Sabtu, 30 Maret 2019

Bedah Rumah ke 5, Dansatgas Pamtas : Yang Kami Lakukan Hanya Demi Kemanusiaan


Pendam IX/Udayana
Sabtu, 30 Maret 2019

TTU - Komandan Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Barat Yonif Mekanis 741/ GN, Mayor Inf Hendra Saputra, S.Sos., M.M., M.I.Pol meresmikan bedah rumah milik Bapak Yeremias Mangka Teme (61) di Dusun Nelu, Desa Sunsea, Kecamatan Ibenu, Kabupaten TTU.

Bapak Yeremias yang kesehariannya bekerja sebagai Petani beserta istri Ibu Rosalina Keno (54) yang awalnya menempati rumah berukuran 3x3m, sekarang sudah menjadi rumah layak huni berukuran 4x5m dengan 1 ruang tamu, 1 kamar tidur dan dapur.

Dengan pengerjaan selama 14 hari, rumah yang diresmikan tersebut merupakan rumah kelima yang dibedah oleh Anggota Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Barat Yonif Mekanis 741/GN selama bertugas di wilayah perbatasan.

Peresmian ditandai dengan pengguntingan pita oleh Dansatgas didampingi kepala desa setempat, turut hadir juga dalam seremonial tersebut antara lain Kepala Desa Sunsea Lusianus Tuametan, pemilik rumah Yeremias Mangka Teme, Para perwira Staf, Danki, Danton dan Danpos sekitar Pos Nelu Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Barat Yonif Mekanis 741/GN.

Kepala Desa Sunsea Lusianus Tuametan mengatakan bahwa kegiatan bedah rumah ini sangat baik dilakukan, selain tepat sasaran mengingat kondisi Bapak Yeremias yang kakinya cacat sejak kecil memang dari segi perekonomiannya juga sangat layak mendapatkan perhatian.

"Walaupun bapak Yeremias memiliki 3 orang anak yaitu Yolanda Teme, Paulus teme, Theodorus Teme merekapun harus menempel dengan saudara untuk bisa makan. Saya selaku perwakilan pemerintah daerah sangat mengucapkan terima kasih dengan apa yang sudah dilakukan Satgas Yonif Mekanis 741/GN ini," ungkap Kades.

Sebelum melaksanakan Bedah Rumah, Personil Pos Nelu dibantu masyarakat juga memperbaiki jalan yang menuju Dusun Nelu guna memberi akses agar Material bahan bedah rumah dapat dibawa ke lokasi.

Perlu diketahui juga bahwa untuk menuju tempat peresmian bedah rumah ini, Anggota Satgas yang langsung dipimpin oleh Dansatgas sengaja berjalan Kaki sejauh 8 Km melewati Medan yang cukup berat karena jalan terus mendaki agar merasakan bagaimana kesulitan Masyarakat Dusun Nelu.

"Kami melakukan ini tidak ada unsur Politik dan maksud lain, tidak ada sama sekali karena kita Netral, yang kami lakukan hanya demi Kemanusiaan, ketika kami melihat saudara kita harus dibantu pasti kami bantu, masyarakat yang ada di tempat kami bertugas adalah orang tua kami, jadi kami hanya meminta doa kepada Bapak dan Ibu sekalian untuk kesehatan dan kelancaran tugas kami," ucap Dansatgas Mayor Inf Hendra. (Satgas Pamtas RI-RDTL)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar