Selasa, 23 April 2019

Bendungan Rawan Longsor, Pelda Ramadhan Himbau Warga Agar Lebih Berhati-Hati


Pendam IX/Udayana
Selasa, 23 April 2019

Manggarai - Tidak menutup kemungkinan bendungan akibat longsor bisa jebol dan menyebabkan banjir bandang, oleh sebab itu Plh. Danramil 1612-05/Elar Pelda Ramadhan dan anggota menghimbau agar lebih berhati-hati saat beraktifitas di sekitar sungai, khususnya kepada warga masyarakat Desa Haju Wangi, Desa Lencur dan Desa Sambi, Kelurahan Nanga Baras, Kabupaten Manggarai Timur.

Bendungan di sungai Togong terbentuk setelah terjadi tanah longsor di daerah Compang Necak Kecamatan Lamba Leda, material  tanah dan batu dari atas bukit praktis menumpuk penuh di sungai Wae Togong, akibatnya aliran air sungai Wae Togong terbendung dan air di muara berkurang debitnya.

Dari pantauan aparat pemerintah desa setempat, lantaran tak dapat mengalir menuju Laut Flores, genangan air di titik longsor diperkirakan mencapai 20 meter.

Pihak Pemerintah Kecamatan Lamba Leda juga menghimbau warga yang bermukim ataupun berkebun di dekat sungai Wae Togong agar tetap waspada, dikhawatirkan terjadi longsor susulan.

Selain menutup aliran sungai, longsor juga mengakibatkan sejumlah tanaman komoditi milik warga seperti kemiri dan sawah kebun tertimbun tanah longsor. (Kodim 1612/Manggarai)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar