Sabtu, 30 November 2019

Wapres RI Hadiri Rapimnas Kadin 2019, Pam VVIP Senantiasa Dimaksimalkan Hingga Acara Selesai


Pendam IX/Udayana
Sabtu, 30 November 2019

Denpasar - Berangkat dari Halim Perdanakusuma Jakarta, Pesawat Khusus Kepresidenan Boeing 737-400/A-7307/TNI AU yang membawa rombongan Wakil Presiden RI, KH. Ma’ruf Amin beserta rombongan tiba di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali Apron 61 pada pukul 08.50 Wita, Jumat (29/11/2019) pagi.

Saat turun dari Pesawat, Wakil Presiden RI disambut oleh Gubernur Bali I Wayan Koster bersama Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Benny Susianto, S.I.P., Wakapolda Bali Brigjen Pol I Wayan Sunartha, Danlanud Ngurah Rai dan Danlanal Denpasar.

Wakil Presiden RI, KH. Ma’ruf Amin beserta rombongan, pada kunjungan kerjanya kali ini di Provinsi Bali yakni dalam rangka menghadiri sekaligus membuka Rapimnas Kamar Dagang Industri (KADIN) 2019 di BICC The Westin Resort Nusa Dua, Bali.

Setelah istirahat beberapa saat di VVIP Room 1, rombongan Wapres RI bertolak menuju ke The Westin Resort Nusa Dua, untuk membuka secara resmi Rapimnas KADIN 2019 yang dihadiri oleh para pelaku usaha di Indonesia.

Rapimnas KADIN 2019 merupakan program tahunan untuk menetapkan sasaran dan program kerja dunia usaha guna meningkatkan perekonomian nasional. Di acara tersebut, Wapres RI menyerahkan 24 penerima Kadin Award oleh Ketua Umum Kadin Rosan Perkasa Roeslani kepada gubernur, bupati dan wali kota. Kemudian juga ada penandatanganan MoU antara beberapa pihak.

Acara ini juga diramaikan dengan rangkaian acara pendukung diantaranya Kadin Bali Golf Tournament, Gala Dinner di Kediaman Gubernur Bali, Tour Bounty Nusa Lembongan Day Cruise, Pameran produk UKM, Perbankan dan karya seni penyandang disabilitas.

Terkait dengan acara tersebut, Kapendam IX/Udayana Kolonel Kav Jonny Harianto G, S.I.P., dalam siaran persnya menyampaikan bahwa selama kegiatan berlangsung, Pejabat VVIP dalam hal ini rombongan Wapres RI senantiasa mendapatkan pengamanan VVIP secara maksimal dan sesuai SOP yang telah dilatihkan oleh Kodam IX/Udayana selaku Koops Pam VVIP di wilayah Bali dan Nusa Tenggara.

"Hal itu selalu menjadi penekanan Pangdam IX/Udayana selaku Pangkoops Pam VVIP wilayah Bali dan Nusa Tenggara, bahwa setiap operasi pengamanan adalah sesuatu yang baru, tidak boleh menjadi sesuatu yang monoton dan rutinitas karena selalu ada dinamika berbeda di lapangan, oleh karena itu diperlukan kepedulian, sikap tanggap dan kesiapan oleh semua personel," demikian tegas Kapendam.

Sekitar pukul 12.30 Wita, acara Pembukaan Rapimnas KADIN 2019 selesai. Wapres RI beserta rombongan meninggalkan tempat acara menuju Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai. Selanjutnya, pada pukul 13.30 Wita rombongan Wapres RI meninggalkan VVIP Room 1 menuju ke pesawat dengan diantar oleh Gubernur Bali, Pangdam IX/Udy, Wakapolda Bali dan pengatar lainnya, untuk bertolak kembali ke Jakarta. (Pendam IX/Udayana)

Menjaga Kualitas Udara, Satgas Yonif R 142/KJ Bersama Pelajar dan Masyarakat Tanam Pohon


Pendam IX/Udayana
Sabtu, 30 November 2019

Belu - Dalam rangka menjaga dan mempertahankan ekosistem serta kualitas udara, personel Pos Nanaenoe bersama pelajar dan masyarakat melakukan penanaman pohon di wilayah perbatasan RI-RDTL Desa Nanaenoe Kec. Nanaet Duabesi Kab. Belu NTT.

"Kegiatan penanaman pohon ini dipimpin langsung oleh Letda Inf M. Panjaitan selaku Danpos Nanaenoe bersama 6 orang personelnya, 15 orang pelajar kelas 6 SD Inpres Nanaenoe serta masyarakat sekitar. Penanaman ini sendiri bertujuan untuk menjaga ekosistem alam dan mempertahankan kualitas udara di daerah perbatasan RI-RDTL," ungkap Letkol Inf Ikhsanudin, S.Sos., M.M., selaku Dansatgas di Mako Satgas Atambua, Jumat (29/11/2019).

Selain itu untuk mengantisipasi tanah longsor akibat hujan dan menahan erosi tanah yang ditimbulkan akibat derasnya debit air pada saat musim penghujan.

"Yang tidak kalah penting lagi, tujuan penanaman pohon bersama ini adalah untuk penghijauan," tegas Dansatgas.

Sebagaimana kita ketahui bersama, daerah perbatasan terdiri dari pegunungan curam dan sungai-sungai, banyaknya aksi pembalakan dan penebangan pohon secara liar menimbulkan longsornya tanah di daerah pegunungan.

Serta tidak adanya kesadaran dari pelaku penebangan pohon secara liar untuk menanam kembali pohon yang ditebang, menyebabkan longsor dan pergeseran tanah di daerah perbatasan.

"Kami berharap, dengan adanya kegiatan penanaman pohon secara bersama-sama ini dapat meningkatkan kepedulian kita terhadap lingkungan alam, sehingga kondisi hutan di pengunungan yang gundul dapat hijau kembali," ucap Dansatgas.

Jenis pohon yang ditanam adalah jenis pohon Gamal yang berjumlah sekitar 200 batang.

Terpisah, Bpk. Matheus Kehi (45) selaku Seketaris Desa Nanaenoe mengucapkan terima kasih atas kegiatan yang telah dilaksanakan oleh Satgas Yonif R 142/KJ.

"Saya mewakili warga masyarakat mengucapkan terima kasih kepada bapak TNI yang telah menjadi motivator dalam kegiatan penghijauan kepada pelajar dan masyarakat di desa kami," ungkapnya. (Satgas Yonif R 142/KJ)

Jumat, 29 November 2019

P4GN, Kodim 1612/Manggarai Laksanakan Kegiatan Sosialisasi dan Tes Urine Kepada Anggota


Pendam IX/Udayana
Jumat, 29 November 2019

Manggarai - Dalam upaya melakukan Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN), Kodim 1612/Manggarai melalui Staf Intel melaksanakan Sosialisasi P4GN yang di ikuti 135 orang prajurit dan angota Persit KCK Cab. XVII di lanjutkan tes urine secara acak kepada prajurit Kodim 1612/Manggarai.

Acara dilaksanakan di Aula Makodim 1612/Manggarai, Jl. Banteng, Kelurahan Mbaumuku, Kecamatan Langke Rembong, Kabupaten Manggarai, Kamis (28/11/2019).

Komandan Kodim melalui Kasdim 1612/Manggarai dalam pembukanya, menjelaskan bahwa Penyuluhan adalah salah satu cara yang tepat guna menjelaskan bahaya Narkoba dan cara mencegahnya agar kita tidak terjebak didalamnya, dengan cara kita wajib mengetahui apa saja jenis obat dan tanaman yang tergolong dalam Narkotika, dan kegiatan ini merupakan program dari Komando Atas yang harus kita laksanakan, dengan kegiatan semacam ini kita terus diingatkan agar agar menjauhi Narkoba.

"Saya ingatkan kepada seluruh prajurit, jangan pernah sekali-kali mencoba atau penasaran dengan yang namanya Narkoba dan sejenisnya, karena sekali terjerumus di dalamnya maka akan sangat susah untuk lepas dari pengaruh Narkoba. Tanamkan dalam jiwa masing kita, Say No To Drug", pesan Kasdim.

Di lokasi lain, Dandim 1612/manggarai Letkol Inf  Rudy M. Simangunsong, S.Sos. menegaskan, seluruh anggota Kodim baik prajurit TNI maupun PNS di larang keras untuk mencoba-coba apalagi sampai menjadi pengguna Narkoba.

"Saya perintahkan kepada seluruh anggota untuk tidak mendekati narkoba. Bagi yang pernah menggunakannya agar segera menjauhi dan meninggalkan barang haram tersebut. Kalau ada yang terindikasi, saya akan tindak tegas", tegas Dandim.

Hal ini sebagai bentuk komitmen TNI dalam melakukan pemberantasan peredaran dan penyalahgunaan narkoba, lanjut Dandim, bahwa anggota akan bisa dikenai sanksi hukum dengan melakukan pemecatan sebagai prajurit TNI AD.

"Sesuai dengan perintah Panglima TNI, bahwa seluruh prajurit TNI tidak boleh terlibat dengan penyalahgunaan Narkoba, maka sosialisasi P4GN merupakan program satuan dalam menciptakan prajurit yang bersih dari Narkoba dan tidak terjerumus dalam penyalahgunaan Narkoba," pungkas Dandim. (Kodim 1612/Manggarai)

Hasil Panen Melimpah, Satgas Yonif 132/BS Bagikan Sayur-Sayuran ke Masyarakat Perbatasan


Pendam IX/Udayana
Jumat, 29 November 2019

Kupang - Anggota Pos Oepoli Tengah Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Barat Yonif 132/BS bagikan hasil panen Kebun Pos kepada masyarakat di Kampung Napunef Desa Netemnanu Selatan, Kecamatan Amfoang Timur, Kabupaten Kupang, NTT, Kamis (28/11/2019).

Musim kemarau yang berkepanjangan di wilayah perbatasan tidak menurunkan niat dan usaha Pos Oepoli Tengah Satgas Pamtas Yonif 132/BS untuk mengelola lahan kosong yang ada disekitaran Pos untuk ditanami sayur-sayuran.

Dankipur II Lettu Inf Rasman R. Sagala menyampaikan, Kepedulian anggota Pos Oepoli Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif 132/BS Tengah terhadap masyarakat ditunjukkan dengan memberikan hasil panen Kebun Pos berupa sayur-sayuran kepada masyarakat binaannya.

Usaha untuk membuat kebun di lahan kosong seputaran Pos sangat memuaskan hasil. Anggota Pos dengan ikhlas memanen dan membagikan sayuran berupa kangkung kepada masyarakat.

Anggota Pos Oepoli Tengah sehari-hari merawat sayuran sangat bangga dengan kesuburan tanaman walau musim kemarau tapi dengan berbagai upaya dan usaha yang dilakukan hasilnya tidak mengecewakan karena sangat subur dan segar.

Kegiatan ini  juga salah satu contoh yang perlu di lakukan masyarakat agar jangan pasrah dengan disituasi musim, sehingga masyarakat  tidak perlu khawatir ketika musim kemarau datang lagi.

Selain itu juga anggota Pos Oepoli Tengah Kopda Wariono juga memberi pengetahuan kepada masyarakat, bagaimana cara menanam sayuran yang baik dan benar di saat musim kemarau panjang agar sayuran tetap tumbuh sehat dan segar, agar kedepannya bisa mempraktekkan apa yang di perbuat oleh Pos Oepoli Tengah di rumah masing-masing, diharapkan kegiatan ini juga bisa membantu masyarakat dan menjadikan motivasi agar dapat memanfaatkan lahan pekarangan rumah untuk ditanami sayuran.

Bapak Martinus selaku Kepala Dusun Napunef mengucapkan terima kasih kepada anggota  Satgas Yonif 132/BS yang telah memperhatikan warga desa, mau mengajari bagaimana cara menanam sayuran agar tumbuh segar dan sehat di saat musim kemarau. (Satgas Yonif 132/BS)

Pdt. Yusak Marokang : Kami Doakan Dandim Alor Selalu Diberkati dan Terus Menjadi Saluran Berkat


Pendam IX/Udayana
Jumat, 29 November 2019

Alor - Kepedulian seorang Komandan Kodim akan kondisi sosial masyarakat sudah merupakan komitmen Letkol Inf Supyan Munawar, S.Ag., sejak awal melaksanakan tugasnya sebagai Komandan Kodim 1622/Alor pada tanggal 26 Februari 2019.

Letkol Inf Supyan memulainya dari memberikan bantuan kepada 3 orang warga masyarakat tidak mampu di Desa Pailelang dengan merenovasi rumah mereka agar menjadi rumah layak huni.

Dandim pun membangun sebuah bak penampung air bersih berukuran 4 m X 4 m di Desa Wolwal Tengah untuk mengatasi kesulitan masyarakat akan kebutuhan air bersih.

Tidak hanya itu, pada Kamis (28/11/2019) Dandim 1622/Alor melalui Danramil 1622-01/Kalabahi memberikan bantuan semen kepada Gereja Kemah Injil Indonesia Jemaat Eklesia Welai yang diterima Ketua Panitia Pembangunan Gereja Bapak Arnolus Lakamau.

Lakamau mengatakan, bantuan Bapak Dandim kepada gereja sunguh dapat membantu meringankan beban jemaat dalam membangun gereja.

“Bantuan ini sangat membantu. Jumlah tidak menjadi ukuran dalam sebuah kebersamaan dan kepedulian. Inilah bentuk perhatian pimpinan kepada masyarakat," ungkapnya.

Gembala Sidang Pdt. Yusak Marokang menyampaikan terima kasih seliruh warha jemaat Eklesia Welai kepada Bapak Dandim 1622/Alor beserta jajaran.

“Kita doakan Bapak Dandim bersama keluarga besar Kodim 1622/Alor terus diberkati dan selalu menjadi saluran berkat bagi sesama,” ujar Marokang. (Kodim 1622/Alor)

Motivasi Warga Perbatasan Buat Jamban, Satgas Yonif R 142/KJ Berikan Bantuan Moril dan Materiil


Pendam IX/Udayana
Jumat, 29 November 2019

Belu - Personel Pos Lakmars Satgas Pamtas RI-RDTL sektor timur Yonif Raider 142/KJ memberikan bantuan berupa 2 sak semen dan 1 buah closet untuk warga Desa Lakmaras Kecamatan Lakmanen Selatan Kab. Belu NTT.

"Ini merupakan salah satu bentuk kepedulian dan perhatian pos-pos yang berada di garis perbatasan terhadap warga desa binaannya. Penyerahan dilakukan langsung oleh Letda Inf Ruri Febrian selaku Danpos Lakmars bersama 3 orang personel lainnya," ungkap Dansatgas Letkol Inf Ikhsanudin, S.Sos.,M.M di Mako Satgas Atambua, Kamis (28/11/2019).

Bantuan ini diberikan untuk meringankan beban salah seorang warga masyarakat yang sedang membuat jamban sehat. Tidak hanya memberikan bantuan materiil, tetapi personel Pos Lakmars juga memberikan dukungan moril berupa bantuan tenaga dalam proses pembangunan jamban, sehingga dapat diselesaikan dengan waktu yang lebih singkat.

"Hal ini merupakan wujud Tali Asih personel pos Satgas Yonif R 142/KJ dengan warga masyarakat desa binaan yang berada di sepanjang garis perbatasan RI-RDTL," tegasnya.

Sebagaimana diketahui bersama, warga masyarakat di Desa Lakmaras mayoritas hidup dalam keterbatasan, untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari warga memanfaatkan hasil dari bercocok tanam, jarak yang jauh dari perkotaan menyebabkan terlambatnya distribusi kebutuhan pokok sehari-hari, jaringan telekomunikasi yang dapat digunakan warga masyarakat Desa Lakmaras dan personel Pos Lakmars hanya jaringan telekomunikasi Negara Timor Leste.

Terpisah, Bpk Robi (39) menyampaikan ucapan terima kasih terhadap personel Satgas Yonif R 142/KJ yang telah memberikan bantuan kepadanya.

"Saya mengucapkan terima kasih sekali atas bantuan yang diberikan bapak TNI, kami sangat bangga kepada bapak TNI yang telah membatu saya membuat jamban hingga larut malam, kami hanya dapat mendoakan semoga tugas mulia yang sedang dilaksanakan dapat berjalan dengan lancar demi mengamankan Bangsa Indonesia," ucapnya. (Satgas Yonif R 142/KJ)

Karya Bakti Bersama Kembangkan Potensi Wisata Air Terjun Blah Mantung Pujungan-Pupuan


Pendam IX/Udayana
Jumat, 29 November 2019

Tabanan - Gotong royong masih menjadi inspirasi semangat kebersamaan di Desa Pujungan, Kecamatan Pupuan, Tabanan. Terlebih dalam upaya mengangkat potensi wisata yang ada yang masih sangat jarang diketahui oleh masyarakat luar desa tersebut.

Kondisi ini mendapat perhatian dari Danramil bersama Camat dan unsur Pemerintah Kecamatan Pupuan bersama-sama serta mengajak masyarakat mengadakan karya bakti untuk mengembangkan wisata Air Terjun Blah Mantung di Desa Pujungan Kecamatan Pupuan Tabanan, Kamis (28/11/2019).

Danramil 1619-03/Pupuan Kapten Inf I Made Sudiarcana menyampaikan Bali yang merupakan destinasi wisata dunia memang sudah tidak asing lagi bagi turis manca negara yang memiliki deatinasi wisata tersebar di wilayah Pulau Dewata Bali.

"Obyek wisata Air Terjun Blah Mantung Banjar Margasari Desa Pujungan sesungguhnya tidak kalah menarik dengan wisata air terjun yang sudah ada seperti Air Terjun Gitgit Buleleng. Untuk menambah daya tarik obyek wisata perlu  dilakukan pembenahan sehingga akan menarik bagi para wisatawan lokal maupun manca negara untuk berkunjung", terangnya.

Dengan terorbosan melalui kerja sama, koordinasi dan publikasi yang intensif sangat perlu dilakukan sehingga akan semain dikenal. Untuk itu diperlukan pembenahan terutama pelebaran dan pendalaman kolam mandi sehingga dapat digunakan untuk berenang bagi pengunjung. Di samping penataan akses jalan, tempat parkir kendaraan.

"Viewnya masih sangat alami dan akan lebih menarik jika dilengkapi dengan penempatan gazebo atau bale bengong", tambahnya.

Harapan kita bersama membangun obyek wisata air terjun ini adalah untuk menunjukan potensi yang ada sehingga nantinya dapat memberikan kontribusi dan nilai tambah bagi warga Desa Pujungan pada khususnya.

"Selama ini masih terkesan belum menarik karena terkesan tidak dikelola dan ditata dengan baik akibat kurangnya perhatian kita", sebut Kapten Sudiarcana.

Hal yang sama diungkapkan Kapolsek Pupuan AKP I Kadek Ardika, S.sos., yang mendukung penuh program-program pemberdayaan potensi wilayah yang digali pihak pemerintah kecamatan.

Destinasi Air Terjun Blah Mantung memiliki potensi dan daya tarik tersendiri untuk dikembangkan serta semuanya masih alami dan perlu pembenahan untuk mempermudah akses ke lokasi", ungkapnya.

Pada kegiatan karya bakti ini juga dihadiri  Camat Pupuan Putu Agus Hendra Manik,  M. AP., beserta Staf Kecamatan, Danramil 1619-03/Pupuan Kapten Inf I Made Sudiarcana beserta anggota Koramil Pupuan, Kapolsek Pupuan AKP Kadek Ardika beserta anggota,  Perbekel beserta staf, Bendesa Adat bersama Warga dan PKK Desa Pujungan. (Kodim 1619/Tabanan)

Dandim 1622/Alor : 62 Putra Alor Masuk Lemdik, Semuanya Harus Berhasil


Pendam IX/Udayana
Jumat, 29 November 2019

Alor - Keberhasilan 62 putra asal Kabupaten Alor saat mengikuti seleksi Catam Gelombang II Ta. 2019 turut membanggakan keluarga dan seluruh masyarakat Kabupaten Alor.

Hal ini disampaikan Komandan Kodim (Dandim) 1622/Alor Letkol Inf Supyan Munawar, S.Ag., pada Rabu (27/11/2019) bertempat di lapangan Badminton Wirasakti.

“Kami bangga dengan prestasi yang telah diraih oleh ke 62 putra asal Alor. Pertama kita patut bersyukur kepada Tuhan atas prestasi ini. Semoga ke 62 anak kita ini bisa selesaikan masa pendidikan di lembaga pendidikan Catam,” ucap Dandim.

Terkait apresiasi Pemda Kab Alor kepada pimpinan TNI AD, Dandim sampaikan terima kasih. Kebijakan pimpinan sangat menjawab kebutuhan serta dapat menurunkan angka pengangguran khususnya bagi angkatan muda di daerah yang lapangan kerja masih sangat sulit.

Kelulusan 62 orang putra asal Alor sangat membantu baik masalah ekonomi juga masalah lapangan kerja serta lainnya. Mereka akan mengikuti tahapan pendidikan di Rindam IX/Udayana dan juga di Rindam V/Brawijaya. Setelah dilantik menjadi Prajurit Dua (Prada) akan ditempatkan di Satuan-satuan.

“Kalau nanti dikembalikan ke Kodim 1622/Alor maka 62 putra asal Alor ini akan menjadi motivator bagi adik-adik untuk berlomba bisa menjadi anggota TNI AD, maupun TNI AU dan TNI AL,” kata Dandim.

Ditambahkan Dandim, jajaran Kodim 1622/Alor turut bangga dengan hasil yang didapatkan saat penentuan akhir (Pantuhir) oleh panitia seleksi Catam TNI AD Gelombang II TA. 2019.

“Saya baru saja tiba dari Alor dan akan berangkat ke Jakarta mengikuti kegiatan apel Danrem Dandim TA. 2019. Karena masih ada waktu, saya sempatkan bertemu dengan kalian karena ingin memberikan pesan serta motivasi kepada kalian. Kalian harus bangga namun jangan lupa bersyukur kepada Tuhan, karena capaian ini adalah awal bagi kalian untuk masuk ke lembaga pendidikan Tamtama yang berat ada didepan kalian. Kalian berangkat 62 orang, maka semuanya harus berhasil sampai dilantik nanti menjadi Prajurit Dua,” pesan Dandim. (Kodim 1622/Alor)

Kamis, 28 November 2019

Pangdam IX/Udy : Suarakanlah Profesionalisme TNI Menjadi Investasi Besar Bagi Pembangunan Nasional


Pendam IX/Udayana
Kamis, 28 November 2019

Buleleng - Bapak dan ibu sekalian diundang pagi-pagi kesini oleh kami untuk menyaksikan pemeliharaan profesionalisme yang telah ditunjukkan oleh prajurit Yonif Raider 900/SBW. Profesionalisme sebagai satuan Raider dengan kemampuannya untuk melakukan pembebasan sandera melalui darat, laut maupun udara.

Hal tersebut diungkapkan Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Benny Susianto, S.I.P., dalam sambutannya usai menyaksikan aksi Raid Pembebasan Sandera yang dilaksanakan oleh Prajurit Yonif Raider 900/SBW di atas Kapal yang sedang berlabuh di Dermaga I Pelabuhan Celukan Bawang, Kecamatan Gerokgak, Kabupaten Buleleng, pada Kamis (28/11/2019).

Dihadapan para tamu undangan, Pangdam menyampaikan bahwa profesionalisme seorang prajurit TNI menjadi suatu investasi, dimana telah disampaikan oleh Presiden RI melalui Menteri dalam negeri yakni ada program-program unggulan beliau yaitu menciptakan lapangan pekerjaan sebanyak mungkin untuk penciptaan iklim investasi yang sehat dan profesionalisme aparatur negara diantaranya TNI, Kejaksaan dan Kepolisian. Ini menjadi investasi modal bagi terwujudnya prestasi yang sehat, karena tanpa kedaulatan hukum di negara ini tidak akan mungkin investasi tercipta dengan baik.

"Suarakanlah profesionalisme TNI ini menjadi investasi yang besar bagi pembangunan nasional tentunya juga profesionalisme aparat hukum Kepolisian dan Kejaksaan termasuk Pemerintah Daerahnya dalam memberikan pelayanan dalam membangun regulasinya, sehingga memberikan kemudahan bagi investor dalam upaya untuk menanamkan modalnya di Indonesia," ungkap Pangdam.

Terkait dengan Latihan Pemantapan Batalyon Infanteri Raider 900/SBW yang dilaksanakan mulai dari tanggal 15 sampai dengan 30 November 2019, Pangdam menjelaskan bahwa latihan ini diskenariokan dengan penyanderaan terhadap Pejabat Sipil yang dilakukan oleh Detasemen Gerilya Tentara Pembebasan Rakyat Bali Merdeka. Tawanan tersebut akan dibawa menuju ke luar Pulau Bali menggunakan kapal laut.

Berdasarkan informasi Intelijen tersebut, Pangdam IX/Udayana memberikan perintah kepada Komandan Batalyon Infanteri Raider 900/SBW Letkol Inf Martky Jaya Perangin Angin untuk melaksanakan pembebasan tawanan. Sehingga sesuai perkiraan keadaan taktis dan perkiraan keadaan medan, Danyonif memerintahkan 2 Tim Aksi khusus untuk melaksanakan operasi Raid pembebasan tawanan dengan semboyan Cepat, Senyap dan Tepat. Cepat dalam menguasai medan, Senyap dalam melaksanakan aksi dan Tepat dalam melumpuhkan sasaran.

Lattap yang diikuti sebanyak 438 personel dari Yonif Raider 900/SBW ini, dalam melaksanakan aksinya didahului oleh proses perencanaan dan persiapan yang matang. Dengan perlahan dan penuh kerahasiaan para teroris yang mengamankan pos tinjau berhasil dilumpuhkan oleh Prajurit Yonif Raider 900/SBW dengan teknik bunuh senyap sehingga memudahkan akses masuk bagi pasukan menuju sasaran.

Sementara satu tim lagi Prajurit Yonif Raider 900/SBW menggunakan dua LCR (Perahu Karet) dengan cepat melumpuhkan Pos Tinjau musuh yang berada di atas kapal dilanjutkan dengan mengamankan obyek kapal guna menghindari serangan balas musuh.

Kemudian dengan menggunakan Helikopter Bell 412, Prajurit Yonif Raider 900/SBW melaksanakan aksinya dengan melakukan aksi diatas sasaran dengan tehnik Fastrooping. Aksi kemampuan Fastrooping yang menegangkan ini merupakan bagian dari keterampilan dalam Mobil Udara, sehingga Prajurit Raider 900/SBW dapat berpindah kedudukan dari satu tempat ke tempat lainnya melalui udara dengan cepat dan dahsyat dalam merebut sasaran serta tawanan dapat dibebaskan.

Latihan ini dilaksanakan untuk memantapkan pelaksanaan tugas para Prajurit Raider sesuai dengan motonya Cepat-Senyap-Tepat, guna tercapainya keberhasilan dalam pelaksanaan tugas operasi yang selalu siap dan dipersiapkan maupun secara terdadak.

Latihan ini juga sebagai wujud pertanggungjawaban kepada rakyat juga negara untuk selalu siap dilibatkan dalam penugasan operasi sebagai garda terdepan menegakkan kedaulatan dan menjaga keutuhan wilayah NKRI, serta juga bertujuan untuk memelihara dan meningkatkan kemampuan Satuan Yonif Raider 900/SBW dalam melaksanakan tugas operasi yang bersifat khusus.

"Selalu saya sampaikan kepada prajurit saya, jangan pernah berpikir untuk menjadikan dirimu sebagai Supermen, tidak ada untuk membangun bangsa ini hanya dibangun oleh seorang Superman, Superman hanya ada dalam cerita fiksi yang mampu menyelesaikan persoalan sendiri. Oleh karena itu, pentingnya menjaga soliditas kita semua agar mampu bersinergi untuk menciptakan upaya pembangunan nasional yang maksimal," demikian tegas Pangdam.

Hadir pula pada kegiatan tersebut antara lain Kasdam IX/Udy, Irdam IX/Udy, Danrem 163/WSA, Gubernur Bali diwakili Kesbangpol Prov. Bali, Para Staf Ahli Pangdam IX/Udy, Asrendam IX/Udy, Para Asisten Kasdam/Udy, Para Dan/Kabalakdam IX/Udy, LO AL, LO AU, Muspida Kab. Buleleng, GM Afair/Publication PLTU Celukan Bawang, Muspika Kec. Gerokgak, Para Tokoh Agama, adat dan masyarakat Desa Celukan Bawang, serta undangan lainnya. (Pendam IX/Udy)

Usai pelaksanaan UST Ki Yonif 742/SWY, Kasrem 162/WB Pimpin Tanam Pohon


Pendam IX/Udayana
Kamis, 28 November 2019

Lobar - Berbagai upaya untuk menjaga kelestarian hutan terus dilakukan, salah satunya dengan reboisasi seperti yang dilakukan oleh Korem 162/WB dan satuan jajaran sesaat setelah pelaksanaan latihan.

Kegiatan tersebut dipimpin oleh Kepala Staf Korem 162/WB Letnan Kolonel Inf. Endarwan Yansori sebelum penutupan latihan uji siap tempur (UST) Batalyon Infanteri 742/SWY di wilayah Dusun Jelateng Timur, Desa Jelateng Kecamatan Lembar, Kab. Lombok Barat, Kamis (28/11).

Kasrem 162/WB bersama seluruh peserta latihan, baik penyelenggara maupun pelaku melaksanakan penanaman 2000 pohon jenis durian, sengon, kemiri dan gaharu diwilayah tersebut.

Menurutnya, kondisi dan fungsi hutan diwilayah NTB sudah mulai memperihatinkan, terlebih lagi akibat dari musim kemarau yg cukup panjang serta terjadinya beberapa kebakaran hutan dan lahan.

Sehingga harus membutuhkan perhatian dari semua pihak untuk bersama sama mengembalikan kondisi dan fungsi hutan dengan melakukan reboisasi, ujar Kasrem. 

Dijelaskannya, penanaman pohon tersebut sebagai langkah kongkrit satuannya dalam upaya untuk menjaga dan mengembalikan fungsi hutan dan lingkungan. "Alhamdulillah, hari ini kita bersama-sama menanam beberapa jenis pohon, semoga tumbuh subur mengingat sekarang sudah mulai memasuki musim hujan," harap Kasrem.

Selain itu, pria kelahiran Bengkulu tersebut juga mengimbau dan mengajak seluruh komponen masyarakat untuk selalu menjaga dan melestarikan hutan diwilayahnya masing masing.

Penanaman pohon juga diikuti oleh Camat Lembar, Personel Staf BPDASHL Dodokan Moyosari, tokoh Masyarakat dan tokoh agama. (Penrem 162/WB)

Terkena Sabetan Kampak, Satgas Yonif 132/BS Tolong Silfester Nanis Yang Sedang Terluka


Pendam IX/Udayana
Kamis, 28 November 2019

TTU - Anggota Pos Naikake Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif 132/BS, berikan pertolongan kepada salah satu warga yang sedang terluka karena sabetan kampak di desa Naikake, Kecamatan Mutis, Kabupaten Timor Tengah Utara, Rabu (27/11/2019).

Dilain tempat, Dansatgas Pamtas RI-RDTL Yonif 132/BS Letkol Inf Wisyudha Utama menyampaikan, kedatangan warga atas nama Silfester Nanis bersama kakaknya dengan tujuan untuk meminta bantuan untuk mengobati luka kena sabetan kampak di kaki sebelah kanan.

Kejadian itu terjadi berawal dari Silfester Nanis bersama kakaknya sedang bekerja di kebun, pada saat membelah kayu, tanpa sengaja kampak yang iya gunakan meleset dan mengenai kakinya, karena luka yang cukup dalam darah terus mengucur dari bekas luka yang ia terima, lalu ia meminta tolong kepada kakaknya agar diantar ke Pos Perbatasan TNI yaitu Pos Naikake Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif 132/BS.

Sesampainya di Pos ia langsung bertemu dengan Praka Guntur Harahap jabatan sebagai Tamtama Kesehatan (Takes) Pos Naikake. Melihat luka yang dialami Silfester Nanis cukup serius, darah terus mengucur keluar, Praka Guntur Harahap langsung segera memberi pertolongan kepada warga tersebut dengan  membersihkan lukanya sekaligus menghentikan pendarahan, karena lukanya cukup dalam Praka Guntur Harahap langsung melaksanakan operasi kecil dengan cara menjahit kaki korban yang luka.

Selain itu juga, Dansatgas menambahkan, disamping melaksanakan tugas pengamanana perbatasan, kehadiran Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif 132/BS di perbatasan ini harus memberikan manfaat kepada masyarakat, dan membantu kesulitan masyarakat.

"Kami selalu membuka 24 jam balai pengobatan yang ada di jajaran Pos Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif 132/BS untuk membantu pengobatan masyarakat," ujar Dansatgas Letkol Inf Wisyudha Utama.

Kakak korban yaitu Kristo Tamelab mengucapkan terima kasih kepada anggota Pos Naikake Satgas Yonif 132/BS karena telah membantu mengobati adik saya yang terluka sehingga luka yang dialami adik saya dapat ditangani dengan tepat dan cepat. (Satgas Yonif 132/BS)

Kodim 1607/Sumbawa Fokus Bantu Warga Penuhi Kebutuhan Air Bersih


Pendam IX/Udayana
Kamis, 28 November 2019

Sumbawa - Kondisi cuaca yang tidak menentu dibeberapa daerah di Provinsi NTB khususnya di Kabupaten Sumbawa membawa dampak bagi masyarakat terutama dalam pemenuhan air bersih.

Hal itu dikatakan Komandan Kodim 1607/Sumbawa Letnan Kolonel Inf Samsul Huda, SE. M.Sc., disela-sela kesibukannya di Makodim Sumbawa, Rabu (27/11).

Untuk memenuhi kebutuhan air bersih tersebut, Dandim kelahiran Jawa Timur tersebut menjelaskan, pihaknya bekerjasama dengan Pegadaian Sumbawa telah berupaya untuk membantu  penyaluran air bersih seperti yang dilakukan hari ini di Desa Pernek Kecamatan Moyo Hulu.

"Alhamdulillah, hari ini Danramil 1607-08/Moyo Hulu bersama anggotanya membantu pendistribusian air bersih sebanyak 4 tangki dengan kapasitas 4000 liter kepada warga empat dusun di desa tersebut," terang Dandim.

Pendistribusian itu akan dilaksanakan selama musim kemarau atau sampai musim hujan di beberapa desa di Kabupaten Sumbawa.

Selain itu, lanjut Dandim, pihaknya juga di Desa Lito Kecamatan Moyo Hulu melaksanakan gotong royong pemasangan pipa air bersih. "Hari ini di Desa Lito juga ada pemasangan pipa air bersih yang dikerjakan secara gotong royong dari lereng Gunung Rejeng hingga ke pemukiman warga," jelasnya.

Alumni Akmil 2000 tersebut mengajak dan menghimbau masyarakat untuk menjaga kelestarian hutan dan lingkungan mengingat manfaatnya sangat banyak bagi kelangsungan hidup manusia terutama warga disekitar hutan.

"Semoga ini menjadi pelajaran bagi kita semua untuk terus menjaga hutan dan lingkungan," pungkasnya. (Kodim 1607/Sumbawa)

Asah Naluri Tempur, Kodim 1623/Karangasem Gelar Latihan Taktik dan Teknik Bertempur


Pendam IX/Udayana
Kamis, 28 November 2019

Karangasem - Upaya dalam meningkatkan kemampuan dan mengasah naluri tempur prajurit TNI AD terus di programkan oleh Komando atas, salah satunya Melalui program minggu militer anggota Kodim 1623/Karangasem kali ini dilatih taktik dan teknik bertempur di hutan Pinus, Dusun Bau kawan Desa Nawekerti, Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem, pada Rabu (28/11/19).

Kegiatan latihan taktik dan teknik bertempur tersebut merupakan tindak lanjut dari kegiatan minggu militer sebelumnya, dan kini di aplikasikan Teknis dan Taktik di medan sebenarnya.

Materi taktik dan teknik bertempur dalam rangka minggu militer yang dilatihkan antara lain patroli Keamanan, cara mengatasi Kontak Belakang, Kontak Tengah/Samping, dan Kontak Depan sebagai narasumber Kapten Inf Wayan Suyadnya, dan tidak hanya itu di tempat yg sama anggota Kodim 1623/Karangasem juga di latihkan patroli penyergapan dan sebagai narasumber Kapten Inf I Ketut Sumendra SH.

Menurut Kapten Inf I Ketut Sumendra SH bahwa "latihan tersebut di ikuti oleh anggota jajaran kodim 1623/Karangasem dengan tujuan untuk meningkatkan kemampuan prajurit dan mengasah/Memelihara naluri tempur prajurit yang berada dilapangan, guna menunjang tugas-tugas yang berkembang di masing-masing wilayah yang mengancam keutuhan Negara kesatuan Republik Indonesia" pungkasnya.

"Latihan taktik dan tehnik bertempur ini, Bukan hanya di laksanakan pada saat minggu militer saja, selain itu juga ada latihan - latihan yang menunjang kemampuan prajurit dalam bentuk UTP dan UTJ," imbuhnya.

"Dengan diadakannya kegiatan latihan taktik dan teknik bertempur dalam rangka minggu militer di harapkan dapat memelihara kemampuan tempur setiap prajurit, baik perorangan maupun tingkat satuan. Sekaligus untuk membentuk prajurit yang profesional serta Disiplin dalam mengemban tugas sebagai prajurit," harapnya. (Kodim 1623/Karangasem)

Sukses Panen Jagung, Ini Harapan Dandim 1607/Sumbawa


Pendam IX/Udayana
Kamis, 28 November 2019

Sumbawa - Program penanaman jagung sebagai salah satu komiditi unggulan dalam program swasembada pangan selain padi dan kedelai. Hal itu telah dilakukan oleh Kodim 1607/Sumbawa bekerjasama dengan PT. Talita Group wilayah Sumbawa.

Hari ini, Komandan Kodim 1607/Sumbawa Letnan Kolonel Inf Samsul Huada, SE. M.Sc., bersama PT. Talita Group dan jajaran Kodim melaksanakan panen jagung di atas lahan Kodim di Kelurahan Uma Sima Kecamatan Sumbawa, Selasa (26/11).

Disela-sela panen, Dandim Sumbawa mengucapkan terimakasih kepada PT. Talita Group dan semua pihak yang telah memberikan dukungan dan support dalam penanaman jagung mulai dari proses pembibitan, penanaman, pemupukan dan panen.

Menurutnya, hal itu dilakukan untuk mendukung program Nawacita Pemerintah Pusat dalam mensukseskan swasembada pangan khususnya jagung.

"Alhamdulillah hasilnya maksimal dan semoga ini dapat memberikan motivasi bagi para petani untuk terus berupaya semaksimal mungkin dalam mengusahaka lahan atau sawahnya," harap Dandim.

Terpisah, Kepala Penerangan Korem 162/WB Mayor Inf Dahlan, S.Sos., diruang kerjanya menyampaikan masing-masing kodim melaksanakan penanaman jagung diatas lahan percontohan atau demplot seperti yang dilakukan hari ini, Kodim 1607/Sumbawa dan Kodim 1615/Lotim melaksanakan panen jagung dimasing-masing demplot.

Lebih lanjut Dahlan mengatakan, TNI AD khususnya Korem 162/WB dan jajaran tetap eksis membantu mensukseskan swasembada dengan melakukan pendampingan kepada para petani mulai penyemaian, penanaman, perawatan dan pemupukan hingga panen.

Kapen berharap program demplot ini dapat dijadikan contoh oleh para petani untuk terus memotivasi diri sehingga program swasembada pangan dapat tercapai. (Kodim 1607/Sumbawa)

Ciptakan Kondusifitas Keamanan, Satgas Yonif R 142/KJ Cek dan Data Jalur Tidak Resmi Dengan Patroli Bersama


Pendam IX/Udayana
Kamis, 28 November 2019

Belu - Dalam rangka menjaga keamanan lingkungan sekitar perbatasan, personel Pos Motaain Satgas Pamtas RI-RDTL sektor timur Yonif Raider 142/KJ melaksanakan patroli bersama instansi yang berada di kawasan PLBN Motaain dan masyarakat di Dusun Motaain Desa Silawan Kec. Tasifeto Timur Kab. Belu NTT.

"Ini merupakan partisiapsi kami selaku Satgas Pamtas dalam patroli bersama, yaitu berupa kegiatan pengecekan dan mendataan di jalan tidak resmi bersama instansi lain dan masyarakat sekitar, demi menjaga keamanan, ketertiban dan ketentraman masyarakat," ungkap Dansatgas Letkol Inf Ikhsanudin, S.Sos., M.M.

Kegiatan ini dilaksanakan pada saat sebagian masyarakat melaksanakan aktifitas kerja, karena pada waktu-waktu seperti itu, banyak masyarakat yang melintasi jalur tidak resmi, sehingga menjadi sebuah kesempatan bagi pelaku untuk melakukan pengecekan maupun pendataan.

"Kami berharap dengan kegiatan ini akan lebih mempererat hubungan tali silaturahmi bersama masyarakat," harap Dansatgas.

Kegiatan Patroli bersama dipimpin langsung  oleh Lettu Inf Sahita selaku Dankipur 1 bersama instansi lain dan masyarakat. Diharapkan dengan kegiatan ini dapat mencegah kerugian Negara akibat dari penyalahgunaan jalur-jalur yang tidak resmi.

Sebagaimana diketahui bersama, bahwa di daerah perbatasan RI-RDTL rawan terjadinya penyeludupan seperti pencurian hewan ternak dan minuman beralkohol, diharapkan dengan adanya kegiatan patroli bersama dapat mengantisipasi kemungkinan terjadinya sebuah percobaan tindak pidana, serta tercipta keamanan, ketertiban dan memberikan kenyamanan bagi masyarakat di daerah perbatasan.

Terpisah, Bpk. Wilhelsmus Mone, S.Sos (39) selaku Kasubnit pelayanan lintas batas Negara mengucapkan terima kasih kepada personel Satgas Yonif R 142/KJ yang telah berpartisipasi untuk melaksanakan kegiatan patroli bersama.

"Saya selaku Kasubnit pelayanan lintas batas Negara mengucapkan rasa terima kasih kepada bapak TNI, dengan adanya kegiatan ini dapat meningkatkan keamanan, ketertiban dan memberikan rasa nyaman kepada warga Desa Silawan, semoga kegiatan ini dapat kita laksanakan secara berkelanjutan," ujarnya. (Satgas Yonif R 142/KJ)

Antisipasi Balatkom, Korem 162/WB Gelar Sosialisasi


Pendam IX/Udayana
Kamis, 28 November 2019

Mataram - Bahaya latent komunis (Balatkom) sampai saat ini masih menjadi salah satu perhatian bangsa indonesia tidak terkecuali Korem 162/WB. Hari ini Korem 162/WB menggelar sosialisasi Balatkom kepada seluruh Prajurit jajaran Korem, Persit KCK dan para Mahasiswa dari beberapa kampus di Aula Sudirman Makorem 162/WB jalan Lingkar Selatan Mataram, Selasa (26/11).

Komandan Korem 162/WB Kolonel Czi Ahmad Rizal Ramdhani, S.Sos. SH. M.Han., dalam sambutannya yang dibacakan Kepala Seksi Teritorial Korem 162/WB Letnan Kolonel Arh Budiono menyampaikan radikalisme merupakan suatu ideologi atau paham yang ingin melakukan perubahan masif pada sistem sosial dan politik dengan menggunakan cara-cara kekerasan/ekstrim untuk memaksakan digantikan faham mereka.

Sedangkan bahaya laten komunis, kata Danrem, yakni suatu faham yang terus-menerus mengancam dengan gerakan bawah tanah, yang setiap saat dapat muncul kepermukaan yang ingin merusak/mengubah tatanan konsep dan keseluruhan nilai yang ada dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Menurutnya, bahaya laten komunis harus menjadi perhatian kita bersama, mengingat komunis gaya baru yang tentunya muncul dengan menyesuaikan perkembangan jaman.

“Perkembangan teknologi diera globalisasi mempermudah siapa saja untuk mengakses dan menyebarkan informasi dan pemahaman mereka, hal ini harus kita waspadai bersama karena jika tidak cermat dalam memilah dan memilah informasi, maka akan cepat terpengaruh oleh provokasi yang mereka sebarkan,” ujar Danrem.

Selain itu Danrem juga mengajak seluruh komponen masyarakat untuk mewaspadai bahaya laten komunis dan radikalisme, mengingat dampak yang ditimbulkan mengancam keselamatan dan kedaulatan bangsa dan negara.

Usai memberikan sambutan, kegiatan dilanjutkan dengan sosialisasi dan tanya jawab. (Penrem 162/WB)

Gagal Lewati Tanjakan, Satgas Yonif 132/BS Bantu Evakuasi Mini Bus Yang Masuk Jurang


Pendam IX/Udayana
Kamis, 28 November 2019

TTU - Kepedulian TNI di Perbatasan Kepada Masyarakat, Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif 132/BS, bantu evakuasi mobil Mini Bus (Angkot) milik warga yang masuk jurang di desa Satap, Kecamatan Miomaffo Barat, Kabupaten Timor Tengah Utara, Selasa (26/11/2019).

Dansatgas Pamtas RI-RDTL Yonif 132/BS Letkol Inf Wisyudha Utama  mengungkapkan, kendaraan mobil mini bus (Angkot) yang dikemudikan oleh Okto dalam perjalanan yang akan mengantar penumpang di daerah desa Satap, saat melewati jalan menanjak, mobil tidak kuat menaiki tanjakan tersebut, sehingga mobil berjalan mundur dan langsung masuk jurang, kondisi mobil rusak parah akan tetapi beruntung tidak ada korban jiwa.

Mendapati informasi tersebut, 17 orang anggota Mako Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif 132/BS yang dipimpin Sertu Erikson Simanjuntak terjun langsung menuju lokasi kejadian kecelakan, setibanya di lokasi anggota Mako Satgas langsung mengecek posisi Minu Bus tersebut untuk segera di evakuasi.

"Dalam evakuasi, memakan waktu yang cukup lama, melihat kondisi lokasi yang cukup curam, akhirnya setelah 2 jam dilakukan evakuasi Mini Bus ini dapat di amankan dengan bantuan derekan satu unit truk Mako Satgas Yonif 132/BS dan juga berkat kerja sama TNI dengan Warga," ungkap Dansatgas.

Selain itu juga Dansatgas menambahkan, Kerja sama TNI dengan Warga inilah yang membuktikan bahwa bersama Rakyat TNI kuat, semoga dengan adanya kerja sama seperti ini diharapkan selalu terjalin silahturahmi yang baik antara TNI dengan Rakyat.

"Dan tidak henti-hentinya juga saya berpesan kepada masyarakat apabila ada kesulitan atau apapun itu boleh datang ke Mako Satgas atau ke semua Pos Satgas Pamtas Yonif 132/BS yang ada di wilayah sektor barat untuk meminta bantuan, selagi bisa kami bantu kami akan dengan senang hati membantu masyarakat," tegas Dansatgas. (Satgas Yonif 132/BS)

Sambut HUT Korpri, PNS TNI di NTB Laksanakan Donor Darah


Pendam IX/Udayana
Kamis, 28 November 2019

Mataram - PNS TNI di Provinsi NTB menggelar donor darah di Kantor Palang Merah Indonesia (PMI) Karang Jangkong Mataram, Selasa (26/11).

Donor darah yang diikuti sekitar 50 orang PNS tiga matra baik TNI AD dalam hal ini Korem 162/WB dan jajaran se Garnizun Mataram, Lanal Mataram dan Lanud ZAM Rembiga berjalan aman dan lancar.

Hal itu disampaikan Kepala Penerangan Korem 162/WB Mayor Inf Dahlan, S.Sos., sesuai apa yang disampaikan Ketua Unit Korpri TNI Provinsi NTB I Wayan Wardana, SH. MH.

Dijelaskannya, kegiatan donor darah yang dilakukan PNS TNI selain dalam rangka menyambut HUT ke 48 tahun 2019 Korp Pegawai Republik Indonesia (Korpri), juga untuk membantu saudara-saudara kita yang sedang sakit dan membutuhkan darah.

"ini sebagai wujud kepedulian PNS TNI terhadap sesama, apalagi kebutuhan darah setiap hari tidak pernah sedikit," ungkap Dahlan.

Menurutnya, donor darah selain bermanfaat bagi penerima donor, juga sangat baik bagi kesehatan pendonor diantaranya, mengurangi resiko penyakit jantung, kanker, meningkatkatkan produksi darah dan dapat mengurangi berat badan.

Pria kelahiran Taliwang KSB tersebut berharap darah dalam kantong darah yang sudah terkumpul bisa bermanfaat dan berguna bagi masyarakat yang membutuhkan. (Penrem 162/WB)

Kodim 1619/Tabanan Panen Jagung Sawah Demplot


Pendam IX/Udayana
Kamis, 28 November 2019

Tabanan - Dalam rangka Melaksanakan program pemerintah di bidang pertanian, Kodim 1619/Tabanan sangat serius dan intensif melakukan upaya khusus dalam mendukung program ketahanan pangan.

Hal itu dapat dilihat dari hasil kerja keras Kodim 1619/Tabanan pada sawah Demplot (Demonstrasi Plot) yang akhirnya dapat melaksanakan panen Jagung di Subak Timpag Desa Meliling, Kecamatan Kerambitan, Tabanan, Selasa (26/11/2019).

Panen Jagung seluas 0,5 hektar di lahan milik Dinas Pertanian Provinsi Bali itu dikerjakan oleh tangan-tangan tekun di bidang pertanian Kodim 1619/Tabanan atas bimbingan Dinas Pertanian Kabupaten Tabanan maupun Dinas Pertanian Provinsi. Kegiatan juga terangkai dengan pengecekan sistem tanam, mencari lokasi ubinan dan tafsiran hasil produktivitas per hektar oleh anggota BP3K Kecamatan Kerambitan.

Dandim 1619/Tabanan Letkol Inf Toni Sri Hartanto dalam mengatakan, keberhasilan Demplot jagung Kodim 1619/Tabanan, tidak terlepas dari bimbingan Dinas Pertanian Provinsi Bali dan Dunas Pertanian Kabupaten Tabanan.

"Seperti yang kita lihat bersama, hasil dari Demplot Kodim 1619/Tabanan sudah maksimal dimana menurut pengukuran dari Dinas Pertanian Kecamatan, hasil dari Demplot jagung per  hektar diperkirakan kurang lebih16,36 ton", ungkapnya.

Demplot adalah merupakan bentuk atau metode penerapan ketahanan pangan yang telah diprogramkan oleh pemerintah. Kami TNI juga ditugaskan untuk menjaga kedaulatan bangsa dalam urusan pangan.

"Pangan yang tidak mencukupi juaga merupakan ancaman, oleh sebab itu kami juga dilibatkan dalam program pemerintah dalam hal ketahanan pangan nasional", terangnya.

Dandim juga mengapresiasi dan mengucapkan banyak terima kasih kepada Dinas Pertanian Provinsi Bali yang telah memberikan dan mempercayakan lahannya untuk kami manfaatkan sebagai sawah Demplot yang mana dapat mendukung Tabanan sebagai lumbung Pangan Bali.

Seperti kita ketahui dari dulu, padi dan hasil pertanian untuk wilayah Bali masih tergantung dengan hasil pertanian di Kabupaten Tabanan.

"Sekali lagi saya ucapkan  terima kasih kepada seluruh kita semua yang telah mendukung terlaksananya program Demplot jagung Kodim 1619/Tabanan, mudah-mudahan kedepannya akan menjadi lebih baik lagi", tutup Dandim

Sedangkan Praktisi Pertanian Dr. H. Nurianto R.S., S.H., M.H., M.M., menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kodim 1619/Tabanan yang sudah antusias melaksanakan program tersebut dan hasilnya cukup bagus.

"Terima kasih kepada Kodim 1619/Tabanan atas antusianya pada program ini dan hasilnya cukup bagus", ungkapnya.

Sementara Kepala Dinas Pertanian Provinsi Bali diwakili Kepala UPTD Ir. Ida Ayu Kalpika Wati, M.M.,  menyampaikan Demplot jagung kita ini masih tahap belajar karena ada beberapa wilayah yang di jadikan sasaran program  Demplot jagung.

Demplot jagung juga merupakan ketahanan bagian dari program pangan nasional, yang dimana merupakan bagian dari Pajele (padi, jagung dan kedelai) yang sudah diprogramkan oleh pemerintah.

Diharapkan kedepannya Demplot jagung akan kita gunakan sebagai pembelajaran bagi kita semua dan khususnya untuk para petani dan mudah-mudahan Demplot jagung ini bermanfaat untuk kita semua.

Kegiatan diakhiri dengan panen jagung dilanjutkan perontokan biji jagung hasil panen dengan menggunakan alat mesin pertanian (Alsintan) perontok jagung. (Kodim 1619/Tabanan)