Selasa, 19 Maret 2019

Pangdam IX/Udayana Apresiasi TMMD ke 104 di Desa Peninjoan, Sasaran Fisik Sudah Tercapai


Pendam IX/Udayana
Selasa, 19 Maret 2019

Bangli - Memasuki  minggu ketiga pelaksanaan TMMD ke 104 di Desa Peninjoan, Kecamatan Tembuku , Kabupaten Bangli,  Pangdam IX/Udayana, Mayjen TNI Benny Susianto, S.I.P, pada Selasa (19/3) mengadakan  pengecekan kemajuan pelaksanaan pembangunan fisik maupun kegiatan non fisik yang sudah dilaksanakan, didampingi oleh Aster Kasdam IX/Udayana, Kapendam IX/Udayana dan Kasrem 163/WSA.

Pada pukul 10.55 wita, Pangdam dan rombongan tiba di Poskotis TMMD Ke104, di Banjar Tampwagan, Desa Peninjoan, disambut oleh Bupati Bangli, I Made Gianyar, S.H., M.Hum, Dandim 1626/Bangli selaku Dansatgas, Kapolres Bangli, Kadis PU Kabupaten Bangli, unsur Muspika Kecamatan Tembuku, Kades Peninjoan beserta Perangkat Desa terkait lainnya.

Pada kesempatan tersebut Pangdam menerima paparan dari Dandim 1626/Bangli tentang pelaksanaan TMMD ke 104 di Desa Peninjoan, terkait dengan kemajuan yang sudah dicapai dalam pelaksanaannya, baik dalam pengerjaan sasaran fisik maupun kegiatan non fisik yang sudah dilaksanakan.

Kemudian kegiatan dilanjutkan dengan peninjauan ke lokasi pengaspalan jalan, pembuatan senderan, pembuatan jembatan plat beton dan lokasi bedah rumah. 

Pada kesempatan tersebut Pangdam memberikan apresiasi dan menyatakan puas dengan pelaksanaan TMMD di Desa Peninjoan, Pangdam menyatakan bahwa, TMMD ini juga merupakan bagian dari tanggungjawab saya dalam pengedalian pelaksanaannya di Tahun Anggaran 2019 ini.  

Untuk TMMD ke 104 di Bangli ini merupakan TMMD yang pertama yang dilaksanakan di Tahun Anggaran 2019 ini, karena nanti juga ada TMMD ke 105 dan 106 yang akan dilaksanakan di wilayah Bali.

Khusus untuk TMMD Bangli, saya merasa puas, setelah saya berkunjung kesini, obsesi saya terjawab, bahwa sasaran fisik yang dikerjakan dalam TMMD ini memang sesuai dengan yang menjadi keinginan rakyat sehingga hasilnya sangat dirasakan manfaatnya begitu besar oleh  rakyat,  ini yang kita inginkan sebetulnya, demikian ujar Pangdam.

Kemudian untuk partisipasi masyarakat, dalam pengerjaan sasaran fisik  begitu besar, dimana setiap harinya bisa mencapai 100 s.d 150 orang warga masyarakat yang turun mengerjakan sasaran fisik, ini juga sebagai bukti bahwa apa yang dikerjakan ini merupakan keinginan rakyat.

Kemudian  ada juga yang istimewa dimana dalam pelaksanaan TMMD ini, Dandim dalam melaksanakan kegiatan sudah berkolaborasi dengan semua stakeholder yang ada di Bangli, termasuk juga dengan Kepala Lapas Kelas II B dan Kepala Lapas Narkotika Kelas II A Bangli yang menyepakati pelibatan 10 orang warga binaan dalam kegiatan TMMD.

Pelibatan warga binaan Lapas ini merupakan sumbangsih dan partisipasi TNI dalam upaya pembinaan warga Lapas dan menyiapkan mental mereka agar sadar dan tidak mengulangi perbuatan yang melanggar hukum, bila saatnya nanti sudah bebas dan kembali ketengah-tengah masyarakat agar masyarakat juga bisa menerimannya dengan baik. 

Dengan berbagai inovasi seperti ini, sasaran pokok/fisik TMMD ke 104 di Bangli saya simpulkan sudah tercapai, demikian pungkas Pangdam. 

Disamping meninjau sasaran fisik Pangdam dan rombongan juga menyempatkan meninjau rumah Ibu Ni Ketut Membah di Banjar Penarukan, yang dijadikan sebagai tempat menginap oleh anggota Satgas TMMD dan dilanjutkan dengan penyerahan bantuan sembako. (Pendam IX/Udy)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar