Jumat, 29 Juli 2016

Gelar Pasukan Pengamanan Presiden RI Di Kupang

Pendam IX/Udayana
29 Juli 2016
Editor Kapten Inf I Nyoman Budiarta

Apel gelar pasukan pengamanan VVIP (Very Very Important Persons)  kunjungan kerja Presiden Republik Indonesia dan Ibu negara Hj. Iriana Joko Widodo dalam rangka menghadiri puncak peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) dilaksanakan Kamis siang (28/07/2016) di Lapangan Makorem 161/Wira Sakti.

Kegiatan Apel ini diikuti oleh semua unsur yang tergabung Satuan Tugas Pengamanan Wilayah (Satgas Pamwil) yang terdiri dari personel TNI AD, AL, AU dan Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Timur, termasuk gelar peralatan dan perlengkapan pendukungnya.
Kapolda Nusa Tenggara Timur, Brigjen Pol E. Widyo Sunaryo bertindak selaku pimpinan apel, sekaligus membacakan amanat Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Kustanto Widiatmoko, M.D.A., yang diantaranya mengatakan kunjungan Presiden  Republik Indonesia beserta rombongan akan dilaksanakan selama dua hari dalam rangka menghadiri Acara Peringatan Hari Keluarga Nasional Tahun 2016 di Provinsi Nusa Tenggara Timur.

Pangdam juga mengatakan bahwa selama Presiden RI beserta rombongan berada di Provinsi Nusa Tenggara Timur, kita harus memberikan pengamanan VVIP secara serius. Walaupun pengamanan VVIP sudah sering kita laksanakan bersama, baik pada even nasional maupun internasional sebelumnya, namun dalam setiap pengamanan VVIP harus tetap diperlakukan sebagai operasi baru. Segala sesuatunya harus betul-betul kita siapkan dimulai tahap awal sampai dengan akhir dan tidak ada istilah rutinitas dalam pengamanan VVIP kali ini.

Lebih lanjut dikatakan, Apel gelar tidak hanya bertujuan untuk mengecek sejauh mana tingkat kesiapan pasukan pengamanan baik secara perorangan maupun satuan sesuai Prosedur Tetap Pengamanan VVIP yang berlaku, tetapi juga memastikan tegaknya sinergitas dan kerjasama yang baik diantara semua unsur pengamanan yang terlibat. Selain itu, apel gelar juga hendaknya dijadikan sebagai sarana untuk melaksanakan koordinasi antar unsur yang ada di lapangan sehingga tidak terjadi kesalahan sekecil apapun dalam pelaksanaanya, apabila terjadi hambatan maka segera dapat diatasi dengan sebaik-baiknya. Apel gelar tidak hanya bertujuan untuk mengecek sejauh mana tingkat kesiapan pasukan pengamanan baik secara perorangan maupun satuan sesuai Prosedur Tetap Pengamanan VVIP yang berlaku, tetapi juga memastikan tegaknya sinergitas dan kerjasama yang baik diantara semua unsur pengamanan yang terlibat.Selain itu, apel gelar juga hendaknya dijadikan sebagai sarana untuk melaksanakan koordinasi antar unsur yang ada di lapangan sehingga tidak terjadi kesalahan sekecil apapun dalam pelaksanaanya, apabila terjadi hambatan maka segera dapat diatasi dengan sebaik-baiknya.

Mengakhiri amanat Pangdam IX/Udayana  memerintahkan kepada seluruh personel yang terlibat dalam Satgas Pengamanan agar memahami dan menguasai Prosedur Tetap pengamanan VVIP, memegang teguh disiplin dan rantai komando, melakukan koordinasi dengan unsur pengamanan lainnya secara optimal serta segera melaporkan bila terdapat kejanggalan dalam pelaksanaan tugas.
Sejumlah Pejabat TNI dari ketiga angkatan di wilayah Kupang serta dari Kepolisian Polda NTT hadir pada kesempatan ini, antara lain Danrem 161/Wira Sakti Brigjen TNI Heri Wiranto, S.E.,M.M., Wakapolda NTT Kombes Sumartono, Danlanud El Tari Kupang Kolonel (P) Jorry S. Koloay, Kasrem 161/Wira Sakti Kolonel Inf Gregorius Suharso dan sejumlah pejabat teras baik TNI maupun Polri lainnya. (Penrem 161/WS)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar