Setelah melalui beberapa rangkaian kegiatan, dari kegiatan tatap muka dengan seluruh prajurit korem 162/Wira Bhakti, panen raya padi dan pengecekan gudang Bulog di Desa Nyiur lembang Kecamatan Narmada Kabupaten Lombok Barat, disela-sela kunjungan perdananya Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Komarudin S., S.I.P., M.Sc., melaksanakan silaturrahim, pada Senin (9/5) ke pondok pesantren Qamarul Huda desa Bagu Kecamatan Pringga Rata Lombok Tengah.
Dalam kunjungannya Pangdam
IX/UDY disambut oleh TGH Lalu Muhammad Turmuzi Badaruddin pengasuh pondok
pesantren Qamarul Huda Bagu dengan para santri pondok pesantren Qamarul Huda.
Pada pertemuan tersebut, diharapkan peran keberadaan tokoh agama dan pondok
pesantren ditengah-tengah masyarakat sangat berpengaruh terhadap kehidupan
sosial masyarakat, terutama ancaman dari kelompok garis keras yang
keberadaannya dapat mengancam Kebhinekaan dalam hidup berbangsa dan bernegara,
agar perbedaan yang ada dimasyarakat tetap terpelihara.
Jika kita cermati beberapa
peristiwa yang telah terjadi, hal tersebut disebabkan adanya campur tangan
pihak asing yang sengaja dikondisikan untuk membuat negara ini menjadi kurang
kondusif. Untuk itu diharapkan kepada seluruh tokoh agama dan tokoh masyarakat
yang ada diwilayah NTB khususnya di Lombok tengah, agar membantu berperan aktif
dalam meredam gejolak yang akan timbul di tengah masyarakat dan tidak mudah
terprovokasi oleh kelompok-kelompok tertentu yang menginginkan bangsa ini
menjadi tidak kondusif.
Beberapa usaha dan provokasi
yang mereka lakukan untuk merusak tatanan kehidupan berbangsa dan bernegara
serta keinginan untuk menguasai kekayaan alam Indonesia, dengan cara merusak
generasi penerus bangsa dengan Narkoba, bila generasi muda bangsa sudah
ketergantungan terhadap Narkoba, mereka tidak bisa lagi berfikir secara jernih
dan positif, justru mereka akan cenderung akan bersikap masa bodoh terhadap
masa depan bangsa ini.
Untuk itu pada kesempatan
tersebut, Pangdam IX/Udayana berharap kepada tokoh agama, tokoh masyarakat dan
tokoh adat serta seluruh komponen masyarakat agar dapat bersama-sama memerangi
bahaya Narkoba. Ikut serta dalam kesempatan tersebut Ibu Ketua Persit PD IX/Udayana,
Danrem 162/WB, Waasintel Kasdam IX/Udayana, Asops Kasdam IX/Udayana, Waaster
Kasdam IX/Udayana, para Dandim jajaran Korem 162/WB, Para Kasirem 162/WB,
Dan/Ka/Pa Satdisjanrem 162/WB. (Penrem 162/Wira Bhakti)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar