Jumat Bersih, Aparat Pemerintah, TNI-Polri dan Masyarakat Gotong Royong di Desa Siangan Gianyar

Pendam IX/Udayana

Jumat, 31 Januari 2020

Gianyar - Kepedulian dan kebersihan lingkungan menjadi hal yang sangat penting bagi kehidupan kita. Bagaimanapun kualitas lingkungan yang sehat akan sangat berdampak pada kualitas kehidupan masyarakat.

Untuk mewujudkan hal itu Pemerintah Kecamatan Gianyar bersinergi dengan Koramil 1616-01/Gianyar, Polsek Gianyar dan juga  masyarakat Desa Siangan melalui Program Jumat Bersih dengan melaksanakan pembersihan lingkungan secara bergotong royong di wilayah Desa Siangan, Gianyar.

Pelaksanaan Jumat Bersih ini dimotori langsung oleh Plh. Camat Gianyar I Wayan Widana.

DIirinya menyampaikan kegiatan ini bertujuan untuk membersihkan lingkungan Desa Siangan dari berbagai sampah, terutama sampah plastik.

"Sampah plastik dan sampah lainnya yang bersebaran dapat mengurangi keindahan Desa", ungkap Widana di sela-sela kegiatan ini, Jumat (31/01/2020).

Lanjutnya, dengan adanya kegiatan Jumat Bersih, tentunya akan membantu menjaga kualitas kesehatan lingkungan Desa Siangan dan juga menghindarkan munculnya kemungkinan berbagai penyakit.

Pelaksanaan Jumat Bersih kali ini dimulai dari Kantor Desa Siangan dengan melibatkan ratusan masyarakat, kemudian menyisiri jalan-jalan di seputaran Desa Siangan.

Hal yang sama juga disampaikan Danramil 1616-01/Gianyar Kapten Inf Hengky Histoveri saat diminta tanggapan tentang kegiatan tersebut. Dirinya mengatakan, sasaran utama pembersihan kali ini adalah sampah-sampah plastik yang dibuang sembarangan. Terlebih saat ini sudah memasuki musim penghujan sehingga bila tidak dibersihkan akan dapat menyumbat saluran air yang ada.

"Lingkungan yang bersih dan asri merupakan dambaan setiap masyarakat namun terkadang kesadaran masyarakat untuk memelihara lingkungan sangat kurang sehingga kita perlu memberi himbauan dan langsung turun ke lapangan", ujar Danramil Gianyar.

Danramil juga mengatakan akan terus berkoordinasi dengan pihak kecamatan dan masyarakat di wilayah binaannya untuk menggiatkan Program Jumat Bersih yang sudah dicanangkan oleh pemerintah termasuk di lingkungan Pemerintah Kabupaten Gianyar.

"Kita turun langsung ke lapangan sekaligus memberikan pembinaan pola hidup sehat dengan menjaga kebersihan lingkungan", pungkasnya. (Kodim 1616/Gianyar)

Ikut Cerdaskan Generasi Muda, Satgas Yonif Raider 142/KJ Bantukan Tenaga Pengajar di SD Inpres

Pendam IX/Udayana

Jumat, 31 Januari 2020

Belu - Dalam rangka mencerdaskan dan meningkatkan motivasi semangat belajar siswa-siswi, personel Pos Lookeu Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Timur Yonif Raider 142/KJ memberikan tenaga pendidik tambahan di Sekolah Dasar (SD) Inpres yang berada di Desa Lookeu, Kecamatan Tasifeto Barat, Kabupaten Belu, Jumat (31/1/2020).

Guna mencerdaskan generasi Bangsa, salah satu bentuk pelaksanaan tugas Binter Satnonkowil dibidang pendidikan yaitu dengan menjadi tenaga pendidik di SD Inpres Lookeu.

Dansatgas Pamtas RI-RDTL Sektor Timur Yonif Raider 142/KJ Letkol Inf Ikhsanudin, S.Sos., M.M., mengungkapkan bahwa kegiatan dibidang pendidikan tersebut dilaksanakan oleh Pos Lookeu yang dipimpin langsung oleh Letda Inf Irawan selaku Danpos Lookeu bersama 5 orang personelnya.

"Sebagaimana kita ketahui bersama, kegiatan pemberian bantuan tenaga pendidik di SD Inpres Lookeu merupakan salah satu wujud kepedulian TNI di daerah penugasan terhadap generasi penerus Bangsa yang berada di sekeliling mereka," tuturnya.

Terselenggaranya kegiatan ini mengartikan bahwa pendidikan sangat penting bagi generasi muda yang nantinya akan menjadi penerus Bangsa Indonesia, serta mengambarkan bahwa TNI dapat menjadi suatu solusi dalam memberikan sumbangsih untuk turut serta mencerdaskan generasi Bangsa.

"Saya selalu mengingatkan kepada seluruh personel Satgas Pamtas Yonif R 142/KJ, agar kehadiran mereka di tengah-tengah masyarakat dapat selalu memberikan manfaat dan pengaruh positif kepada generasi penerus Bangsa yang berada di sekelilingnya, yaitu di sepanjang sektor timur perbatasan Negara Kesatuan Republik Indonesia," imbuhnya.

Sementara itu, Bapak Bene (45) merupakan Kepala Sekolah Dasar Inpres Lookeu menyampaikan ucapan terima kasih kepada personel Pos Lookeu yang telah mengambil peran dalam mencerdaskan generasi penerus Bangsa.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada bapak TNI yang selalu membantu kesulitan dan keluhan yang kami alami di sini, mereka telah rela menyisihkan waktu dan tenaga untuk membantu kami dalam mencerdaskan generasi Bangsa di wilayah perbatasan," ungkapnya. (Satgas Yonif R 142/KJ)

Jelang HPSN, Koramil Komodo Ikuti Karya Bakti Pembersihan Sekitar Pantai Labuan Bajo

Pendam IX/Udayana

Jumat, 31 Januari 2020

Manggarai Barat - Danramil 1612-02/Komodo Kapten Inf Nyoman Sukada bersama seluruh personelnya menghadiri kegiatan Karya Bakti bertempat di pesisir pantai atau area TPI (Tempat Pelelangan Ikan) Kampung Ujung, Kelurahan Labuan Bajo, Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, Jumat (31/1/20).

Kegiatan Karya Bakti yang diikuti oleh seluruh instansi baik dari Kepolisian maupun TNI serta Pemerintah Daerah diantaranya dari Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan Kabupaten Manggarai Barat, Badan Pengolah Keuangan Daerah, Inspektorat Daerah, para komunitas peduli lingkungan, Komunitas Trans Hero Labuan Bajo, Dinas Kesehatan serta masyarakat sekitar TPI Labuan Bajo, ini dalam rangka menyongsong peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) tahun 2020.

Kegiatan Karya Bakti diawali dengan Apel yang dipimpin oleh Kadis Perumahan Rakyat.

Kadis Perumahan Rakyat dalam sambutannya mengharapkan kepada seluruh masyarakat agar lebih meningkatkan kesadaran dan bekerjasama dalam upaya mengelolah sampah untuk hidup bersih sehat dan bernilai sehingga mewujudkan Kota Labuan Bajo yang bersih.

Peringatan hari peduli sampah nasional pada tahun 2020 nantinya dapat dijadikan parameter bagi masyarakat dan seluruh aparat pemerintah Kab. Manggarai Barat untuk selalu peduli dalam menciptakan lingkungan yang lebih baik lagi untuk masa mendatang, apalagi Labuan Bajo dipilih sebagai destinasi super prioritas oleh pemerintah pusat melalui Kementerian Pariwisata (Kemenpar), sehingga terkait pertumbuhan kawasan mendapatkan perhatian khusus dari pemerintah, Labuan Bajo dipilih karena tujuan wisata memiliki banyak potensi dan sangat terkenal diantara wisatawan mancanegara.

"Hal ini terbukti dari jumlah kunjungan wisman yang semakin meningkat setiap tahunnya, untuk itu kita semua harus mendukung upaya Pemerintah menjadikan Labuan Bajo menjadi kota yang bersih, ramah lingkungan, kita harus menjaga aset kita ini,” kata Kepala Dinas.

Sementara itu Danramil 1612-02/Komodo Kapten Inf I Nyoman Sukada mengatakan, kegiatan karya bakti ini dalam rangka meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap kebersihan demi terciptanya lingkungan yang sehat, sekaligus untuk mempererat tali silaturahmi antar anggota, sehingga kemanunggalan TNI-Rakyat semakin tangguh.

Kegiatan pembersihan di pesisir pantai ini dimulai dari lokasi TPI hingga pesisir wisata kuliner Kampung Ujung, Kelurahan Labuan Bajo, Kecamatan Komodo. (Kodim 1612/Manggarai)

Jumat Bersih, Satgas Yonif 132/BS Ajak Warga Karya Bhakti Bersihkan Sungai Noel Besi

Pendam IX/Udayana

Jumat, 31 Januari 2020

Kupang - Sinergitas TNI dan masyarakat kembali diperlihatkan dalam Karya Bhakti membersihkan Sungai Noel Besi yang berada di Desa Netemnanu Utara, Kecamatan Amfoang Timur, Kabupaten Kupang, Jumat (31/1/2020).

Dalam kegiatan tersebut, anggota Pos Oepoli Tengah dan Pos Oepoli Sungai mengajak masyarakat Desa Netemnanu Utara untuk bersama-sama melaksanakan Karya Bhakti untuk membersihkan sungai dan membuat bendungan agar air terbagi dua, dimana sungai Noel Besi merupakan sungai perbatasan Indonesia dan Timor Leste sehingga untuk kebaikan bersama aliran air dibagi menjadi dua yang satu untuk warga Netemnanu Utara dan satu lagi buat warga Timor Leste.

Ditempat terpisah, Dansatgas Pamtas RI-RDTL Yonif 132/BS Letkol Inf Wisyudha Utama menyampaikan, kegiatan Jumat bersih ini merupakan suatu kegiatan yang positif, selain menjaga kebersihan sungai, juga dalam kegiatan ini anggota TNI dan masyarakat lebih dekat, sehingga dapat menjalin silaturahmi yang baik antara Satgas Yonif 132/BS dan masyarakat.

"Kegiatan ini baru pertama kalinya dilakukan di desa ini, sehingga kedepannya anggota Satgas dan kepala adat setempat sudah sepakat, untuk melaksanakan pembersihan secara rutin setiap minggunya untuk membersihkan sampah-sampah yang ada di desa tersebut, agar terciptanya kebersihan di Desa Netemnanu Utara ini," tutur Dansatgas Letkol Inf Wisyudha Utama.

Sementara itu, Oktafianus Dethan (53) Kepala Dusun setempat mengucapkan banyak terima kasih kepada anggota Satgas Yonif 132/BS yang telah membantu dan peduli terhadap Desa Netemnanu Utara, sudah mau mengajak masyarakat untuk membersihkan sampah-sampah yang ada di Sungai Noel Besi.

"Berkat adanya kegiatan Jumat bersih ini masyarakat menjadi sadar akan dampaknya membuang sampah sembarangan, dan juga dengan kehadiran Bapak TNI, suasana disini menjadi ramai dan kami  warga lebih semangat bekerja sehingga pembersihan sungai bisa berjalan lancar dan dengan cepat." ujar Bapak Oktafianus. (Satgas Yonif 132/BS)

Pasca Usaba Dalem Puri Besakih, Koramil Rendang Laksanakan Gotong-Royong Pembersihan

Pendam IX/Udayana

Jumat, 31 Januari 2020

Karangasem - Pada Jumat (31/1/2020) bertempat di Areal Pura Dalem Puri dan sekitar area Pura, dilaksanakan kegiatan gotong-royong dalam rangka menjaga kesucian dan kebersihan Pura Dalem Puri Besakih pasca dilaksanakannya Ngusaba Pitra yang telah dilaksanakan mulai tanggal 24 hingga 30 Januari 2020 kemarin.

Danramil 1623-03/Abang Kapten Inf I Nyoman Mangku mengatakan "Kita harus bersama sama menjaga kebersihan dan kesucian Pura Dalem Puri Besakih, karena banyak sisa-sisa sarana Upakara atau banten yang ditinggalkan pemedek selama berjalannya upacara Usaba".

Kegiatan gotong-royong juga di hadiri oleh SKPD Kab. Karangasem, Danramil 1623-03/Rendang beserta Anggota, Anggota Polres Karangasem, Kapolsek Rendang beserta anggota, PUPR Kab. Karangasem, DKP Kab. Karangasem, dan Instansi Nipo Kec. Rendang. (Kodim 1623/Karangasem)

Buka Lahan Untuk Tanam Cabai, Satgas Yonif Raider 142/KJ Gandeng Masyarakat Perbatasan

Pendam IX/Udayana

Jumat, 31 Januari 2020

Belu - Memasuki musim penghujan, personel Pos Nunura Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Timur Yonif Raider 142/KJ melaksanakan pengolahan lahan perkebunan cabai bersama masyarakat Desa Tohe, Kecamatan Raihat, Kabupaten Belu, guna meningkatkan semangat warga dalam bercocok tanam.

Musim penghujan merupakan musim tanaman palawija yang ditunggu-tunggu oleh sebagian besar masyarakat Desa Tohe, sehingga personel Pos Nunura berinisiatif untuk membantu mengolah kebun cabai milik warga guna mendukung ketahanan pangan masyarakat di daerah perbatasan.

Kegiatan ini mendapat respon positif di lingkungan masyarakat Desa Tohe, karena dengan adanya kehadiran personel Satgas Pamtas Yonif Raider 142/KJ, warga merasa sangat senang dan terbantu dalam kegiatan pengolahan areal perkebunan.

Dansatgas Pamtas RI-RDTL Sektor Timur Yonif Raider 142/KJ Letkol Inf Ikhsanudin, S.Sos., M.M., mengungkapkan bahwa kegiatan Karya Bakti mengolah perkebunan cabai tersebut dipimpin langsung oleh Serda Irwanto selaku Wadanpos Nunura dan 4 orang personel Pos Nunura lainnya bersama warga Desa Tohe.

"Melalui kegiatan ini diharapkan dapat lebih mempererat hubungan tali silaturahmi bersama warga masyarakat yang berada di wilayah perbatasan, sehingga kemanunggalan TNI-Rakyat dapat lebih kokoh di tapal batas," tegasnya.

Kegiatan Karya Bakti berupa pengolahan kebun cabai dilakukan karena mayoritas kehidupan warga bergantung pada sektor pertanian khususnya cabai, jagung dan lainya, sehingga sumber ini merupakan penghasilan terbesar bagi masyarakat di wilayah Desa Tohe.

"Musim penghujan sangat dimanfaatkan oleh warga Desa Tohe, melalui kegiatan ini diharapkan pada masa panen nanti akan mendapatkan hasil yang maksimal dan memuaskan, sehingga masyarakat di wilayah perbatasan dapat lebih sejahtera," imbuhnya.

Di tempat yang sama, Bapak Antonio Santos Mau (56) merupakan salah seorang warga setempat menyampaikan ucapan terima kasih kepada personel Satgas Pamtas Yonif Raider 142/KJ, karena telah membuktikan kepedulian terhadap masyarakat Desa Tohe melalui kegiatan pengolahan perkebunan secara bersama-sama.

"Saya mewakili masyarakat Desa Tohe mengucapkan terima kasih banyak kepada bapak-bapak TNI yang telah membantu kami dalam pelaksanaan pengolahan kebun cabai ini, semoga bapak-bapak TNI selalu diberi kesehatan oleh Tuhan Yang Maha Esa disetiap pelaksanaan tugasnya," ucap Bapak Antonio. (Satgas Yonif Raider 142/KJ)

Sambut HUT Kaveleri TNI AD, Denkav 4/SP Gelar Karya Bakti Pembersihan di Pantai Jerman

Pendam IX/Udayana

Jumat, 31 Januari 2020

Badung - Memperingati HUT Kaveleri TNI AD ke-70, Detasemen Kaveleri 4/SP menggelar karya bakti pembersihan sampah di sekitar Pantai Jerman, Kecamatan Kuta, Kabupaten Badung, pada Kamis (30/1/2020).

Kegiatan tersebut digelar dalam rangka Memperingati HUT KAVAD KE-70  yang di Pimpin oleh Dandenkav 4/SP Mayor Kav Raditya Chandra Ananta, S.E.

Dalam sambutannya Dandenkav 4/SP Mayor Kav Raditya Chandra Ananta, S.E. mengajak masyarakat di sekitar Pantai Jerman agar lebih peduli terhadap lingkungan pantai.

Karya bakti pembersihan Pantai Jerman dihadiri Danramil 1611-03/Kuta  Mayor Kav Edi Surnoto, Kepala Kepolisian Sektor Kuta Kompol T. Ricki Fadlianshah, S.IK., dan Camat Kuta I Nyoman Rudiarta, S.STP., MM. (Denkav 4/SP)

Wujudkan Rasa Solidaritas, Satgas Yonif 132/BS Bantu Prosesi Pemakaman Warga Perbatasan

Pendam IX/Udayana

Kamis, 30 Januari 2020

TTU - Peduli Solidaritas TNI kepada masyarakat, anggota Pos Naikake Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif 132/BS bantu prosesi pemakaman Alamarhumah ibu Maria Obe (35) yang merupakan salah satu warga binaannya yang berada di Desa Naikake B, Kecamatan Mutis, Kabupaten Timor Tengah Utara, Rabu (29/01/2020).

Selain menjalankan tugas dan tanggung jawab menjaga perbatasan, Satgas Pamtas Yonif 132/BS juga, turut andil dalam membantu dan mengatasi kesulitan masyarakat yang ada di perbatasan, seperti yang dilakukan anggota Pos Napan Bawah dalam membantu prosesi pemakaman warganya.

Dilain tempat, Dansatgas Pamtas RI-RDTL Yonif 132/BS Letkol Inf Wisyudha Utama menceritakan kejadian berawal dari informasi salah satu warga Barto Tanesi (20) bahwa ada masyarakat yang meninggal atas nama Ibu Maria Obe (35), mendengar informasi tersebut Danpos Naikake Lettu Arh Indra Prasetya langsung memerintahkan 3 orang anggotanya untuk membantu dalam prosesi pemakaman.

Almarhumah ibu Maria meninggal setelah melahirkan putra ketiganya yang dibantu oleh ibu Listi selaku Bidan Desa Naikake B, sang putra lahir dengan normal, namun ari-ari masih tertinggal di dalam rahim, untuk itu ibu Listi memutuskan membawa ibu Maria menuju Puskesmas Tasinifu. Sesampainya di Puskesmas Tasinifu ibu Maria dinyatakan telah meninggal dunia akibat banyak kehilangan darah.

"Saya Dansatgas Pamtas RI-RDTL Yonif 132/BS, mewakili seluruh anggota yang bertugas, mengucapkan bela sungkawa yang seladam-dalamnya atas meninggalnya Almarhumah Ibu Maria Obe kepada keluarga yang ditinggalkan dan agar keluarga yang ditinggalkan tetap tabah," ujar Dansatgas.

Sementara itu, bapak Fitalis Tanesi suami dari Almarhumah mengucapkan terima kasih kepada anggota Pos Naikake, karena telah membantu prosesi pemakaman istri saya, dengan adanya kehadiran bapak TNI disini kami semua sangat terbantu, saya berharap kita dapat selalu bersama-sama menjalin silaturahmi seperti ini, ucapnya. (Satgas Yonif 132/BS)

Kodim Dompu Lakukan Rehabilitasi Hutan dan Lahan Dengan Seribu Bibit Pohon

Pendam IX/Udayana

Kamis, 30 Januari 2020

Dompu - Kodim 1614/Dompu bersama masyarakat menanam 1000  bibit pohon di So Lapompo Desa Woko Kecamatan Pajo Kabupaten Dompu, Rabu (29/1).

Penanaman 1000 bibit pohon rehabilitasi hutan dan lahan (RHL) dipimpin Komandan Kodim 1614/Dompu Letnan Kolonel Inf Ali Cahyono, S.Kom, dalam rangka penyelamatan hatan dari kerusakan.

Pada kesempatan tersebut, Dandim Dompu menyampaikan kondisi hutan yang sudah gundul dan memperihatinkan jangan lagi ditambah dengan perusakan yang lebih parah. 

"Untuk itu, kali ini kita bersama-sama menanam bibit pohon dalam rangka mengembalikan fungsi hutan dan penyelamatan hutan," ujar Dandim.

Selain itu, Dandim juga mengingatkan warga untuk tidak melakukan penggerahan hutan dengan melakukan perambahan hutan secara ilegal mengingat selain sanksinya tegas dan berat, juga dampak dari tindakan itu akan merugikan kita bersama terutama warga disekitar hutan. 

"Mari kita jaga dan lestarikan lingkungan untuk kemaslahatan bersama," tandasnya. 

Usai memberikan arahan kepada masyarakat, dilanjutkan dengan penanaman 1000 binit pohon di daerah tersebut.

Terpisah, Kepala Penrem 162/WB menyampaikan kegiatan penghijauan tidak hanya dilakukan di Kodim 1614/Dompu, namun juga diseluruh satuan jajaran korem 162/WB sebagai bentuk komitmen TNI khususnya Korem 162/WB beserta jajaran bersama para steakholder di daerah untuk mencegah, menjaga, melesatarikan dan mengembalikan fungsi hutan dan lahan.

 "Jika itu sudah dilakukan maka akan terwujud keseimbangan ekosistem yang menjadi satu kesatuan yang utuh dalam hubungan mutualisme diantara semua mahluk hidup," tutupnya. (Kodim 1614/Dompu)

Satgas Yonif Raider 142/KJ Bersama Masyarakat Evakuasi Korban Terjatuh Dari Sumur

Pendam IX/Udayana

Kamis, 30 Januari 2020

Belu - Personel Pos Fatubesi Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Timur Yonif Raider 142/KJ bersama masyarakat melakukan evakuasi salah seorang warga Desa Wedomu, Kecamatan Tasifeto Timur, Kabupaten Belu, korban Maxius Bere (32) meninggal dunia akibat terjatuh dari dalam sumur miliknya pada hari Minggu, 26 Januari 2019 pukul 16.00 WITA.

Evakuasi ini dilakukan berdasarkan laporan dari salah satu warga disekitar Pos Fatubesi yang melaporkan bahwa mereka menemukan jenazah seorang manusia di dalam sumur yang kurang lebih memiliki kedalaman 10 meter, korban merupakan salah seorang warga Desa Wedomu yang sudah menghilang selama dua hari dan tidak diketahui keberadaanya.

Setelah mendapatkan laporan tersebut personel Pos Fatubesi bergerak cepat menuju ke tempat lokasi kejadian dan berkoordinasi dengan pihak Polsek Tasifeto Timur dalam memberikan bantuan evakuasi jenazah Maxius Bere (32) yang ditemukan sudah tidak bernyawa oleh masyarakat Desa wedomu Kecamatan Tasifeto Timur.

"Tindakkan yang dilakukan oleh personel kami di Pos Fatubesi merupakan bentuk kesigapan Satgas Pamtas Yonif R 142/KJ dalam memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat perbatasan yang mendapatkan musibah," ungkap Letkol Inf Ikhsanudin, S.Sos.,M.M selaku Dansatgas.

Diharapkan dengan tindakan bantuan seperti ini, masyarakat merasakan manfaat keberadaan kami di tengah-tengah mereka, sehingga tali silaturahmi, persaudaraan dan kekeluargaan dapat terjalin semakin erat.

"Upaya tindakan evakuasi sendiri dilakukan sekitar 90 menit yang dipimpin langsung oleh Sertu Angga Sastra Admaja selaku Danpos Fatubesi bersama 4 orang personelnya serta 2 orang dari personel Polsek Wedomu, dan dibantu masyarakat sekitar," paparnya.

"Dengan kejadian ini, kami mengharapkan kepada masyarakat di perbatasan agar lebih berhati-hati lagi saat melakukan aktivitas yang memiliki resiko tinggi, seperti sumur, listrik, sungai dan bekendara kendaraan, kami juga menyarankan agar sumur milik warga dapat dibangun pagar pembatas dalam rangka upaya pencegahan agar kejadian seperti ini tidak terulang kembali," imbuh Dansatgas di Mako Satgas Atambua, Rabu (29/1/2020).

"Kami berharap kejadian ini tidak terulang kembali, dan sumur-sumur milik warga agar dibangun pagar pembatas atau penutup sumur, sehingga dapat mengurangi resiko khususnya bagi anak-anak yang sering bermain di sekitar sumur," ucapnya.

Ditempat yang sama, Bapak Agustinus Mali (48) selaku kakak kandung korban menyampaikan ucapan terima kasih atas bantuan yang telah diberikan oleh personel Pos Fatubesi pada evakuasi jenazah adiknya.

"Saya mewakili keluarga mengucapkan terima kasih atas bantuan yang telah diberikan oleh bapak-bapak TNI, sehingga jenazah adik kami telah berhasil di evakuasi dari dalam sumur, kami berharap juga kepada bapak-bapak TNI kiranya nanti dapat hadir pada prosesi pemakaman adik kami ini," ucapnya. (Satgas Yonif R 142/KJ)

Antisipasi Penyebaran Virus Corona, Danrem 162/WB Bersama Instansi Terkait Pantau Pos Kesehatan Bandara LIA

Pendam IX/Udayana

Kamis, 30 Januari 2020

Loteng - Untuk mengantisipasi penyebaran dan kepanikan masyarakat terhadap Virus Corona di wilayah Provinsi Nusa Tenggara Barat, Komandan Korem 162/WB Kolonel Czi Ahmad Rizal Ramdhani, S.Sos. SH. M.Han., bersama Kepala Dinas Kesehatan Provinsi NTB dr. Nurhandini Eka Dewi, Sp.A., dan Dandenkesyah Mataram Letkol Ckm Dewa Ngakan Gde Widiadnyana, S.Kep.Ners., M.M.Kes., melaksanakan pemantauan dan pengecekan pos kesehatan Bandara Lombok International Airline di Kecamatan Pujut Kabupaten Lombok Tengah, Rabu (29/1).

Pada kesempatan tersebut, Danrem bersama rombongan juga melakukan dialog dengan petugas kesehatan Bandara dan pengecekan SOP penanganan maupun sejumlah alat health quarantine check (HQC) untuk mendeteksi suspec corona pada kedatangan tamu internasional.

Usai melakukan pengecekan HQC, Danrem 162/WB dalam wawancaranya dengan insan pers menyampaikan kami dari Korem 162/WB bersama dari Dinas Kesehatan Provinsi NTB melakukan pengecekan secara langsung terhadap pos kesehatan di Bandara terkait dengan isu merebaknya virus corona dari Wuhan Cina.

"Pengecekan tersebut terkait dengan bagaimana dan sejauhmana persiapan dari KKP maupun dari Dinas Kesehatan Provinsi jika ada wisatawan ataupun warga terindikasi terjangkit virus corona, dan alhamdulillah sudah dijelaskan secara datail oleh petugas," terangnya

Danrem kemudian menjelaskan prosedur pengecekan indikasi adanya virus mulai dari menggunakan alat sensor carnal yang dibantu dengan pengatur suhu maupun infra red untuk mengetahui indikasi adanya penderita terjangkit virus corona.

"Alhamdulillah sampai saat ini wilayah NTB khususnya di Bandara LIA masih aman dan tidak ada terindikasi atau mengarah pada suspec corona," ujar alumnus Akmil 1993 tersebut.

Selain pengecekan di bandara, rencana pengecekan akan dilakukan dibeberapa pintu masuk Pulau NTB seperti di Pelabuhan Lembar maupun di Gili sebagai tempat wisata yang banyak dikunjungi untuk menyakinkan tidak adanya penyebaran virus corona.

Danrem juga menghimbau kepada seluruh masyarakat NTB agat tidak panik dan tetap normal menjalankan aktivitas seperti biasa dengan tetap menjaga pola hidup sehat dengan makan-makanan yang sehat, sering cuci tangan dan minum air putih yang banyak.

Sedangkan GM Angkasa Pura I Nugroho Jati menyatakan sampai saat ini belum ada laporan yang positif mengarah pada indikasi-indikasi yang harus ditangani secara serius. 

Terkait dengan kunjungan warga Cina, Nugroho menyampaikan selama periode 2019, penumpang dari Cina mengalami penurunan dan itu bisa dilihat pada statistik kunjungan setelah bulan januari 2020 nanti. (Penrem 162/WB)

Satgas Yonif 132/BS Berhasil Pertemukan Seorang Ibu Yang Terpisah Selama 18 Tahun Dari Keluarganya

Pendam IX/Udayana

Kamis, 30 Januari 2020

TTU - Selama 18 tahun menghilang, Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif 132/BS berhasil mempertemukan seorang warga yang terpisah dari keluarganya, yang terletak di Desa Napan, Kecamatan Bikomi Utara, Kabupaten Timor Tengah Utara, Selasa (28/01/2020).

Komandan Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif 132/BS Letkol Inf Wisyudha Utama mengungkapkan bahwa kejadian ini berawal dari informasi seorang warga bahwa ada seorang anak yang bernama Mellina (27) sedang mencari ibunya atas nama Fattimah (57) yang sudah 18 tahun lamanya terpisah dari keluarga, karna ibu tersebut mengalami gangguan ingatan sehingga pergi dari rumah.

Setelah mendapat informasi tersebut, anggota Satgas langsung segera menghubungi pihak keluarga agar datang ke Pos Napan Bawah, untuk melihat apakah benar ibu tersebut adalah orang tua dari Mellina.

Setibanya keluarga ibu Fatimah di Pos Napan Bawah, air mata Mellina tumpah mengalir deras karena kerinduan selama 18 tahun akhirnya terobati setelah bertemu ibu kandungnya di Pos Napan Bawah, yang selama ini menghilang.

"Tidak bisa membayangkan rasa haru dan bahagia keluarga tersebut, selama ini akhirnya bisa dipertemukan kembali," tutur Dansatgas.

Setiap harinya, lanjut Dansatgas, ibu Fatimah tersebut selalu bermain di dekat Pos Satgas. Melihat kondisi ibu tersebut yang sangat memprihatinkan, anggota Satgas setiap harinya memberi perhatian khusus kepada ibu Fatimah tersebut untuk memberi makan dan pakaian layak pakai yang setiap harinya digunakan oleh ibu Fatimah.

Mellina menyampaikan, "saya sangat berterima kasih kepada Satgas Yonif 132/BS, yang sudah mau merawat ibu saya, puji Tuhan kami tidak bisa membalas kebaikan anggota Satgas Yonif 132/BS ini, berkat bapak TNI, kerinduan yang mendalam selama ini bisa di sambungkan kembali silaturahmi malam ini, semoga Tuhan lah yg membalas kebaikan TNI dari pos Napan Bawah Satgas Yonif 132/BS," ucapnya. (Satgas Yonif 132/BS)

Sergap Pelaku Illegal Loging, Dandim Buleleng Terjun Langsung ke Lokasi

Pendam IX/Udayana

Kamis, 30 Januari 2020

Buleleng - Warga Desa Pangkung Paruk, Kecamatan Seririt, Kabupaten Buleleng, menyergap pelaku illegal loging di kawasan hutan negara Dusun Yeh Selem.

Penyergapan berawal dari laporan masyarakat setempat yang dilanda kekeringan akibat penebangan hutan yang dilakukan kelompok tersebut.

Informasi yang berhasil dihimpun dari berbagai sumber, para pelaku telah lama melakukan pembalakan liar, bahkan warga Pangkung Paruk enggan berkomentar banyak, pasalnya jika ketahuan melaporkan para pelaku yang berjumlah 11 orang, mereka tidak segan-segan mebabat pohon cengkeh milik warga yang melapor tersebut.

Kepala desa Pangkung Paruk Ketut Sudiarsana, saat dikonfirmasi pada Senin (27/1) pukul 22.20 wita di TKP Dusun Yeh Selem bersama Dandim 1609/Buleleng Letkol Inf Muhammad Windra Lisrianto, S.E., M.I.K., dan Kapolsek Seririt Kompol Made Uder mengatakan, awalnya ada laporan warga, ada kegiatan pengambilan kayu sonokelling di Dusun Yeh Selem menggunakan kendaraan sepeda motor dari tengah hutan ke lokasi.

“Pas jam 9 malam ketemu pelaku kita hadang dengan mobil, mereka sudah mau bawa lari kayu tersebut dengan mobilnya. Sampai mobil yang kita gunakan didorong dengan mobil angkut tersebut. Setelah diturunkannya kayu, mereka dapat celah melarikan diri. Kita hubungi Polsek Seririt untuk membantu, namun pelaku berhasil kabur, dan penyergapan ini adalah atas dasar inisiatif warga kami,” jelas Ketut Sudiarsana.

Dandim Buleleng yang menerima informasi dari Babinsa langsung bergerak ke TKP untuk mengejar para pelaku. Dikonfirmasi Dandim Buleleng secara tegas akan membasmi para pelaku illegal loging di wilayah Teritorialnya. Salah satunya soal penebangan kayu atau illegal loging yang harus ditindak dan ditangani serius, karena tidak ada ijin.

“Bagi yang melanggar hukum, tidak akan diberikan toleransi. Untuk itu, kita sebagai aparat TNI tidak akan membiarkan hal ini terjadi karena prosedur hukum itu jelas. Pemotongan kayu ini akan berdampak negatif apabila dimusim hujan akan terjadi banjir tanah longsor, kemudian kalau musim kemarau masyarakat akan kesulitan untuk mendapatkan air bersih,” tegasnya.

“Kami akan amankan aset-aset dimiliki oleh negara karena ini terjadi di wilayah Buleleng maka mungkin dalam waktu dekat ini kami akan patroli  untuk mencari di mana kira-kira pembalakan liar itu terjadi dan saya yakin kita akan dapat menemukan itu karena tersangkanya sudah jelas dan terindentifikasi pelakunya,” sambung Dandim.

Dandim juga menambahkan, pembalakan ini telah dua kali menurut laporan masyarakat, sebenarnya sudah lama dan masyarakatpun sudah ingin melaporkan, tapi ditakut-takuti oleh para pelaku.

“Jadi selama ini, kalau misalnya mereka melaporkan, maka pohon cengkeh mereka akan ditumbangkan,” ungkapnya.

Alhasil aparat TNI-Polri bersama masyarakat berhasil mengamankan mobil pick up yang digunakan para pelaku, 22 gelondong kayu jenis sonokeling diameter 40 cm x 1.5 mtr, serta 5 sepeda motor.

Warga Pangkung Paruk yang hampir memuncak kemarahannya berhasil diredam, pasalnya sepeda motor para pelaku hendak dibakar. (Kodim 1609/Buleleng)

Danrem 162/WB Kunjungi BPBD Loteng Pantau Pendebetan dan Pencairan Dana Stimulan Rehab Rekon

Pendam IX/Udayana

Kamis, 30 Januari 2020

Loteng - Proses pencairan bantuan dana stimulan dari Pemerintah pusat untuk warga terdampak gempa terus dilakukan hingga batas waktu tanggal 31 Maret 2020. Kaitan dengan itu, Komandan Korem 162/WB Kolonel Czi Ahmad Rizal Ramdhani, S.Sos. SH. M.Han., didampingi Kasdim 1620/Loteng Mayor Inf Dian Aksmiyandita melaksanakan kunjungan ke Kantor BPBD Lombok Tengah sekaligus meninjau dan memantau proses pendebetan dan pencairan dana stimulan yang diberikan oleh Bank Mandiri, Selasa (28/1).

Pada kesempatan tersebut, Danrem 162/WB dalam wawancaranya dengan wartawan setempat menjelaskan bantuan dana stimulan dari Pemerintah harus sudah terserap oleh masyarakat terdampak gempa dalam bentuk rekening Pokmas sampai tanggal 31 Maret 2020 sehingga tidak menghambat proses percepatan regab rekon.

Menurut Danrem, pembuatan rumah tahan gempa (RTG) membutuhkan proses yang lumayan berat, mulai dari proses verifikasi, penetapan SK, proses pencairan dana hingga mencari tukang bangunan.

"Untuk mencapai target pembangunan 100 persen dengan batas waktu hingga tanggal 31 Maret 2020 membutuhkan tukang yang banyak sehingga harus dilakukan pengecekan dan pengawasan," ujarnya.

Selain itu, orang nomor satu di jajaran Korem tersebut juga menyampaikan jumlah warga terdampak gempa di Kabupaten Lombok Tengah pada tahap ini sebanyak 655 dari jumlah keseluruhan 10.089 KK.

"Sisa sebanyak 655 KK ini harus segera dibangun setelah menerima dana, dan jangan digunakan untuk kepentingan yang lain," harap Danrem.

Danrem juga mengingatkan para Pokmas, Fasilitator dan Aplikator agar serius dan maksimal dalam pembangunan RTG dan jangan ada pemikiran, menfaatkan untuk disalah gunakan atau tindakan-tindakan yang dapat merugikan warga korban gempa dan pemerintah.

"Jika ada yang main-main dan mengambil keuntungan dari proses rehab rekon ini, maka akan diberikan tindakan keras dengan sanksi hukum sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku, karena beberapa oknum yang nakal sudah ditanggani pihak Kepolisian untuk dilakukan langkah hukum agar tidak terulang lagi, apa lagi dalam situasi masyarakat yang sedang dilanda musibah," tandas Danrem 162/WB. (Kodim 1620/Loteng)

Atasi Rasa Rindu Dengan Keluarga, Ini Yang Dilakukan Satgas Yonif Raider 142/KJ

Pendam IX/Udayana

Kamis, 30 Januari 2020

Belu - Dalam rangka meningkatkan kedekatan bersama warga masyarakat di Desa Silawan Kecamatan Tasifeto Timur Kabupaten Belu, personel Pos Silawan Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Timur Yonif Raider 142/KJ berbagi kebahagiaan dengan bercanda, memberikan pengetahuan tentang pola hidup sehat hingga bemain bersama anak-anak.

Dalam melaksanakan tugas utama berupa pengamanan wilayah perbatasan dan tugas Binter Satnonkowil, terkadang personel Satgas Pamtas Yonif R 142/KJ dihantui rasa rindu terhadap anggota keluarga mereka yang berada di tempat asal.

Berbagai cara positif dilakukan untuk menghilangkan rasa-rasa yang menghantui tersebut, mulai dari kegiatan berkebun, beternak, menghubungi keluarga melalui jaringan telekomunikasi yang tersedia, hingga mengajak anak-anak yang berada di sekitar pos untuk bermain bersama dengan memberikan ilmu pengetahuan tentang perkembangan zaman dan teknologi.

Personel Pos Silawan Satgas Yonif R 142/KJ yang berada di Desa Silawan Kecamatan Tasifeto Timur Kabupaten Belu Nusa Tenggara Timur berinisiatif untuk mengajak anak-anak dalam berbagi kebahagiaan melalui bercanda, bermain bersama dan memberikan pengetahuan agar mereka menerapkan pola hidup sehat dalam kehidupan sehari-hari.

"Semua kegiatan ini merupakan hal-hal positif yang dilakukan oleh personel kami yang berada di tengah-tengah lingkungan masyarakat untuk menjalin tali silaturahmi, persaudaraan dan kekeluargaan. Sekaligus juga menghibur diri guna menghilangkan rasa rindu mereka terhadap keluarga yang ditinggalkan di daerah asal," ungkap Letkol Inf Ikhsanudin, S.Sos.,M.M selaku Dansatgas.

"Tidak bisa kita pungkiri, kami manusia biasa dan rasa itu pasti menghantui setiap manusia, tinggal bagaimana cara kita menyikapinya dengan melakukan hal-hal yang positif dan berguna bagi orang lain," paparnya.

Kegiatan di Pos Silawan ini sendiri dipimpin langsung oleh Serda Binsar selaku Wadanpos Silawan bersama 5 orang personel Pos Silawan lainnya serta sekitar 10 orang anak-anak yang berada di Desa Silawan.

"Anak-anak ini biasa bermain di sekitar pos personel kami yang berada di Desa Silawan, sehingga mereka tidak merasa canggung untuk bermain bersama personel Satgas Pamtas Yonif R 142/KJ" jelasnya.

Selain bercanda dan bermain bersama, personel Pos Silawan juga menyisipkan ilmu pengetahuan tentang pola hidup sehat untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari seperti memotong kuku dan mengunting rambut.

"Saya berharap, apa yang diberikan personel kami kepada anak-anak di sekitar Pos Silawan dapat diterapkan dalam kehidupan mereka sehari-hari, dan berguna bagi anak-anak tersebut nantinya, karena mereka adalah generesi penerus Bangsa yang akan mengisi kemerdekaan di kemudian hari nanti," imbuh Letkol Inf Ikhsanudin, S.Sos.,M.M di Mako Satgas Atambua.

Terlihat suasana senang dan gembira diraut wajah anak-anak tersebut saat bermain bersama personel Satgas Pamtas Yonif R 142/KJ dan terlihat juga rasa ingin tahu dari wajah mereka saat personel Pos Silawan memberikan pengetahuan tentang pola hidup sehat kepada anak-anak di Desa Silawan.

Disela-sela perbincangan, Luis Berek (7) menyampaikan ucapan terima kasih kepada personel Pos Silawan yang membantu memotong kuku dan memberikan pengetahuan tentang menjaga pola hidup sehat kepada mereka.

"Terima kasih bapak TNI karena sudah bantu dan ajarkan kami memotong kuku, saya senang bapak TNI ada disini, suka bantu kami dan ajak kami bermain dan belajar," ucapnya sambil tersenyum.

Sementara itu, Mama Maria (43) salah satu orang tua dari salah seorang anak menyampaikan ucapan terima kasih atas kepedulian personel Pos Silawan kepada anak-anak mereka, tidak hanya memberikan ilmu pengetahuan, tetapi personel Satgas Pamtas Yonif R 142/KJ juga bermain bersama anak-anaknya.

"Saya mewakili warga masyarakat Desa Silawan mengucapkan terima kasih kepada bapak-bapak TNI yang telah memberikan banyak bantuan, ilmu pengetahuan, bermain serta kegiatan positif lainnya untuk desa kami, semoga bapak-bapak TNI selalu diberi kesehatan dan keselamatan oleh Tuhan YME," ungkapnya.

Terpisah, Letda Inf Muh. Zandra selaku Danpos Silawan menyampaikan tanggapannya atas kegiatan yang dilakukan personelnya bersama anak-anak yang berada di Desa Silawan.

"Melalui kegiatan-kegiatan positif seperti ini semoga dapat menepis rasa rindu personel kami terhadap keluarga mereka di daerah asal, anak-anak dan masyarakat Nusa Tenggara Timur adalah saudara kami yang selalu ada saat pelaksanaan penugasan," ungkapnya. (Satgas Yonif R 142/KJ)

Kodim 1609/Buleleng Gelar Donor Darah Jelang HUT Ke 59 Korem 163/Wira Satya

Pendam IX/Udayana

Kamis, 30 Januari 2020

Buleleng - Kodim 1609/Buleleng menggelar kegiatan bakti sosial donor darah, Selasa (28/01/2020), bertempat di Aula Makodim Buleleng Jalan Gajah Mada Buleleng.

Kegiatan donor darah ini diselenggarakan dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun (Hut)  Ke 59 Korem 163/Wira Satya Tahun 2020.

Dandim 1609/Buleleng Letkol Inf  Muhammad Windra Lisrianto, S.E., M.I.K., membuka kegiatan tersebut dan dalam sambutannya mengatakan menjelang Hut Ke 59 Korem 163/Wira Satya Tahun 2020 ini, ada beberapa kegiatan sosial kemasyarakatan yang dilakukan di wilayah Korem 163/Wira Satya, termasuk di Kodim 1609/Buleleng. Salah satunya yaitu donor darah yang bertujuan untuk membantu masyarakat yang membutuhkan darah.

"Persediaan darah di PMI Buleleng sangat terbatas sehingga perlu kepedulian TNI dalam ikut serta mengatasi kesulitan masyarakat di bidang kesehatan", ungkapnya.

Sama seperti pada pelaksanaan donor darah sebelumnya, pihaknya bekerja sama dengan PMI Kabupaten Buleleng. Stok darah dari hasil donor ini nantinya akan disumbangkan bagi masyarakat Kabupaten Buleleng yang membutuhkan donor darah.

Pada pelaksanaan kegiatan donor darah dalam rangka menyonsong Hut Ke 59 Korem 163/Wira Satya tersebut terdaftar sebanyak 131 orang dan setelah dilakukan pengecekan yang memenuhi syarat sejumlah 82 orang.

Rinciannya, golongan darah A sejumlah 12 orang, golongan darah B 26 orang, golongan darah AB 6 orang dan golongan darah O sejumlah 38 orang.

"Hasil donor kali ini tentunya akan kita serahkan kepada PMI yang selanjutnya disimpan di bank darah milik PMI dan dimanfaatkan sesuai kebutuhan masyarakat", pungkas Dandim Letkol Inf Windra. (Kodim 1609/Buleleng)

Patroli Gabungan TNI-Polri dan BKPH Puncak Ngengas Batulanteh Temukan Lahan Tanam di Kawasan Hutan

Pendam IX/Udayana

Selasa, 28 Januari 2020

Sumbawa - Patroli gabungan dari Kodim 1607/Sumbawa bersama Polsek Moyo Utara dan BKPH Puncak Ngengas Batulanteh dipimpin Camat Moyo Utara Ardian Pranata Putra, S.IP., bersama Danramil 1607-12/Moyo Hilir Kapten Inf I Ketut Budiana di lokasi Kawasan Hutan Olat Lake RTK 78 Dusun Ai Bari Desa Kukin Kecamatan Moyo Utara Kabupaten Sumbawa NTB, Senin (27/1).

Usai melakukan jumlah personel gabungan, sekitar 30 orang personel bergegas menuju lokasi patroli dan langsung melakukan pemantauan dan pengecekan di sekitar kawasan hutan dan tidak lama kemudian, tim patroli gabungan menemukan kawat tembaga sepanjang 800 meter.

"Kawat tembaga itu kami temuka di sekitar kawasan hutan Olat Lake RTK 78 setelah berkeliling bersama-sama anggota," ujar Danramil.

Patroli kemudian meninggalkan lokasi kawasan hutan Olat Lake RTK 78 Dusun Ai Bari menuju kawasan hutan Olat Lake RTK 78 Dusun Bajo Kecamatan Moyo Utara.

Didaerah kawasan tersebut, patroli gabungan kemudian menemukan banyaknya kawasan hutan lindung yang digunakan lahan tanam oleh masyarakat Dusun setempat.

Melihat kondisi tersebut, Camat Moyo Utara memberikan arahan dan penekanan kepada masyarakat yang menggunakan lahan hutan sebagai lahan pertanian di Kantor BKPH Puncak Ngengas Batulanteh.

Terpisah, Komandan Kodim 1607/Sumbawa Letnan Kolonel Inf Samsul Huda, SE. M.Sc., saat dikonfirmasi membenarkan penemuan anggota patroli gabungan berdasarkan laporan dari Danramil maupun aparat intelnya dilapangan.

Menurutnya, tindakan yang dilakukan oleh masyarakat setempat yang menggunakan kawasan hutan sebagai lahan pertanian tanpa ijin sudah menyalahi atuaran yang berlaku. Namun sebelum melakukan tindakan refresif, harus dilakukan upaya pendekatan secara persuasif dengan sosialisasi maupun peringatan baik secara lisan maupun tulisan kepada masyarakat setempat dengan melibatkan pemerintah kecamatan maupun desa dengan memberikan batas waktu.

"Jika ini sudah dilakukan dan mereka tidak mengindahkan, maka penegakkan hukum harus dilakukan sesuai dengan prosedur yang berlaku untuk menjaga dan menyelamatkan hutan," tegas Dandim.

Selain itu, mantan Danyonif 744 RK/SYB tersebut juga mengajak masyarakat untuk tidak merusak hutan dengan melakukan ilegal loging maupun perambahan hutan untuk dijadikan lahan pertanian mengingat dampak yang akan ditimbulkan sangat besar dan merugikan semua pihak termasuk masyarakat disekitar hutan khususnya. (Kodim 1607/Sumbawa)

HUT Batalyon ke 61, Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif 132/BS Gelar Acara Syukuran di Perbatasan

Pendam IX/Udayana

Selasa, 28 Januari 2020

TTU - Memperingati HUT yang ke -61, Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif 132/BS, menggelar acara syukuran bersama masyarakat perbatasan di Mako Satgas yang terletak di Desa Eban Kecamatan Miomaffo Barat, Kabupaten Timor Tengah Utara, Senin (27/01/2020).

Acara syukuran kali ini dalam suasana dan nuansa penuh kebersamaan, sebagai salah satu bentuk rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan juga sebagai salah satu renungan dan evaluasi diri terhadap tugas-tugas yang telah kita laksanakan selama ini.

Dalam kegiatan syukuran ini dimulai dengan sholat bersama, membaca yasin, pemotongan tumpeng dan makan bersama serta dilanjutkan dengan membagikan bingkisan kepada masyarakat.

Komandan Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif 132/BS Letkol Inf Wisyudha Utama menyampaikan, bahwa acara syukuran ini sebagai ungkapan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas segala limpahan rahmat dan karunianya, serta dukungan dari seluruh rakyat Indonesia, hingga hari ini Batalyon Infanteri 132/BS genap berusia 61 tahun.

"Semoga di HUT yang ke - 61 ini, semakin profesional, solid dan dicintai oleh rakyat, dan juga saya berpesan kepada seluruh prajurit, agar di setiap melaksanakan tugas, selalu pantang menyerah, selalu gembira dalam melaksanakan tugas dan tetap semangat, maka dari itu kita harus selalu mampu untuk meningkatkan profesionalisme dan menjadi kebanggaan seluruh rakyat Indonesia," tutur Dansatgas.

Sementara itu, salah satu kepala adat Bapak Januarioneti (64) mangucapkan terima kasih telah mengadakan acara syukuran seperti ini, semoga di HUT yang ke - 61 ini, TNI semakin dicintai rakyat dan dapat menjadi kebanggaan rakyat, dimana TNI selalu membantu dan mengatasi kesulitan masyarakat dimanapun dan kapanpun yang selalu siap membantu. (Satgas Yonif 132/BS)

Danrem 162/WB Bersama Dandim Lobar Pantau Proses Percepatan Rehab Rekon

Pendam IX/Udayana

Selasa, 28 Januari 2020

Lombok Utara - Upaya untuk mendorong proses pembangunan rumah tahan gempa (RTG) bagi warga yang terdampak gempa dengan menfaatkan dana stimulan dari pemerintah pusat terus dilakukan terutama di daerah Kabupaten Lombok Utara (KLU).

Dalam hal ini, Komandan Korem 162/WB Kolonel Czi Ahmad Rizal Ramdhani, S.Sos. SH. M.Han., didampingi Dandim 1606/Lobar Kolonel Czi Efrijon Kroll, S.IP., berkeliling memantau proses percepatan rehab rekon mulai dari Kecamatan Pemenang hingga Kecamaatan Bayan KLU, Senin (27/1).

Kesempatan tersebut juga digunakan untuk memantau pembagian buku rekening dari Bank Mandiri di Desa Rempek dan Desa Sambik Bangkol Kecamatan Gangga Lombok Utara.

Dalam sambutannya, Danrem 162/WB hari ini dilaksanakan proses penyerahan buku tabungan rehab rekon kepada warga terdampak gempa untuk pembangunan RTG, bukan untuk hal-hal yang lain. Segera membuat Pokmas yang bertanggungjawab untuk mengelola dana tersebut dan mendistribukan material kepada anggota Pokmasnya.

"Setelah pembagian buku rekening ini, langkah berikutnya membuat rekening Pokmas karena batas akhir pembagian dana stimulan bantuan rehab rekon untuk tahap ini sampai dengan tanggal 31 Maret 2020," papar Danrem.

Selain itu, orang nomor satu di jajaran Korem tersebut juga meminta Pokmas untuk memilih Aplikator yang terbaik sehingga pembangunan RTG-nya berjalan aman dan lancar.

"Kepada Perbankan agar melayani masyarakat dengan baik sehingga prosesnya dapat berjalan tepat waktu sesuai harapan kita bersama,” harapnya.

Alumnus Akmil 1993 tersebut juga memberikan penekanan kepada para Fasilitator khususnya Fasiliator TNI POLRI untuk jangan main-main dalam pelaksanaan rehab rekon dan apabila ada indikasi untuk mengambil keuntungan, maka akan diberikan tindakan keras dengan sanksi hukuman sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku hingga pemecatan.

Usai melaksanakan pemantauan pembagian buku rekening tabungan rehab rekon di KLU, Danrem 162/WB bersama rombongan kemudian memimpin rapat koordinasi dalam rangka percepatan rehab rekon RTG ruang rapat Jayang Rana Kantor Bupati Lombok Barat bersama Forkopimda Lobar, Kasi Intel Korem 162/WB, Asisten III Bupati Lobar, Kadis PUPR Lobar, Kadis Perkim Lobar, para Danramil dan Kapolsek, TPK dan korwil Lobar, Kancab Bank BRI mataram dan Kancab Bank Mandiri Mataram. (Penrem 162/WB)