Kamis, 27 Desember 2018

"Lunyuk Berdamai" Gubernur NTB Puji Langkah Kapolres dan Dandim 1607/Sumbawa


Pendam IX/Udayana
Kamis, 27 Desember 2018

Langkah Antisipatif Kapolres Sumbawa AKBP Tunggul Sinatrio S.Ik bersama Dandim 1607/Sumbawa Letkol Inf Syamsul Huda dalam meredam konflik di Kecamatan Lunyuk Kabupaten Sumbawa akibat adanya Miss informasi yang nyaris menjurus ke konflik SARA telah berhasil diselesaikan secara damai dan kekeluargaan, kondisi saat ini kecamatan Lunyuk yang berada di ujung selatan Sumbawa tersebut dalam keadaan sangat kondusif.

Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah SE., M.Sc yang turun secara langsung di Lunyuk pada Selasa (25/12), menilai kondisi Lunyuk Berdamai  ini tercipta karena kesigapan aparat keamanan baik kepolisian maupun TNI serta aparat pemerintah kecamatan dan desa.

Gubernur tidak menepis bahwa situasi sempat terganggu karena informasi yang dishare melalui media social direspon secara berlebihan oleh beberapa pihak sehingga seakan-akan dunia kacau. Padahal informasi itu sangat jauh berbeda dengan kenyataan di lapangan.

Namun polisi telah bertindak cepat mengamankan terduga pelaku yang ternyata masih anak-anak dan ditengarai sebagai pemicu terjadinya isu SARA ini.

“Untungnya kita punya Kapolres Sumbawa dan Dandim 1607 yang cepat tanggap karena turun langsung menenangkan situasi hingga menginap. Semoga ini menjadi pelajaran penting bahwa ternyata aparat yang cepat dan tanggap bisa menyelesaikan masalah dengan sangat baik,”  puji Gubernur.

Dalam kesempatan itu Gubernur menghimbau masyarakat untuk tidak lagi mendiskusikan hal-hal yang memancing kehangatan dan berpotensi mengganggu kerukunan beragama. Ia mengajak masyarakat untuk merawat dan menjaga keberagaman dengan penuh kesungguhan, sehingga kedamaian dan kondusifitas tetap terwujud dalam suasana penuh kekeluargaan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar