Selasa, 11 September 2018

Serka Dion Klarifikasi Temuan Bangkai Paus Yang Terdampar di Wilayah Pantai Desa Binaannya


Pendam IX/Udayana
Selasa, 11 September 2018

Babinsa Pante Deere, Serka Dion Wodhi mengatakan bahwa bangkai paus ditemukan warga masyarakat yang terdampar dan sudah membusuk di pantai Desa Pante Deere, Kecamatan Kabola, Kabupaten Alor.

Bangkai mamalia laut itu pertama kali ditemukan oleh seorang warga, pada Minggu (9/9) sore saat hendak pergi memancing di tepi pantai, karena mencium bau tidak sedap maka ia mencari darimana asal bau busuk yang sangat menyengat itu, akhirnya menemukan bangkai paus itu.

“Awalnya ada seorang warga menduga itu perahu terbalik di pinggir pantai namun karena bau yang sangat menyengat maka dia mencoba mendekat untuk mengetahui asal bau busuk itu. Kemudian yang menemukan menyampaikan kepada kepala desa dan melalui kepala desa didatangkan alat berat eksavator untuk menggali lubang dan menguburkan bangkai paus yang sudah membusuk itu,” kata Babinsa Serka Dion Wodhi.

Salah seorang warga Desa Pante Deere, mengatakan posisi bangkai paus tersebut berada dipinggir Pantai Deere. Diperkirakan bangkai paus sudah mati dan dibawa ombak sampai ke tepi pantai.

Disampaikan juga oleh Babinsa bahwa informasi yang dihimpun di lapangan dari Dinas Perikanan dan Kelautan Kab. Alor, bangkai paus itu memiliki panjang sekitar 10 meter dan berat diperkirakan mencapai 3 ton.

“Jadi, untuk ukuran paus yang mati itu masih tergolong sangat muda/remaja karena paus bungkuk dewasa memiliki panjang 12-16 meter dengan berat 36 ton,” tuturnya. (Kodim Alor)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar