Selasa, 14 Maret 2017

Hama Tungro Dan Wereng Coklat Lenyap Berkat Koramil 1610-01/Klungkung

Pendam IX/Udayana
Selasa, 14 Maret 2017

Babinsa Klungkung melaksanakan Pendampingan Petani di desa Tojan Kecamatan Klungkung dalam rangka untuk mengantisipasi meluasnya serangan OPT (Penyakit Tungro) pada tanaman padi. Selasa (14/3) di Klungkung.

Dalam rangka pendampingan swasembada pangan dilaksanakan melalui berbagai upaya khusus. Koramil yang merupakan ujung tombak dalam menjaga ketahanan pangan melalui Babinsa selalu berinovasi untuk meningkatkan hasil pertanian.

Kegiatan pengendalian OPT pada tanaman padi dan palawija tingkat kelompok Tani, sekaligus pengendalian massal OPT dalam rangka untuk mengantisipasi meluasnya serangan OPT (Penyakit Tungro) pada tanaman padi. Tanaman padi yang disemprot luas 13 ha mengunakan obat Poksindo  bantuan Dinas pertanian Privinsi Bali.

Kegiatan yang dilakukan oleh Babinsa desa Tojan Koramil 1610-01/Klungkung Serda I Ketut Darma selalu aktif melaksanakan Pendampingan terhadap Petani subak toya cau Klungkung. Saat ini hama kerap menyerang tanaman padi  terutama hama jenis tungro dan wereng coklat, sehingga atas kordinasi Babinsa desa Tojan I Ketut Darma dan Kliang Subak toya cau dilaksanakan Pengendalian hama yang menyerang tanaman padi secara serentak.

Turut hadiri dalam kegiatan tersebut Kepala UPT Kecamatan Klungkung dan koordinator Penyuluh BPP, koordinator POPT Kabupaten, PPL dan anggota Subak Toya Cau Klungkung.

Pada kesempatan tersebut Kepala UPT Kec.  Klungkung Ir. I Ketut Terima menyampaikan terima kasih kepada Babinsa atas kerjasama dengan petani dan PPL dalam pemantauan hama yang menyerang padi dan dengan cepat dilaksanakan pemberantasan  sehingga serangan hama tidak meluas.  Kami mengharapkan pendampingan oleh Kodim 1610/Klungkung terus berkesinambungan sehingga hasil pertanian meningkat. (Penrem 163/Wira Satya)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar