Pendam IX/Udayana
Rabu, 19 April 2017
Program Tentara Manunggal Membangun Desa atau TMMD
di wilayah Kodim 1603/Sikka tepatnya di Desa Darat Pantai, Kecamatan Talibura,
Kabupaten Sikka telah berjalan selama dua minggu sejak dibuka secara resmi pada
tanggal 5 April 2017 lalu.
Ada suasana berbeda yang terlihat dalam pelaksanaan
Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-98 Tahun
Anggaran 2017 Kodim 1603/Sikka yang kali ini. Jika pada pelaksanaan TMMD
periode sebelumnya untuk menyiapkan logistik makan personel yang terlibat dalam
TMMD maka akan didirikan dapur sendiri.
Tetapi dalam periode saat ini uang makan lauk pauk
personel TMMD tersebut dimasakan dalam satu tempat yang diserahkan kepada warga
pemilik rumah tempat dimana Prajurit TNI tersebut tinggal dan menginap selama
kegiatan TMMD yang berlangsung 30 hari tersebut.
Ketika dikonfirmasi oleh Tim Liputan Penrem 161/Wira
Sakti, Selasa sore (18/04/2017) Dandim 1603/Sikka Lerkol Inf Abdullah Jamali
mengatakan bahwa memasak di rumah warga sebagai salah satu wujud kebersamaan
dan kekeluargaan antara kita aparat TNI dan masyarakat yang lagi bersama-sama
melaksanakan program TMMD.
"Personel yang terlibat dalam kegiatan TMMD
ini, tinggal dan tidur di rumah penduduk, maka sungguh sangat baik juga kita
meminta bantuan warga, utamanya ibu-ibu untuk membantu memasakan,"
cerita Dandim.
Lebih lanjut dijelaskan kedekatan personel TNI dan
warga setempat sangat terasa keakraban dan kekeluargaan, sudah seperti keluarga
sendiri antara anak dengan orang tua, kita bisa makan bersama menikmati masakan
yang disiapkan warga.
Salah satu warga bernama Veronika warga Desa Darat
Pantai menceritakan bahwa uang makan yang dipercayakan atau yang
diserahkan kepadanya dari bapak-bapak TNI yang lagi melaksanakan TMMD untuk
diolah atau dimasak.
"Katong dengan senang hati dan ikhlas
untuk memasak dan menyiapkan hidangan tersebut buat bapak-bapak TNI karena dari
situ juga katong dan keluarga bisa makan bersama dengan bapak
tentara", ungkapnya.
Ini akan menjadi pengalaman tersendiri buat kami
warga masyarakat disini, yang tidak setiap waktu mendapatkan suasana
kebersamaan ini, ungkap Ibu Veronika. (Penrem 162/Wira
Bhakti)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar