Rabu, 31 Mei 2017

Pembinaan terhadap pekerja proyek RS Sanjiwani oleh 3 Pilar Kel.Gianyar

Pendam IX/Udayana
Rabu, 31 Mei 2017

Pentingnya pemberian pemahaman kehidupan bernegara dan berbangsa di Indonesia yang Bhinneka Tunggal Ika  terhadap seluruh komponen masyarakat sangatlah perlu guna mencegah tidak terjadi lunturnya rasa nasionalis setiap warga negara disamping memberikan pola pikir yang bertanggung jawab sebagai warga negara.

Demikian halnya yang dilakukan 3 Pilar Kelurahan Gianyar yang terdiri dari Babinsa Gianyar Sertu Komang Selamat yang merupakan anggota Koramil 1616-01/Gianyar beserta Lurah dan Bimas Gianyar didampingin Kelian Lingkungan Candi Baru serta pihak proyek menggelar kegiatan penyuluhan lapangan kepada pekerja proyek Bangunan di Rumah sakit Sanjiwani Gianyar, Rabu (31/5).

Kegiatan penyuluhan oleh tiga pilar yang dilakukan kepada sekitar 50 orang pekerja berkisar pada penyampaian tentang hak dan kewajiban penduduk pendatang untuk segera melengkapi administrasi tinggal sementara diharapkan bersama-sama menjaga situasi kondisi gianyar yang aman dan tertib termasuk penyampaian agar tidak ada pekerja yang berbuat kriminal dan menghindari Narkoba serta menjaga kerukunan antar beda  umat beragama, Suku Ras dan Budaya.(Kodim 1616 Gianyar)

Danramil 1623-06/selat Bersama Babinsa Damping Kegiatan Monev dan Ubinan


 








Pendam IX/Udayana
Rabu, 31 Mei 2017

Dalam pengecekan contoh hasil panen padi dengan sistim ubinan ini dilaksanakan bertujuan untuk melihat secara langsung hasil panen dari para petani di wilayah Kecamatan Selat khususnya desa Duda sehingga bisa menjadi tolak ukur keberhasilan untuk menuju swasembada pangan.

Dijelaskan oleh PPL desa Selat I Komang Adi saputra bahwa hasil panen kali ini rata-rata 7,2 ton per Hektar, sudah dua kali musim tanam  yaitu Juli-Agustus 2016 menggunakan parietas Cibogo dan musim tanam Januari-Maret 2017 menggunakan  parietas Cigelis hasilnya belum maksimal maka pada musim tanam Juli-Agustus 2017 akan dicoba dengan parietas infari-30 seluas 64 Hektar (30 Hektar bersubsidi dan 34 hektar non subsidi).

Danramil 1623-06/selat Kapten Inf I Wayan Mustika menyampaikan bahwa “Kegiatan ini merupakan bentuk kemanunggalan TNI-Rakyat dalam program swasembada pangan dan ini kewajiban Babinsa dalam rangka melaksanakan tugas mendukung program pemerintah untuk mencapai target swasembada pangan nasional.” Ujar Danramil.

Kelian subak Alas Tunggal I Wayan Sangga juga merasakan atas kehadiran Babinsa di tengah kegiatan tersebut, diakui  dengan kehadiran Babinsa dan PPL dalam kegiatan panen dapat  menimbulkan semangat untuk lebih giat lagi dalam pertanian tanam padi, harapan kedepan kerjasama ini dilanjutkan dan disempurnakan sehingga dengan pendampingan apabila ada kendala dari petani di lapangan segera bisa disampaikan untuk dicarikan solusinya dan jalan keluarnya.(Kodim 1623/Karangasem)

Desa Pakisan , Subak Lanyahan Mendapat Bantuan Alsintan

Pendam IX/Udayana
Rabu, 31 Mei 2017

Upaya khusus ( Upsus ) swasembada pangan di subak lanyahan desa pakisan kecamatan Kubutambahan kabupaten Buleleng ,sedang giat Babinsa mendampingi para petani melaksanakan panen padi . Rabu  31 /5/17 di Buleleng.

Babinsa Desa pakisan Pelda Wayan Seriasa dan petani merasa bangga karna saat ini kedatangan Team dari Kepala Bidang Tanaman Pangan dan pemasaran provensi Bali Ibu Dayu Pidada , melaksanakan sosialisasi dan pelatihan tanam dan panen dengan menggunakan Alsintan Vower Treser ( alat perontok padi ) dan Conseler ( alat perontok jagung ) .

Menurut Komandan Koramil 1609 - 02 / Kubutambahan , Kapten Inf Sabar Santoso menyampaikan bantuan alat pertanian ini diberikan oleh pemerintah dengan tujuan , untuk mempermudah nantinya pada saat panen , dengan cara ini diharapkan para petani lebih giat mengolah sawah atau ladang.

Setelah panen ini Komandan Koramil menekankan pada Babinsa agar senantiasa mengajak kepada petani supaya segera melaksanakan pengolahan tanah untuk masa tanam berikutnya . Sehingga diharapkan tidak terlalu lama sawah dapat ditanami kembali . Diharapkan petani juga bisa mensuseskan program swasembada pangan pemerintah .(Kodim 1609/Buleleng)

Pangdam IX/Udayana : “Tindak Tegas Segala Bentuk Pelanggaran”


Pendam IX/Udayana
Rabu, 31 Mei 2017

Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Komaruddin S, S.I.P.,M.Sc. memberikan pengarahan seluruh Prajurit dan PNS Kodam IX/Udayana Se-Garnizun Denpasar, Rabu (31/5) di Gor Praja Raksaka Kepaon.

Mengawali pengarahannya Pangdam mengucapkan selamat menunaikan Ibadah Puasa Ramadhan 1438 Hijriyah Tahun 2017 kepada Umat Muslim, Bagi yang non Muslim supaya menghormati bagi rekannya yang menjalankan ibadah puasa. Selanjutnya dalam pengarahannya Pangdam menyampaikan beberapa hal yang berkaitan dengan tugas masing-masing staf diantaranya:

Bidang Pengamanan/Intelijen, akan menindak tegas segala bentuk pelanggaran seperti Narkoba, Asusila, werving, peredaran uang palsu, segala bentuk becking dan pelanggaran-pelanggaran lainnya. Bidang Operasi, latihan agar disiapkan, direncanakan, dilaksanakan secara bertahap, bertingkat dan berlanjut serta dievaluasi sesuai program kerja guna memelihara dan meningkatkan kemapuan prajurit sesuai yang diharapkan. Bidang Personel, pengusulan personel untuk pindah antar Kotama sangat selektif karena Kodam IX/Udayana masih kekurangan personel terutama di wilayah perbatasan dan pulau terluar. Senantiasa menjaga kesehatan dan kemampuan fisik agar tidak menjadi permasalahan pada saat UKP, seleksi pendidikan/jabatan tertentu. Kemudian memberikan penghargaan kepada prajurit yang berprestasi. Bidang Logistik, menghemat penggunaan listrik, telepon dan air di perkantoran dan perumahan serta melakukan perawatan rumah dinas yang menjadi tanggung jawabnya masing-masing. Bidang Teritorial, meningkatkan pembinaan kewilayahan yang dilandasi dengan semangat kebersamaan, keke-luargaan, gotong royong sehingga tercipta kemanunggalan TNI-Rakyat dan bangun komunikasi yang intensif dengan aparat terkait serta seluruh komponen bangsa lainnya. 

Lebih lanjut Pangdam menyampaikan bahwa saat ini Terorisme, Radikalisme dan Narkoba  serta berita-berita bohong (Hoax) yang berkembang di media sosial menjadi suatu ancaman serius yang bisa melemahkan pertahanan negara kita. Masalah media sosial yang ramai saat ini, bisa digunakan oleh siapa saja termasuk Tentara, Pegawai Negeri Sipil di lingkungan TNI dan keluarganya. Untuk itu, kita harus waspada dan berhati-hati dalam penggunaan media sosial, dengan tidak mengunggah gambar, foto dan video yang tidak pantas. Penyebaran informasi dan berita-berita bohong (hoax) melalui media sosial dapat menyebabkan perpecahan yang memba-hayakan persatuan dan kesatuan, Bhineka Tunggal Ika serta munculnya radikalisme. Saat ini, Pusat Penerangan TNI dan jajaran intelijen serta pengamanan TNI terus menerus berupaya untuk menangkal penyebaran berita-berita bohong (hoax) tersebut, “ Tegas Pangdam”

Mengakhiri pengarahannya Pangdam memberikan penekanan diantaranya:

Tingkatkan Keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan, dalam melaksanakan tugas pegang teguh Sapta Marga, Sumpah Prajurit, dan 8 Wajib TNI, Melaksanakan Tugas dengan baik, disiplin, peka dan waspada, Kembangkan dan tingkatkan soliditas, Tingkatkan Kualitas satuan, Jaga Fisik, Jalin kebersamaan dan kekeluargaan, Melaksanakan binter, melaksanakan silaturahmi serta hindari tujuh pelanggaran berat diantaranya (Asusila, Insubordinasi, THTI, Narkoba, Kriminal, Judi, Penyalahgunaan senpi dan muhandak).
Hadir pada kegiatan pengarahan Pangdam IX/Udayana kepada seluruh Prajurit dan PNS Kodam IX/Udayana Se-Garnizun Denpasar diantaranya, Kasdam IX/Udayana Brigjen TNI Stephanus Trimulyono, Irdam, Para Asisten Kasdam IX/Udayana dan seluruh Kabalakdam IX/Udayana serta Prajurit/PNS Kodam IX/Udayana Se-Garnizun Denpasar. (Pendam IX/Udayana)

Koramil1626-03/Tembuku Bantu Irigasi Bagi Pertanian


Pendam IX/Udayana
Rabu, 31 Mei 2017

Perubahan cuaca yang terjadi selama ini di Kab. Bangli tidak menentu kadang panas, kadang hujan, sehingga menimbulkan dampak yang kurang bagus, contohnya akibat hujan lebat yang terjadi beberapa hari yang lalu di daerah Tembuku mengakibatkan saluran irigasi tertimbun tanah longsor, disinilah kesigapan seorang babinsa diperlukan. 

Rabu (31/5) Pelda Susrama Babinsa Yangapi Koramil1626-03/Tembuku, Kodim 1626/Bangli, Bersama-sama warga Desa Yangapi melaksanakan gotong royong membersihkan saluran irigasi disubak Yangapi. 

Kata Babinsa Yangapi Pelda Susrama saluran irigasi ini harus segera dibersihkan mengingat saluran ini merupakan salah satu sarana untuk mengalirkan air ke sawah warga, kalau ini dibiarkan berlarut-larut maka akan menimbulkan efek yang buruk terhadap hasil pertanian, oleh karena itu Babinsa Yangapi bersama warga bergotong-royong membersihkan saluran irigasi yang tertimbun tanah longsor akibat hujan lebat yang terjadi beberapa hari lalu, walaupun hanya dengan menggunakan alat yang sederhana mereka bekerja dengan penuh semangat.(Kodim 1626 Bangli)

Dandim 1609/Buleleng : jambanisasi keluarga adalah memutus mata rantai penyakit menular usus



Pendam IX/Udayana
Rabu, 31 Mei 2017

Program jamban sehat merupakan program kebersihan lingkungan. Dengan adanya fasilitas air bersih dan jamban yang sehat layak pakai, diharapkan masyarakat memiliki tingkat pola hidup yang lebih baik. Saat ini Dandim 1609/Buleleng, bertempat di dusun Bangah Desa Panji Kecamatan Sukasada Kabupaten Buleleng telah menyerahkan jamban yang akan dipasang oleh pemilik rumah Bapak Nyoman Puspa. Sebanyak 12 orang yang belum mempunyai jamban. Rabu (31/5).

Dandim 1609/Buleleng, Letkol Inf Slamet Winarto, S.E. menyampaikan tujuan program jambanisasi keluarga adalah memutus mata rantai penyakit menular usus. Penyakit menular usus itu diantaranya: Tifus, Polio, Hepatitis A, dan cacingan, yang saat ini masih menjadi penyebab nomor satu orang masuk rumah sakit.

Dengan adanya ini, kesehatan warga Buleleng dapat menjadi lebih bagus dibandingkan sebelumnya. Karena kotoran sudah ada tempat tersendiri untuk di buang, dan ini juga merupakan contoh perilaku hidup yang sehat yang sedang digalakkan Pemerintah Kabupaten Buleleng.(Kodim 1609 Buleleng)

Selasa, 30 Mei 2017

Panglima TNI : Teroris Kejahatan Terhadap Negara

Asah Kemampuan Komando Dan Staf Kodim , Melalui Kegiatan Latihan Posko I



Selasa, 30 Mei 2017
Pendam IX/Udayana

Senin 29 Mei 2017 bertempat di Makodim 1607/Sumbawa dilaksanakan kegiatan latihan Posko I Kodim 1607/Sumbawa tahun 2017. Kegiatan latihan memang sangat dibutuhkan terutama bagi seorang Prajurit tanpa berlatih maka kita tidak akan menjadi memiliki kemampuan, karena untuk menjadi Prajurit yang profesional sangat dibutuhkan program latihan yang terencana, terarah, bertahap, bertingkat, dan berlanjut.

Upaya dalam meningkatkan profesionalisme prajurit dan Satuan saat ini bukan lagi menjadi tuntutan, tetapi sudah menjadi kebutuhan mendasar yang harus diwujudkan, karena tugas yang dihadapi ke depan akan semakin komplek, untuk itu kegiatan latihan Posko I Kodim 1607/Sumbawa tahun 2017 ini dilaksanakan guna menyiapkan satuan kewilayahan dalam rangka penanggulangan bencana alam dan membentuk Prajurit serta Satuan yang profesional dalam melaksanakan tugas yang akan dihadapi dilapangan.

Sesuai dengan tema pelaksanaan kegiatan latihan Posko I Kodim 1607/Sumbawa kali ini yaitu “Melaksanakan Tugas Bantuan Kepada Pemerintah Daerah Dalam Rangka Menanggulangi Terjadinya Bencana”, tema ini sangat tepat dengan tujuan dan sasaran dari pelaksanaan kegiatan latihan Posko I ini yaitu untuk melatih serta meningkatkan prosedur hubungan antara Komando dan Staf untuk membantu kelancaran dan sinergitas pelaksanaan tugas dalam menyelesaikan tugas-tugas baik yang terprogram maupun yang tidak terprogram.

Sasaran dari kegiatan ini  yaitu para anggota jajaran Kodim 1607/Sumbawa diharapkan mampu melaksanakan kegiatan prosedur hubungan komandan dan staf sesuai mekanisme yang berlaku dan  mampu melaksanakan komando pengendalian dalam satuan operasi bantuan kepada pemerintah daerah,  termasuk mampu melaksanakan koordinasi dengan aparat terkait sesuai mekanisme dan prosedur, serta mampu mengambil keputusan dengan cepat dan tepat dalam menghadapi persoalan di lapangan.

Seperti apa yang disampaikan oleh Dandim 1607/Sumbawa Letkol Arh Sumanto mengatakan bahwa tema tersebut diambil mengingat kondisi goegrafis wilayah NTB khususnya Kodim 1607/Sumbawa yang terdiri dari pengunungan, sungai dan dikelilingi oleh lautan serta melihat kondisi cuaca yang tidak menentu, maka tidak menutup kemungkinan bencana alam bisa saja terjadi diwilayah ini, untuk itu kegiatan latihan seperti ini sangatlah tepat dalam rangka melatih kemampuan Prajurit dalam menyelesaikan berbagai masalah terutama yang berkaitan dengan kejadian bencana yang terjadi dilapangan. Kegiatan yang dihadiri oleh Wakil Bupati Kab. Sumbawa, Kapolres Kab. Sumbawa  dan diikuti oleh BMKG, BPBD dan instansi terkait lainnya yang ada di Kab. Sumbawa ini akan dilaksanakan selama kurang lebih tiga hari.  (Penrem 162/Wira Bhakti)

Komandan Kodim 1609/Buleleng, Simekrama Dengan Tokoh Masyarakat


Pendam IX/Udayana
Selasa, 30 Mei 2017

Untuk menciptakan lingkungan yang aman dan tentram perlu kesadaran warga dalam menggalakkan sistem keamanan lingkungan (Siskamling). Bukan hanya antisipasi kejahatan, namun kewaspadaan juga harus di lakukan sehingga tidak ada ruang untuk gangguan keamanan. Selasa  (30/5).

TNI-POLRI dan wakil masyarakat bersama unsur lainnya, bersama-sama melaksanakan patrol/ronda di masing-masing wilayah yang saat ini sedang dilaksanakan oleh Koramil jajaran Kodim 1609/Buleleng, ini dilakukan oleh aparat  TNI-POLRI, Linmas, Pecalang untuk menciptakan keamanan didaerah, semua pihak harus berkontribusi. Terutama masyarakat untuk Belanegara dalam aksi siskamling atau ronda.

Dalam kesempatan pertama Komandan Kodim 1609/Buleleng, Letkol Inf Slamet Winarto, S.E. menyampaikan kepada tokoh masyarakat Buleleng, adalah peran TNI sebagai penjaga keamanan ancaman dari luar, tentunya perlu ketahanan. "Jangan dulu bicara Ketahanan Nasional kalau tidak diawali dengan ketahanan daerah kita, dan Ketahanan daerah harus diawali dengan ketahanan diri. Sehingga Ketahanan ini akan terbangun bilamana Ketahanan diri bagus yaitu Siskamling atau ronda .

“Dengan kewaspadaan dini, tidak akan ada ruang untuk tindak kejahatan,” Imbuhnya Dandim 1609/Buleleng.(Kodim 1609/Buleleng)

Babinsa dan Tim Verivikasi Dinas Pertanian Provinsi Bali memantau Penyaluran Pupuk Bersubsidi

Pendam IX/UDayana
Selasa, 30 Mei 2017

Maraknya tindak pidana penimbunan pupuk bersubsidi akhir akhir ini membuat Tim Verivikasi dari Dinas Pertanian Prov. Bali, Tim Reskrim dari Polda Bali dan Babinsa Penyaringan melaksanakan pemeriksaan dan verifikasi kegiatan penyaluran pupuk bersubsisi selama ini kepada para petani pada Rabu (30/5) bertempat di Koperasi Ananta Boga Desa Penyaringan Kecamatan Mendoyo Kabupaten Jembrana.

Tim yang berjumlah 8 orang tersebut termasuk dari Polda Bali dipimpin oleh Bapak Made Parta, S.Pt serta Kompol Made Sunaryasa dari hasil Verifikasi tersebut tidak ditemukannya adanya penyelewengan maupun kecurangan kepada para petani yang ada di Subak Tibu Beleng 

Untuk itu pihaknya berharap agar dalam rangka mendukung program swapang pemerintah pusat agar segenap jajaran aparat desa mampu mengawasi dan memantau serta menginventarisir barang maupun hal yang lain dan telah diserahkan dan dipertanggung jawabkan.(Kodim 1617/Jembrana)

Latihan Posko I Mantapkan Kemampuan Unsur Komandan Dan Staf


Pendam IX/Udayana
Selasa, 30 Mei 2017

Korem 161/Wira Sakti menyelenggarakan Latihan Posko I Kodim 1602/Ende yang bertempat di Aula Makodim setempat selama tiga hari dari tanggal 29 Mei sampai dengan 31 Mei 2017.

Latihan Posko I ini merupakan program kerja dari Staf Operasi Korem 161/Wira Sakti khususnya untuk bidang latihan, yang dilaksankan pada Tri Wulan II Tahun Anggaran 2017. "Ini merupakn penyelenggaraan kedua di Tri Wulan II, Tahun Anggaran 2017, sebut Kasi Operasi Korem 161/Wira Sakti Kolonel Inf I Kadek Subawa". Ditambahkannya,  minggu lalu kita sudah melaksanakan di Kodim 1625/Ngada, sekarang (29-31 Mei) Kodim 1602/Ende, kemudian pada minggu keempat Bulan Juni giliran Kodim 1627/Rote Ndao. Permasalahan yang diangkat pada Latihan Posko I ini adalah tentang bencana alam sesuai dengan tema latihan kali ini,  yaitu "Kodim 1602/Ende Melaksanakan Tugas Bantuan Kepada Pemerintah Daerah Dalam Rangka Menanggulangi Terjadinya Bencana Alam Di Wilayah".

Dengan Latihan Posko I ini dimaksudkan untuk melatih dan meningkatkan kemampuan prosedur hubungan Komandan dan Staf dalam mempelajari suatu permasalahan, mampu memecahkannya, mendapatkan solusi serta yang tak kalah pentingnya berkoordinasi secara baik dengan unsur pemerintah daerah serta instansi terkait bila terjadi bencana alam di wilayah. Seperti saat ini kita skenariokan bahwa di wilayah Ende terjadi gempa bumi. Bagaimana langkah-langkah menangani bencana gempa bumi tersebut serta apa dampaknya pasca terjadinya bencana, sebut Kasiops Korem 161/Wira Sakti.Sementara itu Danrem 161/Qira Sakti, Brigjen TNI Teguh Muji Angkasa, S.E.,M.M., selaku Komandan Latihan saat membuka Latihan Posko I ini dalam pengarahan menyampaikan, Korem 161/WS merupakan Sub kompartemen strategis di wilayah NTT, dimana sesuai UU Nomor 34 tahun 2004, tentang TNI bahwa dalam tugas operasi militer selain perang TNI mempunyai tugas untuk membantu tugas Pemerintah Daerah, salah satunya adalah dalam menangani  bencana alam yang terjadi di wilayah.

Kemudian disampaikan juga bahwa Latihan Posko I Kodim 1602/Ende yang diselenggarakan mengangkat permasalahan tentang bencana alam gempa bumi seperti yang pernah terjadi di wilayah Ende beberapa tahun yang lalu. Mencermati semua situasi itu maka kita harus berlatih sebagai bentuk  kesiapsiagaan kita di dalam menghadapi dan menangani situasi tersebut, bila terjadi bencana. Latihan Posko I yang direncanakan berlangsung tiga hari ini dalam skenarionya dilaksanakan dengan memberikan berbagai permasalahan dalam bentuk Ramalan Informasi Latihan atau RIL yang harus dipecahkan pelaku serta adanya dinamika yang seolah-olah menghadapi situasi sebenarnya yang membutuhkan tindakan cepat serta koordinasi dengan unsur terkait.

Pada acara pembukaan latihan tersebut juga mendapatkan perhatian dari Wakil Bupati Ende, H. Djafar H. Ahmad, Kapolres Ende AKBP Ardian Mustakim dan sejumlah Para tmu undangan lain yang terlibat dalam kegiatan ini.

Anggota Koramil Kodim 1615/Lotim Usai Tarawih Laksanakan Patroli

Pendam IX/Udayana
Selasa, 30 Mei 2017

Bersama sama dengan Masyarakat setempat seusai Sholat Tarawih anggota Koramil Jajaran Kodim 1615/Lotim, langsung melaksanakan kegiatan patroli bersama dengan anggota Kepolisian setempat Senin (29/5) di Lombok TImur. 

Kegaitan patroli gabungan yang dilaksanakan secara bergilir ini, digelar dengan tujuan untuk menjaga keamanan wilayah terutama selama bulan suci Ramadhan, selain itu tujuan dari kegiatan ini yaitu untuk mencegah adanya aksi-aksi teror yang dapat meresahkan masyarakat.  Mulai dari  Koramil 1615-01/Selong,  Koramil 1615-02/Pringgebaya, Koramil 1615-03/Sambelia, Koramil 1615-04/Keruak, Koramil 1615-07/Sakra, Koramil 1615-08/Labuhan Haji, Koramil 1615-10/Sembalun  dan Koramil 1615-11/Aikmel  melaksanakan kegiatan patroli bersama dengan aparat Kepolisian yang ada diwialyahnya masing-masing mengecek kondisi keamanan wilayah. 

Selain mengecek kondisi keamanan wilayah, para petugas patroli ini juga mendatangi dan mengecek warga yang sedang melaksanakan kegiatan ronda malam untuk memastikan kondisi wilayah aman.  Kegiatan ini mendapat apresiasi yang tinggi dari masyarakat, masyarakat berharap Babinsa dan Babinkamtibmas terus bekerjasama melaksanakan untuk melaksanakan kegiatan patroli gabungan ini, sehingga wilayah Lombok timur menjadi aman, dan harapannya kegiatan seperti ini tidak hanya dilaksanakan selama bulan suci Ramadhan saja, namun setiap hari sehingga wilayah Lotim tetap Kondusif.(Kodim 1615/Lotim)

Pangdam : Cegah Embrio yang Mengganggu Eksistensi Bangsa

Senin, 29 Mei 2017
Pendam IX/Udayana

Terkait dengan merebaknya pro dan kontra tentang wacana pemerintah akan membubarkan ormas (HTI),  Pangdam IX/Udayana, Mayjen TNI Komaruddin Simanjuntak, S.I.P, M.Sc.,  mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk mencegah berbagai embrio yang dapat mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat terlebih mengganggu eksistensi Bangsa Indonesia sebagai bangsa yang sedang membangun dan berjuang untuk mencapai Tujuan Nasional dalam bingkai NKRI.

Ketika kedaulatan negara terancam maka kewajiban seluruh Warga Negara Indonesia untuk membelanya, sebagaimana yang diamanatkan dalam Undang-Undang Dasar 1945,  bahwa setiap Warga Negara Indonesia berhak dan wajib hukumnya untuk membela negara.

Mari kita fokuskan perhatian pada hal-hal strategis yang dihadapi Bangsa Indonesia ditengah ketatnya persaingan global terutama yang berkaitan dengan masalah ekonomi dan keamanan termasuk dalam menghadapi sikap intoleran, radikalisme, terorisme dan berbagai even politik yang membutuhkan konsentrasi tinggi  untuk  bisa maju ke depan. (Pendam IX/Udayana).

Masyarakat Bersinergi Dengan Kodim 1608/Bima Melaksanakan Ronda

Pendam IX/Udayana
Selasa, 30 Mei 2017

Selama bulan suci Ramadhan kegiatan pengamanan semakin ditingkatkan, hal ini dilaksanakan dengan tujuan untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat yang akan melaksanakan ibadah. Untuk memberi rasa aman dan nyaman kepada masyarakat ini, anggota Koramil jajaran Kodim 1608/Bima bersama dengan aparat Kepolisian setempat  melaksanakan kegiatan patroli bersama yang dilaksanakan, Senin (29/5) di Bima.

Selain melaksanakan kegiatan patroli bersama mengecek kondisi keamanan wilayah, anggota Babinsa juga melaksanakan kegiatan ronda malam bersama dengan masyarakat seperti yang dilaksanakan oleh Babinsa yang ada di Jajaran Kodim 1608/Bima mulai darai Koramil 01 sampai Koramil 07, yang secara bergilir para Babinsa ini melaksanakan ronda malam dengan masyarakat.

Hal ini dilaksanakan dengan tujuan untuk menjaga keamanan wilayah selama bulan Ramadhan, namun kegiatan ini nantinya akan terus dilaksanakan. Untuk itu masyarakat diharapkan dapat bekerjasama dan mau membantu aparat untuk menjaga keamanan wilayah dan dapat memberikan informasi mengenai berbagai permasalahan yang ada dimasyarakat terutama hal-hal yang dapat menimbulkan konflik. Selain itu juga diharapkan masyarakat dapat membantu aparat dalam memerangi aksi-aksi terorisme yang meresahkan, karena dengan adanya kerjasama yang baik antar aparat keamanan dengan masyarakat ini diharapkan kondisi wilayah Bima tetap kondusif.(Kodim 1608/Bima )

Koramil 1616-03/Tampaksiring Pantau Kondisi Irigasi


Pendam IX/Udayana
Selasa, 30 Mei 2017

Faktor kondisi tanah yang labil serta mudah longsor dapat menghambat aliran irigasi, demikian halnya yang terjadi di aliran irigasi di hulu Subak Sareseda Tampaksiring Kecamatan Tampaksiring Kabupaten Gianyar.

Aliran subak yang saat ini kondisinya mengalami kerusakan pada temboknya sehingga air yang mengalir meresap keluar dari saluran sehingga dikuatirkan akan menyebabkan kekeringan, Melihat kondisi seperti itu Selasa (30/5) anggota Koramil 1616-03/Tampaksiring Sertu Wayan Sukawana didampingi Kelian Subak Saraseda Desa Tampaksiring mengecek secara langsung untuk selanjutnya diambil langkah langkah yang tepat.

Danramil 1616-03/Tampaksiring Kapten Inf U. Tazmir seijin Dandim 1616/Gianyar menjelaskan pemantauan kondisi aliran irigasi perlu dilakukan untuk mengetahui adanya permasalahan secara awal agar saat mulai musim tanam tidak terjadi adanya kekeringan dan saluran irigasi dapat digunakan secara maksimal untuk pengairan sawah di Subak Saraseda. (Kodim 1616 Gianyar)

Senin, 29 Mei 2017

Sambil Patroli Babinsa Jajaran Kodim 1608/Bima Juga Komsos Dengan Masyarakat


Senin, 29 Mei 2017
Pendam IX/Udayana

Dalam rangka menjaga keamanan wilayah Kab. Bima, anggota jajaran Kodim 1608/Bima bersama dengan aparat Kepolisian melaksanakan kegiatan patroli bersama untuk mengantisipasi berbagai tindak kejahatan yang biasanya meningkat terjadi pada bulan Ramadhan.

Pada hari Minggu 28 Mei 2017 anggota Koramil jajaran kodim 1608/Bima mulai dari Koramil 1608-01/Rasanae, Koramil 1608-03/Sape, Koramil 1608-04/Woha dan Koramil 1608-05/Donggo bersama dengan anggota Kepolisian yang ada di wilayahnya masing-masing melaksanakan kegiatan patroli untuk mengecek kondisi keamanan wilayahnya.

Selain mengecek kodisi keaman wilayah disela-sela kegiatan patroli tersebut petugas patroli juga menyempatkan diri untuk mengunjungi warga yang sedang melaksanakan ronda malam serta berkumpul dengan masyarakat lainnya yang masih menikmati malam sambil menunggu waktu sahur, kesempatan tersebut juga dimanfaatkan oleh anggota Babinsa untuk melaksanakan kegiatan Komsos dengan masyarakat, ada beberapa topik yang menjadi pembahasan dalam kegiatan Komsos tersebut diantaranya mengenai Kebhinekaan, Nasionalisme, bahaya Narkoba, bahaya Radikalisma dan terorisme serta berbagai hal lainnya.

Masyarakat sangat menyambut positif kegiatan patroli yang dilakukan oleh TNI dan Polri ini, karena dengan adanya kegiatan ini masyarakat merasa aman terutama saat pelaksanaan ibadah, hal ini dikarena adanya penjagaan dari bapak TNI dan Polisi sehingga diharapkan dapat mengurangi tindak kejahatan yang dilakukan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab, masyarakat berharap kedepan kegiatan patroli bersama seperti ini tidak hanya dilaksanakan pada bulan Ramadhan saja tetapi setiap hari sehingga wilayah akan menjadi aman.

Dengan adanya kegiatan ini diharapkan masyarakat akan merasa aman dan nyaman terutama dalam melaksanakan kegiatan ibadah di bulan Ramadhani, untuk itu diharapkan masyarakat juga dapat terus membantu aparat keamanan dan bekerjasama dalam menjaga kondusifitas wilayah, karena bila wilayah aman kita pun akan merasa nyaman. (Penrem 162/Wira Bhakti)

Laksanakan Ronda Malam Bersama Warga, Sertu Basri Mantapkan Keamanan Lingkungan


Senin, 29 Mei 2017
Pendam IX/Udayana

Babinsa Koramil 1620-03/Kopang Sertu Basri Hariawanto Sebagai Babinsa desa  selalu aktif dalam setiap kegiatan yang ada di wilayah binaannya dan pada kegiatan patroli wilayah yang dilaksanakan secara terpadu dan rutin terjadwal untuk melihat langsung kegiatan Siskambling yang ada di wilayah dengan maksud dan tujuan untuk mengetahui kondisi wilayah binaannya, selain itu sebagai Babinsa Sertu Basri Hariwanto  akan tahu persis situasi dan kondisi wilayah dan dapat berkomunikasi langsung dengan warga binaannya untuk saling berinteraksi dalam menjaga keamanan diwilayah binaannya.

Bapak M. Sahirudin salah seorang warga Desa montong Gamang yang sedang melaksanakan Siskamling di Pos Ronda Desa montong Gamang Kec. Kopang Kab. Lombok Tengah menyambut baik dan merasa senang, merasa diayomi dengan adanya patroli yang dilaksanakan secara terpadu oleh Babinsa, Babinkamtibmas dan perangkat desa maupun BKD (Badan Keamanan Desa) sehingga dapat memberikan motifasi dan semangat warganya dalam rangka menjaga keamanan lingkungan dan wargapun merasa lebih tenang, kegiatan ini dapat sebagai sarana dan prasarana komunikasi antar aparat kewilayahan dan warganya.

Babinsa Desa Montong Gamang Srtu Basri Hariawanto selalu menyambangi pos ronda malam bersama warga tidak disia siakan oleh Babinsa sebagai sarana Komunikasi Sosial terhadap, para Tokoh Agama, Tokoh masyarakat dan warga setempat, kegiatan tersebut bertujuan agar menambah keakraban dan saling mengenal guna menyampaikan pikiran dan pandangan serta membangun, memelihara, meningkatkan dan memantapkan kemanunggalan TNI Rakyat.

Sertu Basri Hariawanto  menyampaikan kepada warga yang sedang melaksanakan Siskamling bahwa kegiatan siskambling banyak manfaatnya karena dapat mempererat tali silahturrahim juga menjaga ketentraman diwilayah, melaksanakan patroli dengan harapan warga lebih giat dalam menjaga lingkungannya sehingga selalu ada komunikasi yang baik bila terjadi sesuatu permasalahan dapat segera diatasi. (Penrem 162/Wira Bhakti)