Bersilaturahmi Rajut Kebersamaan di Hari Yang Fitri, Pangdam Gelar Open House

PendamIX/Udayana

Sabtu, 16 Juni 2018

Hari raya Idul Fitri  merupakan puncak pelaksanaan ibadah setelah melaksanakan puasa di bulan suci Ramadhan, Idul Fitri juga memiliki makna yang berkaitan erat dengan tujuan yang akan dicapai dalam kewajiban berpuasa yakni umat  yang bertaqwa kepada Allah SWT.

Terkait dengan perayaan Idul Fitri 1 Syawal 1439 H kali ini, sebagai ungkapan rasa syukur dan untuk menjalin silaturahmi, kebersamaan dan kekeluargaan, di hari yang suci ini Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Benny Susianto, S.I.P menyelenggarakan open house pada Jumat (15/6) di Kediamannya, menerima kehadiran dari berbagai kalangan baik dari pejabat pemerintah, tokoh agama, pengelingsir puri, Pers,  kalangan swasta maupun kalangan masyarakat lainnya.

Mengawali acara Pangdam IX/Udayana dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh hadirin yang telah berkenan meluangkan waktunya untuk hadir pada acara kali ini. Sebagaimana kita ketahui bersama  bahwa puasa di bulan suci Ramadhan 1439 Hijriah telah berakhir dan Idul Fitri menjadi hari kemenangan bagi umat muslim. Selamat Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1439 Hijriah, mohon maaf lahir dan batin saya ucapkan kepada seluruh hadirin dan prajurit serta Pegawai Negeri Sipil jajaran Kodam IX/Udayana khususnya yang beragama Islam dimanapun berada dan bertugas, semoga di hari yang Fitri ini dapat memotivasi semangat baru untuk berkarya lebih baik lagi dalam rangka melaksanakan tugas-tugas satuan.

Perayaan Idul Fitri tidak harus dirayakan dengan suasana yang hingar bingar dan penuh kemewahan, tetapi  yang terpenting adalah bagaimana kita menggali dan mendalami hikmah yang terkandung di dalam Idul Fitri, hikmah tersebut akan lebih berarti apabila kita mampu memberikan makna Idul Fitri secara kontekstual dan tidak hanya menjadikannya sebagai tradisi keagamaan semata.

Dengan menghayati makna kebersamaan perayaan Idul Fitri, hendaknya dapat memotivasi semangat persatuan, kesatuan dan kebersamaan bagi segenap Umat Islam sebagai bagian integral masyarakat Indonesia yang religius, sehingga semakin arif dan bijaksana dalam menjalani kehidupan. Kita menyadari bahwa persatuan, persaudaraan dan pengabdian merupakan pengamalan perintah Allah SWT.

Apabila seluruh Umat Islam mampu mengamalkan apa yang saya uraikan tadi, maka hikmah Idul Fitri kali ini jelas akan memancarkan kedamaian, kesejahteraan dan hidayah. Marilah kita jadikan Idul Fitri sebagai sumber inspirasi dan motivasi untuk meningkatkan keimanan dan etos kerja sesuai talenta yang diberikan Allah SWT kepada masing-masing pribadi. Pola pikir dan sikap seperti itu harus ditumbuh-kembangkan sebagai wujud kemanunggalan TNI-Rakyat demi tetap tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Pada Kesempatan tersebut hadir Gubernur Bali  Made Mangku Pastika beserta para pejabat mimpinan FKPD Provinsi Bali, Kapolda Bali Irjen Pol Petrus Reinhard Golose didampingi oleh para pejabat utama Polda Bali, Ketua FKUB, Ketua PHDI Prov Bali, Bendesa Agung Desa Pakraman, Para Pengelingsir Puri, Para Tokoh agama, tokoh adat dan tokoh masyarakat lainnya serta dari kalangan generasi muda termasuk Taruna Akmil yang melaksanakan cuti di Bali.

Suasana kekeluargaan dan kebersamaan tampak sangat kental mencerminkan menyatunya para pimpinan  baik TNI, pemerintah daerah, tokoh lintas agama, tokoh adat, tokoh masyarakat, kalangan Puri dan tokoh pemuda merajut kebersamaan dan keluargaan dalam silaturahmi perayaan. (Pendam IX/Udayana)