Pendam IX/Udayana
Kamis, 30 Maret 2017
Danrem 162/WB Kolonel Inf Farid Makruf, M.A, Kabulog Divre NTB Bapak Achmad
Ma'mun Rapat Koordinasi dalam rangka Percepatan Serapan Gabah Petani yang
diselenggarakan oleh Bulog Divre NTB. Rabu,
(29/3) di Jalan Langko Mataram.
Rapat Koordinasi Percepatan Serapan Gabah Petani yang diselenggarakan oleh
Bulog Divre NTB, kegiatan dihadiri 27 Orang peserta rapat, hadir
diantaranya Danrem 162/WB Kolonel Inf
Farid Makruf, M.A, Kabulog Divre NTB Bapak Achmad Ma'mun, Dandim 1606/Lobar Letkol Inf Ardiansyah, Dandim 1620/Loteng Letkol Inf Is Abul
Rasi, Dandim 1615/Lotim Letkol Inf
Mustofa, Kasiter Korem 162/WB Letkol Inf Agus
Sri Sunyoto, Kepala Badan Ketahanan Pangan Pemprov NTB Ibu Ir. Hj. Budi
Septiani, Kadistan Prov. NTB Huznul Fauzi SH., M.S.i., Para Mitra Kerja Bulog,
Perwakilan BPTP NTB.
Rapat dibuka oleh kabulog divre NTB, dengan tujuan untuk bisa sharing dan saran terhadap strategi
percepatan serapan gabah yg menjadi strategi sendiri nanti dari bulan april
sampai Juni, Target bulog serapan gabah pada bulan maret 167.852 ton gabah dan
target Maret-agustus 371.942 ton.
Pada sambutannya Danrem 162/WB menyampaikan bahwa dalam pertemuan ini kita
akan berdiskusi dengan orang-orang yang berkompeten dibidangnya terutama dengan
Kadistan, Kadivre dan kepala badan ketahanan pangan agar hasil dari 2017 ini
lebih baik dari 2016, nanti kadistan dan kadivre dan para mitra kerja akan
menjadi patokan sistem dilapangan agar penyerapan gabah mejadi keuntungan
petani, nanti kita akan rumuskan bagaimana langkah-langkah kedepan.
Pada kesempatan tersebut Kadistan
NTB menyampaikan, bahwa NTB ketika musim panen tiba terjadi fluktuasi harga
yang tiba-tiba, dugaan-dugaan yang sengaja dimain-mainkan yang tidak bisa
dibuktikan, dan tahun lalu sudah dikomunikasikan dengan gapoktan-gapoktan, dan
hasilnya sudah dilaporkan ke Gubernur NTB.
pada bulan april yang akan datang panen raya di NTB di prediksi dalam
126.000 hektar dengan Target 1,3 juta Ton gabah. Selain itu Kepala Dinas Ketahanan Pangan NTB
menyampaikan bahwa terdapat data-data yang sedikit berbeda dari beberapa
kabupaten yg tidak menjadi target serapan gabah kita yaitu dompu dan menjadi
perhatian kita bersama. Selesai kegiatan dilaksanakan foto bersama. (Penrem 162/Wira
Bhakti)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar