Kamis, 11 Juli 2019

Drill Teknis Latpam VVIP Kodam IX/Udayana, Asah Kemampuan Tim Jihandak Yonzipur 18/YKR


Pendam IX/Udayana
Kamis, 11 Juli 2019

Gianyar - Memasuki hari ketiga kegiatan Latihan Pengamanan VVIP Kodam IX/Udayana TA. 2019 dilatihkan sejumlah materi kegiatan yang salah satunya yakni melaksanakan drill teknis Latihan Penjinakan Bahan Peledak (Jihandak) oleh Tim Jihandak Yonzipur 18/YKR.

Bertempat di Lapangan Mayon Zipur 18/YKR, Kabupaten Gianyar, Kamis (11/7/2019), Danyonzipur 18/YKR Letkol Czi Parlindungan Simanjuntak, S.Sos, M.Si., menyaksikan dan mengawasi langsung latihan yang dilakukan oleh anggotanya tersebut.

Latihan disimulasikan dengan penanganan teror bom yang berada di Gedung BNDCC Nusa Dua saat Presiden RI berkunjung menghadiri undangan pembukaan Pekan Kesenian Bali (PKB).

Dihadapkan dengan situasi kondisional, ada seorang tidak dikenal memasuki acara dengan membawa barang yang mencurigakan tanpa melewati pemeriksaan, mengaku barang tersebut adalah titipan untuk presiden.

Setelah diperiksa memang benar isi benda tersebut diindikasi terdapat bahan peledak yang telah terakit menjadi sebuah Bom. Kemudian dilaksanakan prosedur penanganan oleh Tim Jihandak.

Pelaksanaan penanganan bom dilaksanakan dengan sangat teliti dan hati-hati sesuai dengan motto Tim Jihandak yakni sekali berbuat kesalahan dengan bahan peledak/ied tidak akan terulang untuk kedua kalinya.

Dengan menggunakan peralatan yang dimiliki oleh Tim Jihandak Yonzipur 18/YKR, akhirnya bom tersebut dapat didisposal dengan aman.

Danyonzipur 18/YKR mengungkapkan bahwa latihan ini bertujuan untuk memelihara dan meningkatkan kemampuan di bidang deteksi dan jihandak, khususnya dalam rangka pengamanan preventif dan representatif oleh Tim Jihandak Yonzipur 18/YKR.

"Selain itu juga, sebagai kaderisasi untuk personil Tim Jihandak dengan mengikutsertakan beberapa personil Bintara dan Tamtama baru untuk mengikuti dan menyaksikan jalannya latihan, agar kedepannya dapat dengan handal menguasai materi yang dilatihkan tersebut," terangnya.

Latihan ini melibatkan 20 orang yang terdiri dari 8 orang Tim Jihandak, 8 orang Tim Deteksi/Secdoor, 1 orang Pelatih, 1 orang Pendukung dan 2 orang sebagai Bulsi.

Dengan kemampuan yang ada, Prajurit Yonzipur 18/YKR siap untuk mengamankan dari bahaya ancaman Bom Rakitan maupun Bom Disposal serta memperlihatkan bagaimana mekanisme tugas Tim Jihandak dan Tim Deteksi untuk melaksanakan Sterilisasi Instalasi, personil dan materil serta memperlihatkan prosedur Jihandak dalam mengatasi ancaman bom. (Yonzipur 18/YKR)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar