pendam IX/Udayana
Selasa, 28 Mei 2019

Mataram - Satuan Korem 162/WB dan jajaran siap membantu dan memback up aparat Kepolisian dalam pelaksanaan pengamanan lebaran Idul Fitri 1440 Hijriah tahun 2019 maupun lebaran Ketupat nanti seminggu setelah pelaksanaan Idul Fitri.

Hal itu disampaikan Danrem 162/WB Kolonel Czi Ahmad Rizal Ramdhani, S.Sos. SH. M.Han., dihadapan wartawan usai menghadiri Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Gatarin yang diambil Waka Polda NTB Drs. Tajuddin di lapangan Mapolda NTB, Selasa (28/5).

Menurutnya, operasi pengamanan ini sangat urgen mengingat arus mudik dan balik lebaran nanti akan padat dan memenuhi beberapa lokasi seperti terminal, pelabuhan maupun bandara dan beberapa tempat lainnya.

Selain itu, sambung Alumni Akmil 93 tersebut, juga untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan baik terhadap warga lokal maupun para pemudik sehingga proses pelaksanaan lebaran dapat berjalan aman, lancar dan kondusif.

Danrem juga menegaskan, pihaknya akan melibatkan seluruh Kodim jajaran Korem untuk ikut memback up aparat Kepolisian di pos-pos yang ada wilayah masing-masing dan khusus untuk personel Yonif 742/SWY akan disiagakan atau stand by di masing-masing Kompi.

"Apabila dibutuhkan mereka siap untuk digerakan membantu aparat Kepolisian di daerah," ujarnya.

Danrem juga menghimbau kepada seluruh masyarakat NTB agar pelaksanaan perayaan Idul Fitri maupun lebaran Ketupat disambut dengan hati gembira dan hal-hal yang positif sebagai hari kemenangan, bukan dengan hal-hal yang dapat merugikan diri sendiri dan keluarga.

Sementara Kapolda NTB dalam amanatnya yang dibacakan Waka Polda NTB menyampaikan Operasi Ketupat Tahun 2019 akan dilaksanakan selama 13 hari, mulai tanggal 29 Mei 2019 sampai dengan hari tanggal 10 Juni 2019, memiliki karakteristik yang khas dibandingkan dengan operasi di tahun-tahun sebelumnya. 

"Kegiatan ini dilakukan untuk mengecek kesiapan personel, peralatan dan seluruh aspek operasi termasuk sinergisitas dan soliditas komponen penyelenggara, dan untuk menunjukkan kesiapan penyelenggaraan operasi kepada publik, sehingga akan menumbuhkan ketenangan, rasa aman dan nyaman bagi masyarakat," terangnya.

Untuk mendukung keberhasilan dalam pelaksanaan tugas, lanjutnya, agar mempedomani beberapa hal antara lain pertama, persiapkan secara optimal seluruh aspek penyelenggaraan operasi agar operasi dapat terselenggara dengan sukses, aman, dan lancar;  kedua, terus pertahankan kesiapsiagaan dan kewaspadaan seluruh personel dalam menghadapi setiap potensi gangguan sepanjang penyelenggaraan operasi; ketiga, terus jaga dan pelihara soliditas dan sinergisitas seluruh komponen penyelenggara operasi, hindari pelanggaran dan perilaku yang dapat mencederai keberhasilan pelaksanaan tugas; dan keempat, laksanakan setiap penugasan dengan penuh semangat, kebanggaan, dan tanggung jawab, demi keberhasilan pelaksanaan operasi.

Usai menggelar Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Gatarin dilanjutkan dengan pemusnahan barang bukti minum keras (Miras) dengan berbagai macam jenis. (Penrem 162/WB)

Pantau Program dan Anggaran, Tim Dalprog Kodam IX/Udayana Kunjungi Kodim 1619/Tabanan


Pendam IX/Udayana
Selasa, 28 Mei 2019

Tabanan - Dalam rangka mengetahui sejauh mana Program dan Anggaran yang telah dilaksanakan, Tim Dalprog (Pengendalian Program) Kodam IX/Udayana tinjau Kodim 1619/Tabanan pada hari Senin (27/5/2019) di Makodim 1619/Tabanan.

Tim Dalprog Kodam IX/Udayana yang dipimpin Pabandya Ren Srendam IX/Udayana Letkol Arm Isdarmawan bersama 2 orang anggota Tim Mayor Arm I Dewa Yadnya dan Mayor Inf Syamsuri diterima oleh Dandim 1619/Tabanan Letkol Inf Toni Sri Hartanto dan Kasdim 1619/Tabanan Mayor Inf Wayan Notes, S.Sos bersama para Perwira dan Staf Kodim 1619/Tabanan di Ruang Kerja Dandim 1619/Tabanan.

Tim Dalprog menyampaikan beberapa program-program yang harus dilaksanakan dan menanyakan kendala-kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan program-program dari Komando Atas tersebut.

Setelah menerima masukkan dari Dandim maupun Kasdim 1619/Tabanan dan seluruh staf yang hadir, Tim Dalprog menekankan agar seluruh program dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya dan hasilnya sesuai dengan harapan Komando Atas. (Kodim 1619/Tabanan)

Korem 161/WS Rangkai Acara Syukuran HUT ke 62 Kodam IX/Udayana Dengan Buka Puasa Bersama


Pendam IX/Udayana
Selasa, 28 Mei 2019

Kupang - Korem 161/Wira Sakti menggelar acara buka puasa bersama Forkopimda, Unsur Pemerintah Daerah, TNI, Polri dan komponen Masyarakat NTT, sekaligus dirangkaikan dengan Syukuran HUT ke 62 Kodam IX/Udayana, Senin (27/05/2019), di Lapangan  Makorem 161/Wira Sakti.

Danrem 161/Wira Sakti Brigjen TNI Syaiful Rahman, S. Sos dalam sambutannya menyampaikan pentingnya merajut kebersamaan seluruh komponen masyarakat di Nusa Tenggara Timur. 

"Semoga dengan acara Buka Puasa bersama yang dirangkaikan dengan Syukuran HUT ke 62 Kodam IX/Udayana ini, akan semakin  memotivasi kita semua dalam meningkatkan kinerja dan sinergitas TNI, Polri, Pemerintah Daerah dan seluruh komponen masyarakat NTT guna merajut kebersamaan kita semua dalam rangka membangun Bumi Flobamora yang kita cintai," jelas Danrem. 

Sementara itu Gubernur NTT Victor Bungtilu Laiskodat mengawali sambutannya dengan mengucapkan selamat ulang tahun ke 62 Kodam IX/Udayana Tahun 2019.

"Dalam kesempatan ini saya selaku pribadi dan atas nama masyarakat Nusa Tenggara Timur mengucapkan Selamat Ulang Tahun Ke 62 Kodam IX/Udayana, semoga Kodam IX/Udayana tetap jaya, profesional dan terus menjaga NTT sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya khususnya dibidang pertahanan," jelas Gubernur NTT 

Lebih lanjut Gubernur NTT memberikan apresiasi kepada Danrem 161/Wira Sakti yang telah menyelenggarakan acara ini guna mempererat kebersamaan kita dalam membangun NTT. 

"Terima kasih  kepada Danrem 161/Wira Sakti yang telah menyelenggarakan kegiatan ini. Hal ini merupakan contoh yang bagus dan memberikan semangat persatuan dan kesatuan kita dalam percepatan pembangunan di Provinsi NTT," ungkap Gubernur NTT. 

Tampil sebagai penceramah jelang buka puasa bersama adalah  Ustadz H. Muksin Thalib, S.Pd. 

Usia buka puasa bersama dilanjutkan dengan sholat maghrib berjamaah di Aula Sudirman Makorem 161/Wira Sakti. 

Setelah sholat maghrib berjamaah, sambil menikmati hidangan yang telah disiapkan oleh panitia,para tamu dan undangan dihibur dengan penampilan Marawis Brigif 21/Komodo dan Qosidah Persit KCK Koorcab Rem 161 PD IX/Udayana. 

Kemudian dilanjutkan dengan penyerahan santunan dari Bank BRI dan Bank NTT kepada anak anak Panti Asuhan Al Hikmah,Panti Asuhan Sonaf Maneka dan Panti Asuhan GMIT 221 Kupang oleh Gubernur NTT dan Wakil Gubernur NTT beserta Unsur Forkopimda NTT, dan diakhiri dengan sesi foto bersama. 

Hadir pula dalam kegiatan ini yaitu Wakil Gubernur NTT, Ketua Persit KCK Koorcab Rem 161, Para pejabat TNI dan Polri di wilayah Provinsi NTT, Para pejabat pemerintah daerah Provinsi NTT, Para Kepala/Pimpinan Perbankan dan BUMN, serta Para tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh adat. (Penrem 161/WS)