Motivasi Generari Muda, Satgas Yonif R 142/KJ Sosialisasikan Penerimaan Prajurit TNI di Sekolah

Pendam IX/Udayana

Senin, 10 Februari 2020

Belu - Dalam rangka pendaftaran penerimaan Calon Tamtama Prajurit Karier (CATA PK) gelombang I tahun 2020 yang akan dilaksanakan mulai tanggal 1 - 8 Maret 2020, Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Timur Yonif Raider 142/KJ berinisiatif untuk memberikan informasi berupa sosialisasi dan pembagian brosur tentang penerimaan prajurit TNI AD kepada siswa-siswi Sekolah Menengah Atas Katolik (SMAK) Silawan dan Kantor Desa Silawan yang berada di Desa Silawan, Kecamatan Tasifeto Timur, Kabupaten Belu.

"Kegiatan yang dilaksanakan personel kami yang berada di Pos Silawan ini dalam rangka membangkitkan minat para generasi muda di wilayah perbatasan Indonesia - Timor Leste untuk menjadi prajurit TNI AD," ungkap Letkol Inf Ikhsanudin, S.Sos.,M.M selaku Dansatgas.

Kegiatan sosialisasi ini dipimpin langsung oleh Serda Binsar selaku Wadanpos Silawan bersama 5 orang personel Pos Silawan lainnya.

"Kegiatan yang dilakukan oleh personel kami berupa penyampaian tentang batas waktu pendaftaran dan syarat apa saja yang harus mereka siapkan apabila ingin mendaftar sebagai calon prajurit TNI AD serta menempel brosur penerimaan prajurit TNI AD di jendela pengumuman sekolah dan papan informasi yang berada di Kantor Desa Silawan," jelasnya.

Pihaknya juga memotivasi para siswa-siswi yang nantinya telah lulus sekolah agar dapat mempersiapkan diri, baik itu berupa persyaratan administrasi maupun kesiapan fisik dan mental mereka.

"Untuk pendaftaran di wilayah Kab. Belu Nusa Tenggara Timur dapat dilakukan secara online melalui http://rekrutmen-tni-mil.id dan mendaftar ulang di Kantor Ajenrem 161/Wira Sakti jalan Cendana No. 7 Kupang Nusa Tenggara Timur," papar Dansatgas.

Kegiatan sosialisasi yang dilaksanakan tersebut adalah dalam rangka memberikan informasi tentang penerimaan prajurit TNI AD agar dapat diterima secara langsung oleh masyarakat perbatasan, sehingga setiap warga yang memiliki anak, saudara atau teman yang hendak mendaftar menjadi seorang prajurit TNI AD mendapatkan informasi yang lengkap dan jelas. 

"Bagi generasi muda yang berada di wilayah perbatasan dan berminat untuk menjadi prajurit TNI AD agar mempersiapkan diri sejak dini dengan baik berupa kelengkapan administrasi, kesehatan, jasmani, mental ideologi, dan psikologi sesuai dengan standar TNI AD," imbuh Dansatgas.

Dirinya juga berharap agar peluang yang sangat baik ini jangan disia-siakan, maka dari itu segeralah mendaftar karena TNI AD memberikan alokasi khusus bagi para pemuda-pemudi terbaik dari Nusa Tenggara Timur untuk menjadi prajurit TNI AD.

"Perlu kami beritahukan juga bahwa pendaftaran untuk menjadi prajurit TNI AD tidak dipungut biaya atau gratis, kunci utamanya adalah rajin belajar dan berlatih," tegas pria berpangkat Letnan Kolonel tersebut. (Satgas Yonif R 142/KJ)