Kamis, 14 Juni 2018

Pelda Gede Mertha Dampingi Petani Tanam Padi


Pendam IX/Udayana
Kamis, 14 Juni 2018

Upaya pendampingan Babinsa kepada kelompok tani (Poktan) dan gabungan kelompok tani (Gapoktan) yang terkenal dengan istilah Subak di Bali khususnya di wilayah Buleleng terus berjalan. Babinsa disamping tetap melakukan Tupoksinya dalam pembinaan kewilayahan juga memiliki komitmen yang kuat untuk mendukung keberhasilan program pemerintah baik Swasembada Pangan Nasional maupun ketahanan nasional melalui bidang pertanian.

Kegiatan penanaman padi sesuai waktu yang telah terencanajuga turut membantu program pemerintah khususnya dalam menambah luas lahan sawah dilanjutkan dengan kegiatan penanaman padi di wilayah Buleleng. Dengan demikian luas tambah tanam di sektor pertanian ke depan diharapkan semakin meningkat dan mampu menjadi sektor penyangga pembangunan ekonomi di daerah.

Seperti kegiatan nyata penanaman padi jenis Ciherang yang dilakukan oleh Babinsa Ramil 1609-03/Seririt Pelda Gd Mertha Kamis (14/6) di Desa Umeanyar Kecamatan Seririt. Lahan sawah yg ditanami merupakan milik petani yg tergabung dalam Subak Ponjok Cukli pimpinan Ktt Oka seluas 291 Ha.

Kehadiran seorang Babinsa ditengah-tengah petani tentunya berdampak secara signifikan dalam mendorong kreatifitas dan produktivitas sektor pertanian di wilayah Buleleng ke depan apalagi selama ini pendapatan asli daerah Kabupaten Buleleng lebih dominan mengandalkan sektor pariwisata.

Disinilah peranan seorang Babinsa diharapkan dapat mendorong dan memotivasi warga masyarakat petani utamanya para generasi muda untuk kembali dapat terlibat secara langsung mengembangkan sektor pertanian di desa masing-masing.

Di sela-sela kegiatan menanam padi,Ktt Oka, salah satu anggota Subak menyampaikan testimoninya kepada Tim Redaksi bahwa mereka mengucapkan terima kasih banyak atas bantuan pendampingan yang diberikan Babinsa Gd Mertha selama ini sehingga pengelolaan lahan pertanian khususnya di Desa Umeanyar dapat berjalan sesuai harapan.

Mereka juga berharap bahwa kegiatan saling bantu membantu dan gotong royong seperti menanam padi bersama maupun kegiatan lainnya dapat dipupuk dan ditingkatkan di masa yang akan datang dengan prinsip " menyama braya ". (Kodim 1609/Buleleng)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar