Pendam IX/Udayana
Kamis, 22 Juni
2017
Kompi B Indobatt
XXIII-K laksanakan latihan reaksi cepat dengan kontingen Spanyol, Perancis,
India dan Nepal.
Latihan reaksi cepat diadakan oleh UNIFIL yang
melibatkan tim Rapid Reaction yang terdiri dari Task Force Alfa
(Spanbatt) Task Force Bravo (Indobatt), tim India dan Nepal dari Sector
East (Seceast) UNIFIL serta tim Force Commander Reserve (FCR)
Perancis dari Sector West UNIFIL tanggal 20 Juni 2017. Latihan dengan judul Joint Task Rapid
Reaction Force 2017 diadakan di wilayah UNP 72 dan UNP 73 dengan melibatkan
personel dan kendaraan tempur.
Dalam latihan ini di skenariokan bahwa tim patroli
Spanbatt menghadapi gangguan dan memerlukan bantuan pengamanan serta evakuasi. Untuk menghindari korban maka diturunkan Quick
Response Team (QRT) yang dipimpin oleh Lettu Inf Bayu Pamugkas yaitu tim
kecil yang bertindak cepat untuk membantu tim patroli. Namun ancaman ternyata lebih besar hingga Tactical
Operation Center (TOC) Seceast menurunkan Batallion Mobile Reserve
(BMR) memberikan bantuan guna
menghindari kerugian baik material maupun personel yang lebih besar.
Dikala ancaman tidak bisa ditangani oleh BMR maka
Seceast UNIFIL mengeluarkan perintah untuk mengaktifkan Sector East Mobile
Reserve (SEMR) UNIFIL. SEMR
sendiri terdiri dari Task Force Alfa (Spanbatt) dan Task Force Bravo
(Indobatt) bersama-sama melaksanakan pengamanan. Setelah kedua Task Force
beroperasi dan dapat membendung serta membuat parimeters area
selanjutnya tugas diserahkan kepada tim
FCR untuk mengontrol area dan mengambil alih kendali. (Pendam IX/Udayana)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar