Rabu, 29 Juni 2016

Dandim 1627/Rote Ndao Sampaikan Jam Komandan

 Pendam IX/Udayana
29 Juni 2016
Editor Kapten Inf I Nyoman Budiarta
Dandim 1627/Rote Ndao, Letkol Infanteri Budi Yuono memberikan  jam komandan kepada seluruh personel militer dan Pegawai Negeri Sipil (PNS) Makodim, selasa (28/06/2016) bertempat di Aula Makodim setempat.
Kegiatan seperti ini rutin dan terprogram dilaksanakan satuan ini untuk dapat melakukan interaksi dan komunikasi saling bertukar informasi antara atasan dan bawahan yang tentu sangat bermanfaat bagi seluruh anggota dan satuan ini. Seperti dikatakan oleh Dandim, “kegiatan ini menimal kita lakukan dua kali dalam sebulan, selebihnya bisa dilakukan oleh unsur komandan bawahan di masing-masing Koramil”.

Di hadapan Para Danramil, Pasi Kodim serta seluruh anggota, Dandim menyampaikan  beberapa penekanan  antara lain, hindari penggunaan Narkoba termasuk minum minuman keras, apabila menemukan anggota yg terbukti pengguna Narkoba maka akan diproses dan diajukan pemecatan. Ini sudah menjadi komitmen kita bersama seperti apa yang sudah diarahkan oleh unsur pimpinan dari komando atas.

Selanjutnya Dandim mengatakan bahwa untuk menuju sukses seyogyanya tanpa menjatuhkan orang lain. Artinya bila kita ingin meraih kesuksesan maka dibutuhkan kerja keras dan keuletan. Kita harus mau mencontoh kesuksesan yang diperoleh orang lain.

Kemudian dalam bekerja lakukan pekerjaan dengan senang dan tulus, niscaya apa yang kita kerjakan akan bermanfaat tidak hanya bagi diri kita sendiri tetapi lebih dari itu untuk kepentingan satuan maupun masyarakat di sekitar kita. Karena sebagai prajurit kita memiliki delapan wajib TNI yang salah satunya bagaimana kita dapat berbuat untuk dapat membantu dan mengatasi kesulitan masyarakat di sekitar kita.

Dandim juga mengingatkan bahwa TNI akan semakin kuat apabiala dikontrol oleh rakyat. Dengan ada yang mengawasi maka apapun yang kita lakukan dan kerjakan akan semakin terukur, kemudian bila ada kritik maka anggap kritik tersebut bertujuan untuk membangun. Bila rakyat atau masyarakat mau memberi kritik atau saran yang bermanfaat buat satuan kita, hal ini menunjukkan kecintaan rakyat kepada TNI, tegasnya.

Terkait komitmen untuk menjauhkan seluruh personel dari Narkoba maka pada kegiatan ini juga dilaksanakan penanda tanganan Pakta Intregritas yang mengajak seluruh anggota berperang terhadap Narkoba. Jangan coba-coba menjadi pemakai, pengedar atau Bandar sekalipun, karena semuanya bertentangan dengan aturan yang ada dengan konsekuensi hukum dan sanksi yang sangat jelas bagi prajurit yaitu proses hukum dan pemecatan. Maka dari itu mari kita jaga kehormatan diri, keluarga dan satuan, tegas Dandim.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar