Pendam
IX/Udayana
Selasa,
8 Mei 2018
Satuan Tugas Pengaman Perbatasan (Satgas Pamtas) RI-RDTL Yonif 743/Pradnya Samapta Yudha melaksanakan kegiatan kerja bhakti pembersihan lingkungan khusunya pada lokasi Sekolah Penyandang Cacat Sekolah Luar Biasa Negeri (SLBN) Alma Atambua, kegiatan ini sebagai wujud peduli warga perbatasan Atambua Kabupaten Belu.
Perwira
Teritorial Satgas Pamtas Yonif 743/PSY Lettu Inf Bambang Herwanto mengatakan,
disamping menjalankan tugas pokok pengamanan batas darat Negara Kesatuan
Republik Indonesia di tapal batas Kabupaten Belu, juga giat bhakti TNI dimana
sudah menjadi kalender tetap unsur TTNI Pamtas, hal ini sebagai wujud peduli
warga perbatasan umumnya dan secara khusus pagi ini, bagi kalangan Disabilitas
penyandang cacat yang juga perlu disentuh perhatian.
"Kerja
bhakti kami laksanakan pembersihan tempat-tempat-tempat ibadah termasuk panti
asuhan dan pagi ini di Susteran Alma. Apa yang kita kerjakan disini kiranya
bermanfaat bagi murid penyandang cacat bersekolah disini, juga tidak lupa
membangun silahturahmi," Terang Bambang Herwanto.
Sementara
Pimpinan Komunitas Yayasan Bhakti Luhur Alma Atambua Suster Petronela Nere Alma
mengatakan, bhakti TNI Pamtas sudah sangat membantu anak-anak cacat bisa
mengenyam pendidikan di lingkungan sekolah yang bersih.
Menurutnya,
kendala terbatas mental juga fisik para penyandang cacat tidak bisa melakukan
kegiatan yang dianggap cukup berat, untuk itu Ia sangat berterima kasih atas
kepeduliannya.
"Selama
ini kami sudah ada kerjasama dengan TNI. Ditempat kami ini memang banyak anak
cacat tidak bisa kerja berat-berat seperti untuk potong rumput. Disini jugakan
mereka bisa liat langsung kondisi anak-anak cacat, kami sangat berterima kasih
," Ungkap Suster Petronela Alma.
Disamping
bhakti pembersihan lingkungan sekolah serta asrama Panti Asuhan Alma, kerjasama
erat TNI Pamtas, juga selalu dilibatkan dalam setiap kegiatan Bhakti Sosial
(Bhaksos) TNI dalam hal pengobatan masal.
"Pengobatan
biasanya dimana saat anak-anak ada yang sakit kami bisa telepon saja hubungi
dokter Pamtas datang berobat," Tambah Suster Petronela. (Satgas Pamtas
RI-RDTL Yonif 743/PSY)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar