Pendam IX/Udayana
Kamis, 4 Mei 2017
Markas Kodam
IX/Udayana pada hari ini Kamis (4/5) kedatangan karangan bunga yang dikirimkan
oleh masyarakat sebagi dukungan kepada Kodam IX/Udayana dan jajarannya dalam
menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia dan Pancasila sebagai dasar
Negara.
Hal ini disampaikan
oleh Kapendam IX/Udayana, Kolonel Inf J. Hotman Hutahaean,S.Sos., dalam siaran
persnya pada Kamis (4/5) di Makodam IX/Udayana. Karangan bunga tersebut
dikirimkan oleh masyarakat yang tergabung dalam organisasi kemasyarakatan
antara lain, Bali Forum For NKRI, Komunitas NKRI Harga Mati dan Solidaritas
Bio-Bali dan tidak menutup kemungkinan juga masih akan ada lagi dari organisasi
kemasyarakatan yang lainnya.
Lebil lanjut
Kapendam menyampaikan dari tulisan yang ada di karangan bunga tersebut pada
intinya semuanya memberikan dukungan, dan ucapan terimakasih kepada TNI (Kodam
IX/Udayana) dan Polri yang selama ini dinilai telah dapat menjaga keutuhan NKRI
termasuk ajeg Bali, serta penyampaian harapan, pesan moral yang menyatakan
bahwa TNI pengayom dan kekasih rakyat, jagalah kami dari ancaman radikalisme
yang sudah berada didepan mata, sebagaimana yang disampaikan oleh Bali Forum
For NKRI.
Berkenaan dengan itu Kapendam mengucapkan terimakasih
kepada segenap lapisan masyarakat yang telah memberikan dukungan dan
kepercayaan kepada Kodam IX/Udayana dan jajarannya dibawah kepemimpinan Pangdam
IX/Udayana, Mayjen TNI Komaruddin S., S.I.P. M.Sc., bekerjasama dengan
kepolisian untuk menjaga keutuhan NKRI dan memberikan pengayoman dan
perlindungan kepada masyarakat yang ada di wilayah teritorial Kodam IX/Udayana
pada khususnya dan di wilayah NKRI pada umumnya, ditengah adanya dinamika aksi
massa yang intoleran di ibu kota terkait perkara dugaan penistaan agama
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dan Pemilukada DKI
Jakarta beberapa bulan terakhir ini, dukungan dan kepercayaan masyarakat ini
akan menambah energi jajaran Kodam IX/Udayana dalam menangani
permasalahan yang berkaitan dengan kemungkinan masalah yang ditimbulkan oleh
kelompok-kelompok intoleran dan radikal yang berpotensi mengganggu keuntuhan
NKRI dan mengusik ketenteraman masyarakat, demikian ujar Kapendam. (Pendam
IX/Udayana)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar