Senin, 10 April 2017

Senjata Hasil Operasi Pamtas Dimusnahkan



Pendam IX/Udayana
Senin, 10 April 2017

Selama kurun waktu sembilan bulan  penugasan Satgas Pamtas RI-RDTL baik di sektor timur maupun di sektor barat berhasil mendapatkan 84 pucuk senjata jenis Springfield yang merupakan hasil pendekatan kepada masyarakat yang menyimpan atau memiliki senjata tersebut.

Yonif Raider 641/Bruang di sektor timur berhasil mendapatkan 32 pucuk sementara Yonif Raider 321/Galuh Taruna mendapatkan 52 pucuk.

Senjata yang terkumpul sebagai hasil operasi Pamtas tersebut sempat dipajang pada pelaksanaan Upacara Pelepasan Purna Tugas Kedua Batalyon Satgas Pamtas RI-RDTL yang dilaksanakan pada Jumat siang, (07/04/2017) di Lapangan Mako Lantamal VII Kupang.

Pada kesempatan tersebut juga dilaksanakan pemusnahan secara simbolis  dengan cara melakukan pemotongan beberapa senjata oleh undangan yang hadir, antara lain Gubernur NTT, Drs. Frans Lebu Raya, Danrem 161/Wira Sakti Brigjen TNI Teguh Muji Angkasa, S.E., M.M., Danlantamal VII Kupang Brigjen TNI (Mar) Dedi Suhendar, Kapolda NTT Brigjen Pol. Agung Sabar Santoso serta Danlanud Eltari Kupang Kolonel (Pnb) Jorry S. Koloay.

Hasil operasi seperti senjata, munisi, granat tangan, pistol rakitan dan sebuah meriam VOC selanjutnya akan dibawa ke Kodam IX/Udayana yang proses pelaksanaannya dikoordinir oleh Paldam IX/Udayana melalui Detasemen Peralatan atau Denpal Kupang.

Sementara itu hasil operasi lainnya seperti bahan bakar minyak dari jenis Solar, Bensin dan Minyak Tanah serta pupuk sudah dimusnahkan beberapa waktu lalu di Mako Satgas masing-masing baik di sektor timur maupun di sektor barat. (Penrem 161/Wira Sakti)   

Tidak ada komentar:

Posting Komentar