Selasa, 12 Maret 2019

Longsor Tutup Akses Labuan Bajo-Ruteng, Dandim dan Kapolres Manggarai Tinjau Lokasi


Pendam IX/Udayana
Selasa, 12 Maret 2019

Manggarai - Komandan Kodim 1612/Manggarai, Letkol Inf Rudy M. Simangunsong, S.Sos. didampingi Kapolres Manggarai Barat, Pasi Ops Kodim 1612/Manggarai Kapten Inf I Gd. Putu Wira Mahardika serta Danramil 1612-06/Lembor Lettu Inf Ignasius Labu tinjau lokasi bencana tanah longsor di Kampung Culu, Desa Todong Belang, Kabupaten Manggarai.

Selain meninjau lokasi longsor, Dandim juga berkesempatan bertatap muka dengan warga Kampung Culu, Dandim menyampaikan dukungan moral kepada warga serta mengapresiasi setiap usaha evakuasi maupun pembersihan material longsor yang telah dilaksanakan secara gotong-royong.

Dalam kesempatan tersebut Kapolres Manggarai Barat, bersama Dandim 1612/Manggarai juga meninjau lokasi di dua titik longsor, yakni di Wae Lia (Di depan Goa Maria) dengan kondisi material tanah dan batu berukuran besar menutupi seluruh badan jalan dengan ketinggian sekitar 5 meter, kondisi jalan trans Flores di lokasi tersebut putus total, serta di Wae Damar dengan kondisi jalan yang sama, batu besar serta pohon tumbang menutup jalan.

Adapun titik longsor di sepanjang jalan utama trans Flores Labuan Bajo-Ruteng berada di 8 lokasi dimana 2 titik yakni di Kampung Dalong dan Kampung Mamis telah dapat dilalui kendaraan roda dua maupun roda empat, tinggal 12 titik yang belum dibersihkan menuju ke Kampung Culu hingga hari Sabtu ini.

Sebelumnya pada hari Kamis, 7 Maret 2019 telah terjadi tanah longsor di Jalan trans Flores Labuan Bajo-Ruteng tepatnya di Dusun Mamis, Desa Watung Gelek, Kecamatan Mbeliling, Kabupaten Manggarai Barat, serta Desa Todong Belang serta Desa Cunca Lolos, setidaknya 8 orang menjadi korban dalam musibah ini. (Kodim 1612/Manggarai)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar