Pendam
IX/Udayana
Minggu,
26 Februari 2017
Rapat
koordinasi Pimpinan Daerah Bangli digerlar, Jumat (24/2) di kantor camat
Kintamani, dipimpin langsung oleh Bupati Bangli I Made Gianyar, S.H., M.Hum. Rapat
dihadiri oleh Dandim 1626/Bangli, Kapolres Bangli, Kajari Bangli, Ketua PN Bangli, Para Kasi dan Ka SKPD
terkait Pemda Bangli. Agenda rapat adalah membahas isu-isu yang berkembang saat
ini di wilayah Bangli terutama dalam menghadapi pasca bencana dan isu para
wisata yang ada di wilayah Bangli.
Bupati
Bangli menyampaikan rapat koodinasi seperti ini sangat penting dilaksanakan
dalam rangka meningkatkan komunikasi dan menajalin silahturahmi antar Pimpinan
serta untuk saling bertukar informasi sesuai bidang tugas dan fungsi masing-masing. Pemda Bangli dalam empat bulan
ke depan masih fokus dalam menangani bencana yang ada di wilayah Kintamani.
Langkah Pemda adalah akan melaksanakan relokasi dan rekonstruksi bangunan.
Pemerintah sudah menyiapkan lahan di 2 (dua) lokasi yaitu di Yeh Mapeh dan
Serongga untuk membuat bangunan bagi warga yang tekena bencana. Sejauh ini
masyarakat yang terkena bencana tidak keberatan lahanya di tukar dengan harapan
kedepan tidak terkena bencana lagi. Bupati sangat mengharapkan bantuan dari TNI
untuk kegiatan relokasi di daerah bencana.
Dandim
1626/Bangli Letkol Inf S.L Manurung menyambut baik rencana relokasi warga.
Menurutnya, warga memang harus segera direlokasi terutama warga yang menempati
daerah zona merah ketempat yang aman, satu satunya cara dengan berkordinasi
kepada pihak Kehutanan. Dandim menegaskan bahwa dirinya siap mengerahkan
anggota untuk membantu pelaksanaan dilapangan. Selesai rapat, Dandim melaksakan
peninjauan ke Banjar Bugbugan Bukit Payang Desa Batur Tengah Kintamani, tempat
kejadian bencana tanah longsor. (Penrem 163/Wira Satya)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar