Pendam IX/Udayana
Jumat, 4 Mei 2018
Program
Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-101 yang digelar oleh Kodim 1618/TTU
sejak tanggal 4 April 2018 lalu di wilayah perbatasan RI-RDTL, di desa Inbate,
Kecamatan Bikomi Nilulat akhirnya selesai.
Penutupan
kegiatan itu ditandai dengan digelarnya upacara penutupan yang dipimpin
langsung oleh Kasrem 161/Wira Sakti, Kolonel Czi Aji Jaya di desa Buk kecamatan
Bikomi Tengah, pada kamis (3/5).
Nampak
wakil Bupati TTU, Aloysius Kobes serta sejumlah pejabat dari Pemda TTU dan juga
Komandan Kodim 1618/TTU, Letkol Arm. Budi Wahyono serta Wakapolres TTU, Kompol
Rudi Albertus Radja menghadiri upacara yang digelar di Lapangan SD Buk
tersebut.
Usai
upacara penutupan, dilanjutkan dengan pembagian sembako kepada masyarakat
kemudian mengunjungi lokasi pembangunan fisik proyek TMMD.
Selain
jembatan, proyek itu antara lain pembukaan jalan baru sepanjang 2750 meter dan
irigasi sepanjang 353 meter di lokasi persawahan Lil Manu, yang dikerjakan
secara gotong royong oleh anggota TNI dan masyarakat sejak sebulan lalu.
“Sesuai
hasil pantauan, untuk jembatan dengan ukuran 4 meter x 6 meter, pembukaan jalan
baru sepanjang 2750 meter dan juga irigasi sepanjang 353 meter sudah selesai
dikerjakan 100 persen, kemudian untuk jalan baru yang sudah dibuka oleh
pihaknya saat ini masih harus ada peningkatan lagi,” tutur Kasrem.
Dirinya
berharap agar adanya intervensi dari Pemda TTU, sehingga ruas jalan yang sudah
dibangun dapat bertahan lama dan bermanfaat bagi masyarakat.
“Proyek
fisik yang sudah ada hendaknya dapat dirawat dengan baik oleh masyarakat dan
juga pemerintah desa, tapi kita berharap ada intervensi dari Pemda TTU sehingga
ruas jalan yang sudah dibuka dapat ditingkatkan lagi,” tambah Kasrem.
Sementara
itu, Wakil Bupati TTU, Aloysius Kobes kepada awak media mengaku, sangat
mengapresiasi langkah positif yang sudah dilakukan oleh TNI di Kodim TTU.
Menurutnya,
dengan adanya tiga proyek fisik yang sudah selesai dikerjakan tersebut,
pengeluhan warga terkait akses transportasi menuju ke lokasi pertanian di Lil
Manu akhirnya bisa teratasi.
Sementara
terkait ruas jalan yang sudah dibangun, lanjut Wabup Alo, itu merupakan ruas
jalan usaha tani. sehingga pihaknya akan mendorong pemerintah desa setempat
agar bisa mengalokasikan dana guna peningkatan ruas jalan dimaksud.
“Ini
kan ruas jalan usaha tani, jadi pastinya kita akan dorong pemerintah desa untuk
alokasikan dana desa untuk peningkatan ruas jalan dengan pembangunan saluran
drainase agar jalan itu tidak mudah rusak saat musim hujan,” tuturnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar