Kamis, 17 Oktober 2019

Dandim Lobar Tegaskan Kodim Siap Support dan Dukung Sukseskan Swasembada Pangan


Pendam IX/Udayana
Kamis, 17 Oktober 2019

Lobar - Sosialisasi pra demplot pupuk bio konversi yang dirangkai dengan acara syukuran dan panen raya bersama di lahan Demplot Babinsa Badrain Kecamatan Narmada Lombok Barat menunjukan langkah nyata dalam menjaga ketahanan pangan diwilayah.

Hal itu dikatakan Komandan Kodim 1606/Lobar Kolonel Czi Efrijon Kroll, S.IP., saat memberikan sambutan pada acara sosialisasi pra Demplot pupuk Bio Konversi yang di rangkai dengan acara sukuran dan panen padi, pisah kenal PPL Desa Badrain di Dusun Batu Rimpang Selatan Desa Badrain, Rabu (16/10).

Acara sosialisasi yang dihadiri Direktur PT. Pupuk Bio Konvensi Indonesia Darwin, Direktur PT. Syngenta Indonesia Lortasius Ngedi, Kepala UPTD Kecamatan Narmada Drs. Moh. Suherman, Muspika Narmada, Ketua Induk KUD Pusat Jakarta Herman Paulus, Kades Badriah Romy Purwadi, S.Pd., Ketua Poktan Lingkuk Ketapang, Ketua Ikud Mercy Corps Indonesia Rizal Muhammad, anggota Poktan Desa Badrain serta tokoh agama dan tokoh masyarkat setempat.

Dijelaskannya, para Babinsa tidak hanya sekedar ujung tombak satuan, namun juga selalu siap sedia dan tanggap terhadap situasi untuk terpenuhinya pangan bagi setiap masyarakat baik jumlah maupun mutunya serta aman, merata dan terjangkau oleh masyarakat.

Kodim 1606/Lobar sebagai pembina teritorial telah berhasil menunjukkan bahwa produksi pangan dapat optimal dengan kerja yang maksimal. "Saya berikan apresiasi atas pelaksanaan kegiatan panen raya padi kepada masyarakat Desa Badrain, dimana anggota kelompok tani  selalu bahu-membahu dan bekerjasama untuk mensukseskan program swasembada pangan yang dicanangkan oleh Pemerintah," ungkap Dandim.

TNI dalam hal ini Kodim, lanjut Dandim, akan selalu memberikan support dan dukungan kepada masyarakat khususnya terkait dengan swasembada pangan mulai penyemaian, penanaman bibit, pemeliharaan hingga panen.

"In syaa Allah masyarakat akan makmur dan sejahtera," tutupnya.

Sebelumnya, Kades Badrain dalam sambutannya menyampaikan setelah mengikuti anjuran Peraturan Menteri Pertanian Nomor 01 Tahun 2019 tentang penggunaan pupuk dan pestisida organik, para petani sukses melaksanakan panen padi perdana yang sehat dan bebas residu dan panen raya menggunakan combine harvester Bio Konvensi.

"Seperti diketahui bersama, saat ini sedang terjadi tren penggunaan pupuk hayati dan organik karena para petani mulai memahami bahwa dengan pupuk hayati dan organik bisa menjaga kualitas lingkungan dan tingkat kesuburan tanah," terangnya.

Usai memberikan sambutan dan doa bersama, acara dilanjutkan dengan panen raya bersama dan penjelasan tentang tehnik penggunaan pupuk hayati bio konvensi oleh Direktur  PT. Pupuk bio konvensi Indonesia serta pengumuman dan pembagian hadiah hasil lomba petani Poktan Lingkuk Ketapang untuk MT/MK 1 2019 oleh koordinator pendamping tani dari power Mercy Corps Indonesia dan PT. Syngenta. (Kodim 1606/Lobar)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar