Pendam IX/Udayana
Sabtu, 11 Maret 2017
Lanjutan pertandingan babak penyisihan bola voli dalam
rangka Hut Ke 56 Korem 161/Wira Sakti Tahun 2017 semakin menarik dan berlangsung
ketat. Seperti pada pertandingan penyisihan Grup A antara Satria 743 versus
Patriot Korem 161/Wira Sakti, Jumat malam (10/03/2017). Pertandingan tersebut
harus diselesaikan dengan lima set dengan skor akhir 3-2 (25-22, 25-16, 22-25,
18-25, 15-13) untuk kemenangan Satria 743.
Ketatnya pertandingan bisa disaksikan dengan ketatnya
jalannya pertandingan. Di dua set awal Satria mampu mengusai jalannya
pertandingan dengan memperagakan permainan cepat dengan semesh-semesh tajam dan
flashing bola yang mematikan pertahanan Patriot. Sehingga dua set pertama
diambil 25-22 dan 25-16.
Dengan keunggulan dua set awal sepertinya Satria akan
menang mudah untuk mengambil set ketiga sehingga akan mengakhiri pertandingan
lebih cepat dengan skor 3-0. Tetapi ternyata Patriot bisa bangkit dengan
mengubah sedikit taktik permainan dan merotasi pemainnya. Kiat jitu pelatih
Patriot ternyata berhasil mengambil dua set berikutnya dengan skor 25-22 dan
25-18 ditambah dukungan penonton dari kedua tim yang didominasi kaum ibu dan
remaja yang tidak henti-hentinya meneriaki dan memberikan dukungan permainan
yang menambah motivasi Edo dan kawan-kawan dari Tim Patriot untuk menyamakan
kedudukan menjadi 2-2.
Skor sama 2-2 harus ditentukan dengan pertandingan set
kelima untuk menentukan pemenang dalam pertandingan tersebut. Terlebih penonton
semakin dibuat penasaran dengan permainan kedua tim yang menjadi berimbang.
Ternyata di set penentuan ini keberuntungan berpihak
pada Satria 743, dengan menerapkan taktik permainan berbeda dari set ketiga dan
keempat, Satria mampu mengakhiri set ini dengan skor 15-13 sehingga skor akhir
menjadi 3-2 untuk kemenangan Satria 743 mengatasi perlawanan ketat Patriot
Korem 161/Wira Sakti.
Kapten Tim Patriot, Edo ketika dikonfirmasi mengatakan
tim kita banyak membuang kesempatan dan seringnya melakukan kesalahan sendiri,
tetapi kita tetap puas dan mengakui keunggulan lawan, ungkapnya.
Sementara itu, pelatih Satria 743, Wiwin Ismawan
mensyukuri kemenangan timnya dengan ketatnya jalannya pertandingan, terlebih
pada pertandingan pertama timnya dibekap oleh Tim Bank NTT.
Walaupun peluang ke fase knock out akan ditentukan
oleh pertandingan antara Bank NTT dengan Patriot, dia tetap optimis dapat
melaju ke putaran selanjutnya dan berharap Bank NTT dapat mengatasi Patriot
sehingga akan menjadi runner up grup.
"Kita
optimis dapat maju ke fase knock out, walaupun harus ditentukan pertandingan
tim lain, kita akan tetap menyiapkan tim ini dengan baik untuk menatap
pertandingan berikutnya jika kami lolos", ungkap Wiwin penuh optimis. (Penrem 161/Wira Sakti)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar