Rabu, 21 Desember 2016

Danrem : Menyatukan Persepsi Dan Tindakan Melalui Apel Danramil Babinsa di Kodim 1609/Buleleng


Pendam IX/Udayana
Rabu, 21 Desember 2016

Peran anggota Babinsa di lingkungan Kodim 1609/Buleleng ditingkatkan dalam memperluas komunikasi dan informasi di masyarakat, Babinsa diharapkan bertindak dan menjalin hubungan baik antar individu masyarakat di Kabupaten Buleleng, sebanyak 150 peserta Danramil Babinsa Selasa (20/12) di Aula Kodim 1609/Buleleng.

Danrem 163/Wirasatya Kolonel Inf Nyoman Cantiasa, mengatakan, TNI menyatukan persepsi dan tindakan dalam apel Danramil dan Babinsa Kodim 1609/Buleleng. TNI sekaligus meningkatkan kualitas sumber daya Babinsa dalam mendampingi masyarakat dan membantu pemerintah daerah sesuai amanat Undang-undang nomor 34 tahun 2004 Pasal 7 tentang TNI. “Evaluasi melibatkan Babinsa dilakukan dalam menyamakan persepsi dan pembinaan teritorial. Kami samakan pola pikir, sikap dan tindakan untuk melaksanakan kebijakan-kebijakan TNI AD, ”ujar Danrem, dalam pertemuan yang mengusung tema ‘melalui apel Danramil Babinsa tersebar TA 2016 kita tingkatkan pembinaan teritorial sebagai fungsi utama TNI AD guna mewujudkan hak juang yang tangguh serta memantapkan kemanunggalan TNI dan rakyat dalam rangka mendukung tugas pokok TNI AD.”

Danrem menuturkan, sistim keamanan di suatu wilayah masyarakat wajib dipahami Babinsa. Di setiap desa sudah ada satu orang Babinsa. Mereka juga diperkuat jaringan koneksi antar masyarakat. Hal itu sekaligus meningkatkan kemanunggalan TNI bersama rakyat. “Keberadaan Babinsa, Koramil, Kodim sangat bermanfaat dan berarti di suatu wilayah. Peran Babinsa mendeteksi dan cegah dini peristiwa di lapangan. Babinsa dapat mengedukasi masyarakat untuk wajib lapor dan menginformasikan peristiwa penting,” tuturnya didampingi Dandim  1609/Buleleng Letkol. Inf. Slamet Winarto, SE., Kasi Ter Rem 163/WSA Mayor Inf. Gusti Bagus Wisastra, Kapenrem Kapten Inf. I Putu Sukadana, Kasdim 1609/Buleleng Mayor Inf. Ketut Sudiarta, SH., MH., dan Danramil dijajaran Kodim 1609/Buleleng.

Nara sumber dari Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Kabupaten Buleleng I Gede Suadnyana dan I Ketut Cantiana menyampaikan bahwa TA 2017 selain Pajale (Padi, Jagung dan Kedelai) ada hal yang baru harus dikerjakan seperti BABE (Bawang dan Cabe) dan SIWAB (Sapi Induk Wajib Bunting), katanya. Selain itu, di tengah situasi musim penghujan menghampiri masyarakat Buleleng. Cantiasa berharap Babinsa bisa membantu masyarakat dan mencegah bencana alam. Selain itu, pencegahan dilakukan TNI dapat melalui pelatihan-pelatihan penanggulangan. “Kami di TNI memiliki data-data tentang BMKG, yang mengetahui awal perkembangan cuaca. TNI dapat menginformasikan cuaca dan membuat masyarakat menjadi lebih waspada,” tandasnya. (Penrem 163/Wira Satya)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar